TEMPO.CO , Jakarta:Setiap bulan Desember kegiatan meriah di Toraja. Berbagai kegiatan dan atraksi budaya ditampilkan dalam acara yang diberi nama Lovely Desember. Kegiatan dalam acara Lovely Desember ini digelar sejak tanggal 1 Desember lalu. Tapi acara puncak berlangsung mulai 27 Desember.
Tahun ini, panitia dari Pemerintah Daerah Tana Toraja dan Toraja Utara menggelar 16 kegiatan pariwisata. Agendanya antara lain pementasan seni dan budaya, kontes kerbau, wisata alam, lomba memancing, lomba menangkap ikan, serta festival sungai.
Acara yang sudah berlangsung sejauh ini adalah jelajah sepeda wisata pada 1 dan 2 Desember. Rakit tradisional di Bungin Pantan pada 5 Desember, jalan santai pada 7 Desember di Makale, penjelajahan pada 10 Desember, lomba memancing pada 15 Desember, panjat tebing pada 18 Desember serta tangkap ikan pada 18 Desember.
Sedangkan agenda yang baru saja berakhir adalah lomba pohon Natal hias pada 20-25 Desember 2012. Acara ini berlangsung di sepanjang jalan Poros Salubarani-Rantelemo.
Acara budaya yang masih bisa Anda nikmati adalah pameran kuliner, atraksi seni budaya Sulawesi Selatan, parade busana, Saluputti Mamali, reuni katolik, malam apresiasi budaya, serta pesta kembang api pada tutup tahun.
Puncak acara Lovely Desember akan berlangsung pada 27 Desember ini. Panitia juga mengundang Presiden Susilo Bambang Yudhoyono menghadiri puncak acara tadi.
Kepala Bidang Humas Kepolisian Daerah Sulawesi Selatan dan Barat, Ajun Komisaris Besar Endi Sutendi mengerahkan 904 polisi selama rangkaian kegiatan di Toraja. Fokus pengamanan dilakukan sejak hari ini hingga 29 Desember. Ia mendatangkan polisi dari Kepolisian Resor Tana Toraja, Kepolisian daerah dan instansi terkait.
TRI YARI KURNIAWAN
Berita terkait
Universitas Brawijaya Akan Buka Rumah Budaya Indonesia di Tianjin Cina
5 hari lalu
Universitas Brawijaya akan membuka Rumah Budaya Indonesia di Tianjin, China untuk mendorong pengenalan bahasa
Baca SelengkapnyaSejarah Panjang Kebaya dan Perlunya Jadi Identitas Budaya Indonesia
7 hari lalu
Pakar mengatakan kebaya bisa menjadi identitas budaya Indonesia berbasis kelokalan dengan sejarah panjang busana di Nusantara.
Baca SelengkapnyaMahasiswa STIP Jakarta Meninggal Dianiaya Senior, Mengapa Budaya Kekerasan di Kampus Terus Terulang?
8 hari lalu
Seorang mahasiswa STIP Jakarta meninggal setelah dianiaya oleh seniornya. Lalu, mengapa budaya kekerasan itu terus terulang?
Baca SelengkapnyaCara Perpustakaan Pikat Pembaca Muda
10 hari lalu
Sejumlah perpustakaan asing milik kedutaan besar negara sahabat di Jakarta berbenah untuk menarik lebih banyak anak muda, khususnya generasi Z.
Baca SelengkapnyaBamsoet Dukung Rencana Touring Kebudayaan
21 hari lalu
Bamsoet mendukung rencana touring kebudayaan bertajuk "Borobudur to Berlin. Global Cultural Journey: Spreading Tolerance and Peace".
Baca SelengkapnyaIngin Jadi Pusat Seni dan Budaya, Hong Kong Dirikan Museum Sastra
25 hari lalu
Museum Sasta Hong Kong akan dibuka pada Juni
Baca SelengkapnyaIndonesia dan Jerman Sepakat Tingkatkan Kerja Sama Budaya
15 Maret 2024
Indonesia dan Jerman menandatangani Pernyataan Kehendak Bersama untuk meningkatkan dan mempromosikan hubungan budaya kedua negara.
Baca Selengkapnya3 Tradisi Unik Jelang Ramadan di Semarang dan Yogyakarta
8 Maret 2024
Menjelang Ramadan, masyarakat di sejumlah daerah kerap melakukan berbagai tradisi unik.
Baca SelengkapnyaTerkini: Anies dan Ganjar Kompak Sindir Politisasi Bansos di Depan Prabowo, Ide BUMN Jadi Koperasi Pengamat Sebut Pernyataannya Dipelintir
5 Februari 2024
Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan kompak menyindir politisasi bantuan sosial atau Bansos di depan Prabowo Subianto dalam debat Capres terakhir.
Baca SelengkapnyaPrabowo Janjikan Dana Abadi Budaya, RI Sudah Punya Anggaran Rp 2 Triliun di APBN
5 Februari 2024
Segini besar anggaran dana abadi budaya yang sudah dikantongi Kementerian Keuangan sebelumnya.
Baca Selengkapnya