TEMPO.CO, Jakarta - Sebagian rute trem di Kolkata, India, akan dihentikan. Kolkata, merupakan kota terakhir di India yang mengoperasikan trem. Februari lalu, layanan trem ikonik tersebut merayakan 150 tahun beroperasi. Trem tersebut pertama kali beroperasi ditarik oleh kuda, pada 24 Februari 1873.

Menteri Transportasi Snehasis Chakraborty mengumumkan keputusan tersebut pada Rabu, 25 September 2024. Salah satu alasannya adalah kondisi kemacetan lalu lintas di Kolkata yang semakin meningkat. Sebagian jalur bersejarah, antara Maidan dan Esplanade akan tetap beroperasi sebagai bagian dari upaya melestarian warisan budaya kota.

“Jalur trem menyebabkan kemacetan lalu lintas dan kecelakaan di jalan raya. Hal ini juga tidak layak secara ekonomi. Hanya jalur di Maidan, Esplanade, dan Khidirpur yang akan tetap (beroperasi),” kata Chakrabotry.

Menanggapi pernyataan menteri tersebut, Asosiasi Pengguna Trem Kalkuta (CUTA) mengatakan akan mengadakan demonstrasi di depan lima depo trem di seluruh kota sebagai protes. Asosiasi juga telah meluncurkan kampanye hashtag di media sosial.

Namun masyarakat dan penggemar trem kecewa dengan keputusan tersebut. Menurut mereka trem adalah bagian penting dari sejarah dan identitas Kolkata. Asosiasi Pengguna Trem Kalkuta (CUTA) mengatakan akan mengadakan demonstrasi di depan lima depo trem di seluruh kota sebagai protes.

Menteri Chakraborty mengatakan belum ada waktu yang pasti mengenai penghentian sebagian besar jalur trem di wilayah Kolkata. “Kami tidak akan menghentikan jalur trem mulai hari ini atau besok. Kami sadar akan emosi masyarakat,” katanya. Menurut dia, masalah ini sedang menunggu keputusan di Pengadilan Tinggi Kalkuta.

Trem telah memainkan peran penting dalam sistem transportasi umum di Kolkata. Dengan rencana penghentian sebagain besar jalur trem, Kolkata akan kehilangan salah satu ciri khasnya. Namun pemerintah berencana melanjutkan jalur trem warisan dari Maidan ke Esplanade. Dengan masih tersedianya jalur ini, penduduk lokal dan wisatawan masih dapat merasakan pesona sejarah Kolkata. Tidak semuanya akan hilang.

Daya tarik Kolkata

Kolkata merupakan kota terbesar ketiga di India. Dulu disebut Calcutta. Secara lokal, Kolkata dianggap sebagai ibu kota intelektual, seni, dan budaya India. Pada Desember 2023, Kolkata dinobatkan sebagai kota teraman di India menurut National Crime Records Bureau atau NCRB. Status kota teraman di India ini, dapat menjadi daya tarik bagi para wisatawan.

Selain perjalanan menyusuri warisan budaya Kolkata melalui trem, kota ini memiliki beberapa destinaisi wisata yang menarik. Termasuk beberapa bangunan terkenal seperti Victoria Memorial, Howrah Bridge, dan Maidan, yang merupakan simbol kekayaan sejarah kota ini.

Victoria Memorial seperti gabungan antara gedung Capitol Amerika Serikat dan Taj Mahal. Bangunan ini dirancang untuk memperingati wafatnya Ratu Victoria pada tahun 1991. Namun pembangunannya baru selesai 20 tahun setelah kematiannya. Sedangkan Howrah Bridge, merupakan saksi sejarah Kolkata baik pada era pra-kemerdekaan saat menjadi ibu kota negara maupun setelah kemerdekaan.

TIMES OF INDIA | INDIAN EXPRESS

Pilihan editor: Menyusuri Pragpur Desa Warisan Budaya Pertama di India