Alasan Mengapa Koper Beroda Empat Lebih Aman Disimpan di Bagasi Pesawat

Reporter

Tempo.co

Editor

Mila Novita

Rabu, 25 September 2024 06:00 WIB

Ilustrasi bepergian dengan koper. Shutterstock

TEMPO.CO, Jakarta - Banyak orang memilih koper beroda empat karena kemudahannya untuk dibawa. Jika koper beroda dua perlu ditarik, koper roda empat cukup didorong. Selain itu, ada satu lagi kelebihan koper roda empat, yakni lebih aman di bagasi pesawat karena tidak perlu dilempar saat akan disusun.

Salah seorang petugas penanganan bagasi, Adam, mengatakan ada beberapa koper yang dilempar di ruang bagasi saat jadwal penerbangan yang padat. Apalagi, sebagian besar pesawat memiliki bagasi sepanjang 20 kaki atau sekitar 6 meter. Jika memiliki empat roda, koper itu akan digulingkan dan jika koper memiliki dua roda, koper itu akan dilempar.

Jika ada barang berharga dan berharga di dalam koper, ada kemungkinan barang-barang tersebut bisa pecah.

Namun, memiliki koper beroda empat pun bisa menjadi masalah. Roda yang macet, meskipun hanya satu dari empat roda, akan menyebabkan beberapa masalah. Karena jalannya yang tidak lancar, koper dengan roda yang agak rusak kemungkinan akan dilempar untuk memudahkan petugas.

"Roda penting karena lebih sedikit kemungkinan petugas melempar tas-tas tersebut saat berada di dalam bagasi pesawat, dan fitur-fitur lainnya membantu menjaga barang-barang Anda tetap terlindungi," Adam menjelaskan.

Advertising
Advertising

Sebagian besar perusahaan bagasi memiliki aturan tentang cara petugas mengangkut tas dari A ke B, terkadang mereka mungkin harus menggunakan lebih banyak tenaga untuk membawa tas ke dalam pesawat.

Rachel menambahkan bahwa dia tahu bahwa gagasan tentang tas beberapa orang yang disita "akan membuat beberapa orang tidak senang, tetapi memang begitulah adanya".

Dia berkata: "Sekarang Anda tahu. Sekarang Anda dapat bersiap. Bagaimana Anda mengharapkan tas Anda sampai dari satu tujuan ke tujuan lain dalam waktu yang sama dengan Anda?"

Penggunaan Label

Untuk menjaga agar barang bawaan tetap aman dari pengambilan jika sampai jatuh ke tangan yang salah, saran Adam adalah menggunakan label.

"Kami melihat banyak tas yang tampak persis sama dalam penerbangan yang sama," Adam memperingatkan. "Salah satu cara yang baik yang pernah saya lihat adalah menempelkan label Anda sendiri pada tas dengan nama dan alamat Anda, sehingga Anda dapat membaca ini dan memastikan tas itu milik Anda."

EXPRESS.CO.UK

Pilihan Editor: Selain Baterai dan Aerosol, Empat Barang Ini Tidak Boleh Dimasukkan ke Koper

Berita terkait

Terpopuler: Jokowi Bilang Mulus saat Pesawat Presiden Mendarat di Bandara IKN; Iuran BPJS Kesehatan Kelas 1, 2, dan 3 September

4 jam lalu

Terpopuler: Jokowi Bilang Mulus saat Pesawat Presiden Mendarat di Bandara IKN; Iuran BPJS Kesehatan Kelas 1, 2, dan 3 September

Pesawat kepresidenan yang dinaiki Presiden Jokowi mendarat di Bandara IKN untuk pertama kalinya, Selasa siang, 24 Maret 2024.

Baca Selengkapnya

Pasang Label Bagasi di Koper Bisa Berbahaya, Ini Saran Pakar

1 hari lalu

Pasang Label Bagasi di Koper Bisa Berbahaya, Ini Saran Pakar

Label bagasi bisa menimbulkan risiko karena informasi pribadi tertera secara gamblang, jadi coba tips ini.

Baca Selengkapnya

Alasan Memilih Kursi Baris Belakang Pesawat yang Sering Dianggap Terburuk

2 hari lalu

Alasan Memilih Kursi Baris Belakang Pesawat yang Sering Dianggap Terburuk

Banyak orang menganggap ini adalah kursi terburuk di pesawat karena tidak dapat direbahkan dan berisik. Tapi pakar perjalanan punya pendapat beda.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Adaro Energy Buka Lowongan Kerja untuk 5 Posisi, KPPU Ungkap Penyebab Tingginya Harga Tiket Pesawat

2 hari lalu

Terpopuler: Adaro Energy Buka Lowongan Kerja untuk 5 Posisi, KPPU Ungkap Penyebab Tingginya Harga Tiket Pesawat

PT Adaro Energy Indonesia Tbk. membuka lowongan kerja untuk lima posisi dengan penempatan di Jakarta.

Baca Selengkapnya

KPPU Ungkap Faktor Penyebab Tingginya Harga Tiket Pesawat

3 hari lalu

KPPU Ungkap Faktor Penyebab Tingginya Harga Tiket Pesawat

Ada beberapa faktor yang menyebabkan tingginya harga tiket pesawat di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Pesawat Mendarat Darurat Gara-gara Tikus Muncul di Tempat Makanan Penumpang

4 hari lalu

Pesawat Mendarat Darurat Gara-gara Tikus Muncul di Tempat Makanan Penumpang

Ada alasan penting pesawat mendarat darurat ketika tikus muncul tiba-tiba saat penerbangan

Baca Selengkapnya

Menteri Budi Karya Sebut Bandara IKN akan Melayani Penerbangan Haji dan Umroh

4 hari lalu

Menteri Budi Karya Sebut Bandara IKN akan Melayani Penerbangan Haji dan Umroh

Menteri Budi Karya mengatakan bahwa Bandara IKN direncanakan untuk bisa melayani penerbangan internasional, termasuk untuk penerbangan haji dan umroh.

Baca Selengkapnya

Progres Bandara IKN, Budi Karya Cerita Hari Ini Pesawat Kembali Diuji Coba Landing

4 hari lalu

Progres Bandara IKN, Budi Karya Cerita Hari Ini Pesawat Kembali Diuji Coba Landing

Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi mengatakan pihaknya sudah mengkalibrasi dan mengecek daya dukung Bandara IKN

Baca Selengkapnya

AirAsia Pesan 361 Pesawat Airbus A321 untuk Capai Emisi Nol Bersih Tahun 2050

4 hari lalu

AirAsia Pesan 361 Pesawat Airbus A321 untuk Capai Emisi Nol Bersih Tahun 2050

Maskapai penerbangan AirAsia mengumumkan kerja sama jangka panjangnya dengan produsen pesawat Eropa, Airbus.

Baca Selengkapnya

Lalu Lintas Penumpang Tumbuh 7,4 Persen, Indonesia Diprediksi Butuh 1.000 Pesawat Baru

5 hari lalu

Lalu Lintas Penumpang Tumbuh 7,4 Persen, Indonesia Diprediksi Butuh 1.000 Pesawat Baru

Airbus memperkirakan bahwa Indonesia akan membutuhkan setidaknya 1.000 pesawat baru dalam 20 tahun ke depan.

Baca Selengkapnya