Sultan HB X Minta Para Politisi Ikut Jaga Yogyakarta Tetap Aman selama Pilkada

Selasa, 3 September 2024 22:00 WIB

Jalan Malioboro Yogyakarta. TEMPO/Mila Novita

TEMPO.CO, Yogyakarta - Raja Keraton yang juga Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) Sri Sultan Hamengku Buwono X meminta para elit hingga kader partai politik di wilayah DIY ikut berperan aktif menjaga kondusivitas menghadapi momentum pemilihan kepala daerah atau Pilkada serentak 2024. Meski tak ada pemilihan gubernur/wakil gubernur di tingkat provinsi, di DIY ada lima kabupaten/kota yang menggelar Pilkada pada November mendatang.

Kontestasi politik di DIY diperkirakan akan berlangsung cukup ketat mengingat tak ada kabupaten/kota yang melawan kotak kosong. Justru sejumlah petahana, mantan birokrat, tokoh ormas turun dalam kontestasi itu.

"Kelancaran penyelenggaraan Pilkada serentak tahun 2024 tidak hanya menjadi tanggung jawab penyelenggara, tapi kita bersama, termasuk pemerintah daerah," ujar Sultan di sela menghadiri pelantikan 55 anggota DPRD DIY periode 2024-2029 pada 2 September 2024 di Yogyakarta.

Destinasi populer bagi wisatawan

Yogyakarta yang memiliki destinasi populer di tiap kabupaten/kota dengan kunjungan wisata tak pernah putus, dinilai butuh suasana kondusif termasuk dalam momentum Pilkada ini.

Oleh sebab itu, Sultan pun berharap, para anggota DPRD DIY yang separuhnya merupakan petahana dari lima kabupaten/kota DIY itu dapat memaksimalkan perannya ikut menjaga pelaksanaan Pilkada serentak 2024 aman dan damai.

Advertising
Advertising

Pengawasan dalam masa persiapan tahapan, hingga pelantikan kepala daerah terpilih hasil pemilihan kepala daerah serentak tahun 2024 sesuai peraturan perundang-undangan.

Sultan mengatakan kerja kolektif antara DPRD dan kepala daerah terpilih harus diarahkan secara positif untuk memberikan respons cepat dalam pemecahan persoalan kerakyatan di tingkat lokal.

Ketua sementara DPRD DIY, Nuryadi mengatakan anggota dewan yang baru dilantik kali ini memiliki tugas untuk bekerja lebih keras. Selain mengawal Pilkada berjalan aman dan lancar, juga merampungkan pekerjaan yang sempat tertunda akibat pandemi Covid-19.

Kota Yogyakarta jadi perhatian

Adapun komisioner Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) Ummi Illiyana menuturkan, salah satu wilayah yang perlu menjadi perhatian pengamanan Pilkada serentak di DIY tak lain Kota Yogyakarta.

Kota Yogyakarta dinilai memiliki potensi kerawanan konflik tersendiri dengan potensi gesekan antarmasa. Hal itu disebabkan karena jumlah ruang terbuka di Kota Yogyakarta seperti lapangan atau stadion sangat terbatas padahal masa kampanye tergolong singkat hanya 60 hari.

"Dengan kondisi sarana dan prasaran itu, kami mendorong KPU Kota Yogyakarta nanti cermat dalam pembagian jadwal masa kampanye untuk menghindari terjadinya gesekan antarmassa pendukung," kata dia.

Pilihan Editor: Berpotensi Rusak Alam, Sultan HB X Minta Tambang Ilegal Yogyakarta Ditutup

Berita terkait

Taman Pintar - Yogyakomtek Gelar Kompetisi Robotik Seru Akhir Pekan Ini di Jogja Expo Center

6 jam lalu

Taman Pintar - Yogyakomtek Gelar Kompetisi Robotik Seru Akhir Pekan Ini di Jogja Expo Center

Wisatawan bisa melihat kontes robot, pameran teknologi, hingga e-sport di Yogyakomtek Taman Pintar Yogyakarta akhir pekan ini.

Baca Selengkapnya

Kontes Robot Terbang Indonesia di Gunungkidul, Ini Tantangan yang Dihadapi Peserta

12 jam lalu

Kontes Robot Terbang Indonesia di Gunungkidul, Ini Tantangan yang Dihadapi Peserta

Tim dari UNS Surakarta, Politeknik Negeri Bali, ITS Surabaya, dan Universitas Hasyim Asy'ari Jombang juarai Kontes Robot Terbang Indonesia 2024.

Baca Selengkapnya

Masinton PDIP Akhirnya Maju di Pilkada Tapanuli Tengah, Berikut Kronologinya

18 jam lalu

Masinton PDIP Akhirnya Maju di Pilkada Tapanuli Tengah, Berikut Kronologinya

Kader PDIP Masinton Pasaribu bersama Mahmud Efendi akhirnya maju di Pilkada Tapteng setelah KPU menerima pendaftarannya di masa perpanjangan calon.

Baca Selengkapnya

KPU Rekrut 3 Juta Lebih Anggota KPPS di Pilkada 2024

1 hari lalu

KPU Rekrut 3 Juta Lebih Anggota KPPS di Pilkada 2024

Para anggota KPPS ini akan disebar di 435.089 TPS untuk melayani sekitar 203.290.554 pemilih.

Baca Selengkapnya

Bus Wisata Tabrak Pengedara Motor di Yogya Hingga Tewas, Aktivis Sentil Wacana Larangan Bus Masuk Kota

1 hari lalu

Bus Wisata Tabrak Pengedara Motor di Yogya Hingga Tewas, Aktivis Sentil Wacana Larangan Bus Masuk Kota

Sebuah bus wisata menabrak pengendara motor hingga tewas, saat libur panjang Maulid Nabi di Kota Yogyakarta, Minggu 15 September 2024.

Baca Selengkapnya

Calon Tunggal Pilkada di Dharmasraya Kerabat Presiden Jokowi

2 hari lalu

Calon Tunggal Pilkada di Dharmasraya Kerabat Presiden Jokowi

KPU tetap menolak pesaing calon tunggal di Dharmasraya. Beberapa daerah lain sempat kesulitan mendapat tiket untuk mendaftar pilkada

Baca Selengkapnya

Wisatawan Padati Prosesi Grebeg Maulud Keraton Yogyakarta

2 hari lalu

Wisatawan Padati Prosesi Grebeg Maulud Keraton Yogyakarta

Ribuan wisatawan memadati jalannya prosesi Garebeg atau Grebeg Maulud yang digelar Keraton Yogyakarta Senin 16 September 2024.

Baca Selengkapnya

Pakar Pemilu Sebut Perpanjangan Pendaftaran Tidak Memperkecil Calon Tunggal di Pilkada

2 hari lalu

Pakar Pemilu Sebut Perpanjangan Pendaftaran Tidak Memperkecil Calon Tunggal di Pilkada

Titi Anggraini mengatakan seharusnya partai politik menghadirkan alternatif pilihan untuk mencegah calon tunggal.

Baca Selengkapnya

Libur Panjang Maulid Nabi, Arus Lalu Lintas ke Destinasi Kota Yogyakarta Dipadati Wisatawan

3 hari lalu

Libur Panjang Maulid Nabi, Arus Lalu Lintas ke Destinasi Kota Yogyakarta Dipadati Wisatawan

Libur panjang akhir pekan Maulid Nabi berhasil mendongkrak kunjungan wisatawan ke Yogyakarta.

Baca Selengkapnya

Long Weekend Maulid Nabi, Okupansi Hotel Baru di Yogyakarta Turut Melonjak

3 hari lalu

Long Weekend Maulid Nabi, Okupansi Hotel Baru di Yogyakarta Turut Melonjak

Para pelaku perhotelan Yogyakarta berharap bisa menaikkan okupansi mereka setelah pada Agustus lalu sempat drop di bawah target.

Baca Selengkapnya