Tiga Kota dengan Kehidupan Malam Terbaik di Dunia Ada di Asia

Reporter

Tempo.co

Editor

Mila Novita

Rabu, 28 Agustus 2024 07:00 WIB

Garden By The Bay, Marina, Singapura. Unsplash.com/Aknur Madan

TEMPO.CO, Jakarta - Tiga kota Asia masuk dalam daftar kota terbaik di dunia untuk kehidupan malam oleh majalah Inggris Time Out. Ketiga kota itu antara lain Singapura, Taipei, dan Manila.

Daftar yang memberi peringkat kota-kota terbaik untuk pengalaman kehidupan malam pada tahun 2024 ini disusun berdasarkan survei terhadap ribuan orang di ratusan kota. Responden diminta untuk menilai kehidupan malam di kota mereka dari segi kualitas dan keterjangkauan.

Di puncak daftar ini adalah Rio de Janeiro di Brasil. Editor Time Out Rio de Janeiro Renata Magalhães mengatakan, di distrik Botafogo yang ramai, tempat-tempat kuliner sedang naik daun seperti Alba dan Vian Cocktail Bar. "Ini menjadi tempat dansa di akhir pekan, dan jalanan tidak pernah seramai ini sejak pandemi berakhir," katanya, seperti dilansir dari Travel+Leisure.

Manila Peringkat Kedua

Manila, ibu kota Filipina, berada di peringkat kedua. Penduduk setempat menggambarkan kota itu sebagai "cantik," "terang," dan "hidup" setelah gelap.

Time Out menyoroti pasar makanan larut malam yang ramai di Manila, seperti Divisoria, dan kehidupan malam yang semarak di distrik-distrik seperti Poblacion dan Bonifacio Global City.

Advertising
Advertising

Taipei di Taiwan berada di peringkat ke-12 dalam daftar tersebut. Penduduk setempat mencatat bahwa kota ini menawarkan banyak pilihan hiburan di malam hari.

Aktivitas kehidupan malam yang populer termasuk mengunjungi pasar malam Shilin dan Raohe yang ramai. Selain itu, pengunjung bisa mengakhiri malam dengan menyantap hotpot larut malam di salah satu dari banyak restoran di Taipei, seperti Orange Shabu, yang buka hingga pukul 2.30 pagi.

Singapura juga masuk dalam daftar tersebut. Meskipun kota ini dipuji karena kualitas kehidupan malamnya, banyak penduduk setempat yang mengeluhkan biaya yang mahal. Singapura terkenal dengan bar koktail mewah dan klub-klub kelas atas. Tapi bagi wisatawan dengan budget terbatas pun tetap dapat menikmati kehidupan malam kota di tempat-tempat yang lebih terjangkau seperti bar jazz sederhana dan tempat pertunjukan musik indie.

VN EXPRESS | TRAVEL+LEISURE

Pilihan Editor: Meriahnya Rio Carnival di Brasil yang Sudah Ada Sejak Zaman Kolonial

Berita terkait

Mengintip Akomodasi Paus Fransiskus Selama di Singapura, Pusat Retret yang Bersahaja di Punggol

15 jam lalu

Mengintip Akomodasi Paus Fransiskus Selama di Singapura, Pusat Retret yang Bersahaja di Punggol

Kesederhanaan dan fungsionalitas menjadi fokus utama Paus Fransiskus memilih tempat menginap.

Baca Selengkapnya

Gazalba Saleh Sebut Uang Hasil Penjualan Batu Permata Jadi Sumber Kekayaannya

23 jam lalu

Gazalba Saleh Sebut Uang Hasil Penjualan Batu Permata Jadi Sumber Kekayaannya

Hakim Agung nonaktif Gazalba Saleh menyebut sempat berencana menjual batu permata berwarna merah muda yang ditemukannya di kebun Australia di toko perhiasan yang berada di kawasan Blok M.

Baca Selengkapnya

Geng PRT Indonesia Berkelahi di Singapura, Izin Kerja Dicabut dan Didenda Rp 11 Juta

1 hari lalu

Geng PRT Indonesia Berkelahi di Singapura, Izin Kerja Dicabut dan Didenda Rp 11 Juta

Dua geng pembantu rumah tangga asal Indonesia saling pukul di Singapura. Mereka didenda dan izin kerja dicabut.

Baca Selengkapnya

Mencoba Beragam Permainan di The Glam Circuit Festival 2024 Kampong Gelam

2 hari lalu

Mencoba Beragam Permainan di The Glam Circuit Festival 2024 Kampong Gelam

Ada permainan apa saja di The Glam Circuit Festival 2024 Kampong Gelam?

Baca Selengkapnya

Pameran 'A Sunflower Sojourn' Hadir di Bandara Changi Singapura

2 hari lalu

Pameran 'A Sunflower Sojourn' Hadir di Bandara Changi Singapura

Bandara Changi menayuguhkan pameran bunga matahari terbesar di dunia,

Baca Selengkapnya

5 Barang yang Tak Boleh Dibawa ke Singapura

3 hari lalu

5 Barang yang Tak Boleh Dibawa ke Singapura

Singapura melarang beberapa benda, bahkan ada yang tidak berbahaya seperti permen karet. Pelancong yang melanggar bisa didenda bahkan penjara.

Baca Selengkapnya

Paus Fransiskus Kecam Pembantaian Anak-anak Palestina di Gaza akibat Pengeboman Israel

4 hari lalu

Paus Fransiskus Kecam Pembantaian Anak-anak Palestina di Gaza akibat Pengeboman Israel

Paus Fransiskus mengecam kematian anak-anak Palestina dalam serangan militer Israel di Gaza

Baca Selengkapnya

Pemda dan Pelaku Pariwisata Kepri Minta Perpres Bebas Visa Kunjungan Segera Direalisasikan

5 hari lalu

Pemda dan Pelaku Pariwisata Kepri Minta Perpres Bebas Visa Kunjungan Segera Direalisasikan

Tidak hanya meningkatkan kunjungan wisman, perpres bebas visa kunjungan ini dinilai menggairahkan iklim investasi di daerah.

Baca Selengkapnya

Singapura Sahkan UU Pekerja Platform, Kemnaker: Bukan Berarti RI Harus Ikutan

5 hari lalu

Singapura Sahkan UU Pekerja Platform, Kemnaker: Bukan Berarti RI Harus Ikutan

Kemnaker sebut Indonesia tak harus mengikuti jejak Singapura mengatur pekerja informal atau pekerja platform.

Baca Selengkapnya

Paus Fransiskus Pulang ke Vatikan Hari Ini, Naik Singapore Airlines

5 hari lalu

Paus Fransiskus Pulang ke Vatikan Hari Ini, Naik Singapore Airlines

Paus Fransiskus mengakhiri perjalanan apostoliknya di Singapura setelah sebelumnya mengunjungi Indonesia, Papua Nugini, dan Timor Leste.

Baca Selengkapnya