Cegah Bali seperti Barcelona, Kemenparekraf Bikin Program Pemerataan Wisatawan di Pulau Dewata

Reporter

Tempo.co

Editor

Mila Novita

Minggu, 11 Agustus 2024 13:25 WIB

Sejumlah wisatawan menikmati suasana saat berkunjung di Pantai Kuta, Badung, Bali, Senin, 25 September 2023. Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Bali Tjok Bagus Pemayun mengatakan untuk retribusi sebesar Rp150 ribu kepada turis asing yang masuk Pulau Dewata diterapkan mulai Februari 2024 dan mekanismenya serta tata cara pungutan uang kepada turis asing hingga saat ini masih disusun dalam Peraturan Gubernur (Pergub) Bali. ANTARA FOTO/Nyoman Hendra Wibowo

TEMPO.CO, Jakarta - Bali dinilai sudah mengalami overtourism atau pariwisata berlebihan karena penumpukan wisatawan di bagian selatan. Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif atau Kemenparekraf bakal mengupayakan agar wisatawan di Bali merata. Bali bagian barat utara bakal dikembangkan agar lebih diminati wisatawan.

Upaya yang dilakukan salah satunya melalui tur media di kawasan Bali Utara untuk memperkenalkan potensi wisata yang menarik.

Paket Wisata Kolaborasi

Kepala Biro Komunikasi Kemenparekraf I Gusti Dewi Ayu Hendriyani mengungkapkan, Deputi Pemasaran Kemenparekraf juga sudah mengagas program kolaborasi paket tur 3B yang meliputi Banyuwangi, Buleleng, dan Bali Barat.

"Kedeputian Pemasaran sudah menggagas yang namanya program kolaborasi paket tur 3B yang tadi disampaikan Banyuwangi, Buleleng, dan Bali Barat untuk membuat paket wisata karena bisa memperpendek jarak tempuh," ujar Dewi, sabtu, 10 Agustus 2024.

Dari Buleleng, wisatawan lantas bisa melanjutkan perjalanan ke kawasan Bali Barat yakni Jembrana.

Sementara dari sisi aksesibilitas, kementerian akan berkolaborasi dengan kementerian/lembaga lain yang berkaitan dengan aksesibilitas jalan.

Kemenparekraf juga akan mendorong wisata yang mengedepankan aspek berkualitas dan berkelanjutan lewat program Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) 2024.

Cegah Overtourism

Sebelumnya, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno tidak ingin terjadi overtourism atau pariwisata berlebih di Bali Selatan. Ia tidak ingin kejadian protes yang terjadi di Barcelona tidak terjadi di Bali Selatan.

Di Barcelona, warga lokal melakukan aksi protes berbulan-bulan untuk mengusir turis. Mereka menganggap pariwisata di kota itu sudah berlebihan sehingga membuat penduduk tidak nyaman berada di kampung halaman sendiri. Hal yang paling membuat penduduk Barcelona kesal adalah harga properti makin mahal sehingga tidak terjangkau lagi oleh mereka. Banyak apartemen dibeli oleh investor untuk dijadikan penginapan.

Dalam Konferensi THINC Indonesia di Kabupaten Badung, Rabu (7/8), mengatakan saat ini Bali Selatan atau Kabupaten Badung sudah mendekati pariwisata berlebih, sehingga perlu dilakukan pemerataan.

“Naik 10 persen lagi sudah sepenuhnya pariwisata berlebih, jangan sampai terjadi seperti di Barcelona di mana turis malah menjadi musuh bersama, kita ingin tetap kondusif,” kata dia pula.

Pilihan Editor: 10 Hal yang Bisa Dilakukan di Bali, Salah Satunya Belanja di Pasar Seni

Berita terkait

Rekap Hasil dan Klasemen Liga Champions Jumat Dinihari 20 September 2024: Monaco Kalahkan Barcelona 2-1, Atalanta vs Arsenal 0-0

2 menit lalu

Rekap Hasil dan Klasemen Liga Champions Jumat Dinihari 20 September 2024: Monaco Kalahkan Barcelona 2-1, Atalanta vs Arsenal 0-0

Hasil Liga Champions pada Jumat dinihari, 20 September 2024: Monaco vs Barcelona 2-1, Atalanta vs Arsenal 0-0. Simak klasemen terkini.

Baca Selengkapnya

Kota di Spanyol Ini akan Memutus Pasokan Air dan Listrik ke Rumah-rumah yang Disewakan ke Turis

8 jam lalu

Kota di Spanyol Ini akan Memutus Pasokan Air dan Listrik ke Rumah-rumah yang Disewakan ke Turis

Pariwisata yang berlebihan membuat harga sewa properti dianggap mahal sehingga tidak terjangkau oleh warga pulau wisata di Spanyol itu

Baca Selengkapnya

Serba-serbi Menjelang MotoGP Mandalika 2024

9 jam lalu

Serba-serbi Menjelang MotoGP Mandalika 2024

Kemenparekraf berkomitmen akan mendukung dan menyukseskan event MotoGP Mandalika 2024 menjadi yang terbaik dari sebelumnya.

Baca Selengkapnya

Hakim Vonis Bebas Nyoman Sukena, Kronologi Kasus Landak Jawa

10 jam lalu

Hakim Vonis Bebas Nyoman Sukena, Kronologi Kasus Landak Jawa

Majelis Hakim PN Denpasar vonis bebas I Nyoman Sukena dalam kasus pelihara landak Jawa. Berikut kronologi kasusnya?

Baca Selengkapnya

Hakim Vonis Bebas Nyoman Sukena Pemelihara Landak Jawa dan Pulihkan Martabatnya

11 jam lalu

Hakim Vonis Bebas Nyoman Sukena Pemelihara Landak Jawa dan Pulihkan Martabatnya

Nyoman Sukena, pemelihara empat ekor Landak Jawa, divonis bebas setelah didakwa melanggar UU tentang Konservasi

Baca Selengkapnya

Garuda Indonesia Sepakati Kerja Sama Strategis di Bali International Air Show 2024, Apa Saja?

13 jam lalu

Garuda Indonesia Sepakati Kerja Sama Strategis di Bali International Air Show 2024, Apa Saja?

Dirut Garuda Indonesia Irfan Setiaputra mengungkapkan kesempatan Indonesia menjadi tuan rumah harus dimanfaatkan dengan optimal.

Baca Selengkapnya

Prediksi AS Monaco vs Barcelona di Liga Champions Malam Ini: Jadwal, H2H, Fakta Menarik, Perkiraan Susunan Pemain

16 jam lalu

Prediksi AS Monaco vs Barcelona di Liga Champions Malam Ini: Jadwal, H2H, Fakta Menarik, Perkiraan Susunan Pemain

Barcelona akan menjalani laga tandang melawan AS Monaco pada pertandingan pertama Liga Champions 2024-2025 di Stade Louis II pada Jumat, 20 September

Baca Selengkapnya

Pembangunan Lift di Pantai Kelingking Nusa Penida jadi Kontroversi, Wisatawan Khawatir Keindahannya Rusak

19 jam lalu

Pembangunan Lift di Pantai Kelingking Nusa Penida jadi Kontroversi, Wisatawan Khawatir Keindahannya Rusak

Daya tarik utama Pantai Kelingking tidak hanya terletak pada pemandangannya, tetapi juga perjalanan menuju pantai yang penuh tantangan.

Baca Selengkapnya

Han Hyo Joo Syuting Drama Baru di Bali, Dapat Nasi Tumpeng

1 hari lalu

Han Hyo Joo Syuting Drama Baru di Bali, Dapat Nasi Tumpeng

Aktris Korea Selatan Han Hyo Joo diketahui sedang berada di Bali untuk syuting drama baru dan membagikan foto nasi tumpeng yang didapatnya.

Baca Selengkapnya

Kedatangan WNA ke Bali Tahun Ini Meningkat 22,6 Persen

1 hari lalu

Kedatangan WNA ke Bali Tahun Ini Meningkat 22,6 Persen

Selain karena tingginya daya tarik Bali di mata internasional, kemudahan pengajuan visa melalui platform online evisa.imigrasi.go.id juga menjadi salah satu faktor yang berkontribusi terhadap tren peningkatan kedatangan WNA.

Baca Selengkapnya