Antisipasi Sampah, Ribuan Warga Salat Idul Adha di Masjid Gedhe Yogyakarta Tak Pakai Alas Koran

Senin, 17 Juni 2024 14:36 WIB

Warga menggelar salat Idul Adha di pelataran Masjid Gedhe Kauman Yogyakarta menggunakan terpal sebagai pengganti alas koran.untuk antisipasi sampah Senin (17/6). Tempo/Pribadi Wicaksono

TEMPO.CO, Yogyakarta - Ribuan warga mengikuti salat Idul Adha di pelataran Masjid Gedhe Kauman Yogyakarta pada Senin pagi, 17 Juni 2024. Berbeda dengan tahun tahun sebelumnya, dalam salat ied yang yang dipimpin imam dan khatib M. Husnaini itu tak ada lagi jamaah yang menggunakan alas koran bekas. Hal ini sebagai upaya mengantisipasi tumpukan sampah pasca-ibadah, mengingat Yogyakarta masih dalam situasi darurat sampah.

Sebagai gantinya, untuk alas salat para jamaah, pihak takmir masjid menyediakan terpal.

"Penyediaan terpal untuk alas ibadah ini sebagai antisipasi timbulan sampah, agar para jamaah tidak lagi membawa koran atau plastik yang sekali pakai," kata Ketua Umum Takmir Masjid Gedhe Kauman Azman Latief.

Selain mengantisipasi sampah, penggunaan alas terpal ini dinilai bisa lebih permanen dan awet.

"Jadi sehabis dipakai bisa langsung dicuci, dilipat dan kembali disimpan agar kelak bisa digunakan lagi," ujar dia.

Gotong Royong

Advertising
Advertising

Penggantian alas koran menjadi terpal ini juga dinilai tak mempengaruhi kekhusyukan ibadah para jamaah yang melaksankan salat ied. Usai salat selesai, para jamaah bergotong royong membantu melipat terpal terpal itu untuk diangkut pengurus masjid.

Seorang jamaah yang turut salat Idul Adha di Masjid Gedhe Kauman, A. Ramadhan, mendukung penggunaan terpal sebagai pengganti alas koran bekas untuk ibadah salat tahun ini.

"Penggunaan alas yang lebih permanen seperti terpal ini menjadi cara yang cukup efektif agar tak ada sampah koran lagi usai ibadah, karena Yogyakarta sekarang masih ada persoalan sampah yang belum selesai," kata warga asal Kauman itu.

Sebagian Salat Ied Minggu

Tahun ini, salat Idul Adha di Kota Yogyakarta dan kabupaten lain di Daerah Istimewa Yogyakarta sendiri sudah dilakukan sejumlah kelompok sejak Minggu, 16 Juni 2024. Persaudaraan Mubalig Jogja (PMJ), misalnya, menggelar salat Idul Adha di area parkir GOR Amongrogo yang diikuti oleh ratusan warga. Juga Majelis Sholawat Asyghil Kubro di Kabupaten Bantul yang menggelar salat Idul Adha di lapangan parkir Harmoni, Parangtritis, Bantul.

Juru bicara PMJ, Abu Adam, menuturkan salat Idul Adha digelar kelompoknya lebih cepat dari ketentuan pemerintah berdasarkan pelaksanaan wukuf di Arafah.

"Artinya ketika pemerintah Arab Saudi atau amir Makkah telah menentukan bahwa 9 Dzulhijah jatuh pada kemarin hari Sabtu (15 Juni), maka 10 Dzulhijah jatuh pada Minggu (16 Juni), sehingga kami melaksanakan salat hari ini," kata Adam.

PRIBADI WICAKSONO

Pilihan Editor: Tradisi Grebeg Syawal Yogya, Ini Alasan Gunungan Tak Lagi Diperebutkan Tapi Dibagikan

Berita terkait

Mulai Digelar, Ini Sederet Acara Menarik di Jogja Bike Rendezvous 2024

22 jam lalu

Mulai Digelar, Ini Sederet Acara Menarik di Jogja Bike Rendezvous 2024

Salah satu yang menarik dari Jogja Bike Rendezvous Globe of Death, semacam atraksi sirkus paling mendebarkan dan menegangkan, hampir mirip tong setan

Baca Selengkapnya

Tim Mahasiswa UGM Ciptakan Sandal Terapi untuk Membantu Pemulihan Pasien Patah Tulang

1 hari lalu

Tim Mahasiswa UGM Ciptakan Sandal Terapi untuk Membantu Pemulihan Pasien Patah Tulang

Tim mahasiswa UGM berhasil mengubah kreativitas menjadi produk inovasi di bidang kesehatan yaitu manfaat sandal untuk membantu pasien patah tulang

Baca Selengkapnya

Ridwan Kamil Berencana Olah Sampah di Bantargebang Jadi Batako untuk Giant Sea Wall

1 hari lalu

Ridwan Kamil Berencana Olah Sampah di Bantargebang Jadi Batako untuk Giant Sea Wall

Calon Gubernur Jakarta Ridwan Kamil berencana mengolah sampah di bantargebang, Bekasi, untuk reklamasi proyek Giant Sea Wall.

Baca Selengkapnya

Tiket Kereta Api Dari Yogyakarta dan Solo yang Hanya Dibayar 79 Persen

1 hari lalu

Tiket Kereta Api Dari Yogyakarta dan Solo yang Hanya Dibayar 79 Persen

Dalam rangka HUT KAI ke-79, berikut ini tiket kereta api dari Yogykarta dan Solo yang diskon 21 persen

Baca Selengkapnya

Ini Penyebab Semut Banyak Ditemukan di Area Rumah

1 hari lalu

Ini Penyebab Semut Banyak Ditemukan di Area Rumah

Semut merupakan hewan kecil yang keberadaannya sering kali dianggap mengganggu terutama karena banyak ditemukan di area rumah. Apa penyebabnya?

Baca Selengkapnya

Genta Koleksi Museum Sonobudoyo Yogyakarta Dipamerkan di Rijksmuseum Belanda

1 hari lalu

Genta Koleksi Museum Sonobudoyo Yogyakarta Dipamerkan di Rijksmuseum Belanda

Genta Kalasan dan lampu minyak abad ke-8 milik Museum Sonobudoyo, Yogyakarta dipajang di pameran perunggu Asia di Rijksmuseum, Amsterdam, Belanda

Baca Selengkapnya

Pemkab Serang Terima 22 Cator Roda Tiga dari CSR Bank BJB KCK Banten

2 hari lalu

Pemkab Serang Terima 22 Cator Roda Tiga dari CSR Bank BJB KCK Banten

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Serang mendapatkan 22 unit cator tiga roda persampahan dari bank bjb Kantor Cabang Khusus (KCK) Banten, sebagai hibah Corporate Social Responsibility (CSR).

Baca Selengkapnya

Sembilan Stasiun Kereta Api di Yogyakarta - Solo Sudah Terintegrasi Dengan Moda Transportasi Lain

2 hari lalu

Sembilan Stasiun Kereta Api di Yogyakarta - Solo Sudah Terintegrasi Dengan Moda Transportasi Lain

Stasiun terintegrasi di Yogyakartahadir untuk mempermudah dan mempercepat masyarakat menuju tempat tujuan serta memperkuat konektivitas.

Baca Selengkapnya

Buat 913 Miniatur Tugu Jogja, Mahasiswa Baru UMY Pecahkan Rekor MURI

2 hari lalu

Buat 913 Miniatur Tugu Jogja, Mahasiswa Baru UMY Pecahkan Rekor MURI

Di masa silam, Tugu Jogja ini menjadi simbol persatuan rakyat Yogyakarta melawan penjajahan Belanda.

Baca Selengkapnya

Polisi Bakal Tangguhkan Perijinan Kampanye Pilkada yang Berpotensi Ganggu Wisata Yogyakarta

3 hari lalu

Polisi Bakal Tangguhkan Perijinan Kampanye Pilkada yang Berpotensi Ganggu Wisata Yogyakarta

Kepolisian mewanti-wanti agar pelaksanaan kampanye pilkada tak sampai mengusik ekosistem perekonomian, khususnya sektor pariwisata di Yogyakarta

Baca Selengkapnya