Mengenal Unit Lost and Found untuk Mencari Barang Hilang di Bandara atau Penerbangan

Minggu, 9 Juni 2024 10:15 WIB

Ilustrasi conveyor belt koper. Dok. Freepik

TEMPO.CO, Jakarta - Barang hilang atau tertinggal adalah seluruh barang yang ditemukan di area gedung terminal atau sisi darat bandara. Barang ini bukan ditahan petugas bandara karena termasuk larangan untuk dibawa terbang.

Barang hilang juga bukan menjadi bagian dalam barang bagasi yang diketahui hilang, tertukar, atau tertinggal ketika penumpang telah tiba di bandara tujuan. Tidak jarang penumpang mengalami barang hilang. Atas dasar tersebut pihak Angkasa Pura II memberikan prosedur penanganan barang hilang untuk memberikan kepastian penanganan.

"Kami pastikan barang hilang atau tertinggal yang ditemukan di bandara akan disimpan terlebih dahulu dalam batas waktu tertentu hingga nantinya diambil oleh pemilik barang tersebut," kata VP of Airport Global Service Angkasa Pura II, Anindita Galuh Wardhani, pada 8 September 2019.

Adapun, prosedur penanganan barang hilang di bandara-bandara Angkasa Pura II, yaitu:

  1. Masa simpan barang hilang/tertinggal adalah 30 hari kalender.;
  2. Khusus barang makanan dan berbahaya (dangerous goods) selama 1x24 jam;
  3. Apabila barang diambil melewati masa simpan, akan dikenakan biaya penitipan barang;
  4. Barang yang melewati masa simpan dan tidak diklaim, akan disumbangkan atau dimusnahkan pada kategori tertentu.

Selain itu, pihak maskapai di bandara juga memiliki bagian atau unit yang menangani barang hilang, yaitu Lost and Found.Unit ini merupakan tempat penumpang melaporkan, jika barang bagasinya rusak atau hilang. Lost and Found memiliki tugas utama untuk memeriksa mengecek bagasi penumpang dengan menyamakan nomor barang di label yang tertera. Selain ITU, Lost and Found juga bertugas mengurus kelebihan, kehilangan, dan kerusakan barang. Pasalnya, kehilangan barang di bandara kerap terjadi karena kesalahan pelabelan bagasi oleh petugas maskapai atau salah muat bagasi ke penerbangan lain.

Advertising
Advertising

Berdasarkan journal.universitassuryadarma.ac.id, terdapat prosedur untuk pencarian barang hilang melalui unit Lost and Found sebagai berikut, yaitu:

  1. Penumpang datang ke unit Lost and Found;
  2. Setelah itu, penumpang mengisi property irregularity report (PIR);
  3. Kemudian, jika dokumen sudah lengkap pihak maskapai penerbanagn akan melakukan pencarian; serta
  4. Setelah ditemukan maskapai pernebangan, barang bisa langsung dikirim ke alamat penumpang dengan biaya pengiriman ditanggung pihak maskapai.

Saat menjalankan tugas, unit Lost and Found harus sesuai dengan standar operasional prosedur (SOP) agar mencapai kepuasan penumpang dalam menangani barang hilang. Peran unit Lost and Found dalam melayani serta menanggapi segala pengaduan dari penumpang juga harus sesuai dengan SOP. Dengan demikian, penumpang memiliki kepercayaan tinggi terhadap pihak bandara dana unit Lost and Found ketika mengalami barang hilang.

RACHEL FARAHDIBA R | JONIANSYAH HARDJONO

Pilihan Editor: Tidak Lagi Disarankan Pakai Pita sebagai Penanda Koper, Berikut Alternatif Lainnya

Berita terkait

5 Bandara Terburuk di Eropa Ada di Yunani hingga Belgia

1 jam lalu

5 Bandara Terburuk di Eropa Ada di Yunani hingga Belgia

Sebuah penelitian mengungkapkan daftar bandara terbaik dan terburuk di Eropa berdasarkan ulasan di Google

Baca Selengkapnya

Bandara Internasional Hong Kong Kalahkan Changi sebagai Bandara Terkemuka di Asia

2 jam lalu

Bandara Internasional Hong Kong Kalahkan Changi sebagai Bandara Terkemuka di Asia

Bandara Internasional Hong Kong telah meraih penghargaan World Travel Awards di kategori ini selama dua tahun berturut-turut.

Baca Selengkapnya

Erick Thohir Minta Injourney Lakukan Aksi Koorporasi yang Kondusif Usai Ambil Alih Saham Angkasa Pura

9 jam lalu

Erick Thohir Minta Injourney Lakukan Aksi Koorporasi yang Kondusif Usai Ambil Alih Saham Angkasa Pura

Erick Thohir meminta direksi menyusun inisiatif pengendalian biaya yang efektif dan efisien di seluruh lini yang masih dalam kendali Injourney

Baca Selengkapnya

WNI Ceritakan Dampak Topan Yagi di Hong Kong

9 jam lalu

WNI Ceritakan Dampak Topan Yagi di Hong Kong

Seorang WNI menceritakan otoritas Hong Kong juga menerbitkan pengumuman T8, yang artinya topan sangat kencang sehingga warga dilarang beraktivitias.

Baca Selengkapnya

5 Bandara Terbaik di Eropa dari Turki hingga Zurich

13 jam lalu

5 Bandara Terbaik di Eropa dari Turki hingga Zurich

Sebuah penelitian mengungkapkan daftar bandara terbaik dan terburuk di Eropa berdasarkan ulasan di Google

Baca Selengkapnya

Terkini: Biaya Carter Pesawat Garuda Indonesia yang Antar Paus Fransiskus ke Papua Nugini, Unggahan Terakhir Faisal Basri di Media Sosial X

17 jam lalu

Terkini: Biaya Carter Pesawat Garuda Indonesia yang Antar Paus Fransiskus ke Papua Nugini, Unggahan Terakhir Faisal Basri di Media Sosial X

Paus Fransiskus melanjutkan perjalanan apostolik ke Papua Nugini dengan menumpang pesawat Garuda Indonesia. Berapa biaya carter pesawatnya?

Baca Selengkapnya

Segini Biaya Carter Pesawat Garuda Indonesia yang Antar Paus Fransiskus ke Papua Nugini

22 jam lalu

Segini Biaya Carter Pesawat Garuda Indonesia yang Antar Paus Fransiskus ke Papua Nugini

Paus Fransiskus melanjutkan perjalanan apostolik ke Papua Nugini. Ini sstimasi tarif carter pesawat Garuda Indonesia.

Baca Selengkapnya

Grup AirAsia Jajaki Berbagai Sumber Pendanaan untuk Tambah Armada

23 jam lalu

Grup AirAsia Jajaki Berbagai Sumber Pendanaan untuk Tambah Armada

Grup AirAsia tengah menjajaki berbagai sumber pendanaan, baik dari publik melalui bursa saham hingga lembaga perbankan, untuk menambah armada.

Baca Selengkapnya

Terkini: Faisal Basri Pernah Kritik 3 Menteri Jokowi yang Jadi Saksi Sengketa Pilpres, Paus Fransiskus Lanjutkan Perjalanan ke Papua Nugini Naik Garuda Indonesia

1 hari lalu

Terkini: Faisal Basri Pernah Kritik 3 Menteri Jokowi yang Jadi Saksi Sengketa Pilpres, Paus Fransiskus Lanjutkan Perjalanan ke Papua Nugini Naik Garuda Indonesia

Ekonom senior UI Faisal Basri pernah mengkritik tiga menteri kabinet Presiden Jokowi yang menjadi saksi dalam sidang sengketa Pilpres.

Baca Selengkapnya

Bos AirAsia Soroti Mahalnya Harga Tiket Pesawat di Indonesia, Sampaikan Sejumlah Usulan ke Luhut

1 hari lalu

Bos AirAsia Soroti Mahalnya Harga Tiket Pesawat di Indonesia, Sampaikan Sejumlah Usulan ke Luhut

CEO Capital A Berhad, induk perusahaan maskapai penerbangan AirAsia, Tony Fernandes menyoroti mahalnya harga tiket pesawat di Indonesia.

Baca Selengkapnya