Tampil di Batam, Roger Kajol Berharap Lagu Melayu Terus Dilestarikan

Minggu, 9 Juni 2024 08:11 WIB

Penampilan Roger Kajol dalam acara pembukaan Kenduri Seni Melayu di Harbourbay Batam, Jumat, 7 Juni 2024. TEMPO/Yogi Eka Sahputra

TEMPO.CO, Batam - Artis kenamaan Malaysia Roger Kajol berhasil menghibur warga Batam dalam acara Kenduri Seni Melayu di Harbour Bay Batam, Jumat malam, 7 Juni 2024. Roger berharap masyarakat khususnya Melayu Batam terus melestarikan lagu-lagu melayu.

Roger hadir sebagai bintang tamu dalam acara Kenduri Seni Melayu di Batam yang ke 26. Lengkap dengan pakaian khas melayu dan alat musik gambus penampilan Roger cukup memukau.

Lagu pertama Roger berjudul "Madah Pusaka". Sontak terlihat para penonton yang hadir dalam acara tersebut antusias menyaksikan penampilan Roger. Dengan suara melayu yang khas dan permainan alat gambus yang menawan membuat para penonton tidak berhenti menyaksikan penampilan Roger. Apalagi bait-bait lagu Melayu yang dinyanyikan Roger.

Pada penghujung penampilan Roger mengajak penonton untuk bergoyang bersama di depan panggung. Tidak sedikit para pengunjung mengabadikan momen bertemu dengan artis negara Malaysia itu.

Penampilan Roger Kajol dalam acara pembukaan Kenduri Seni Melayu diiringi tarian di Harbourbay Batam, Jumat, 7 Juni 2024. TEMPO/Yogi Eka Sahputra

Berharap Lagu Melayu Tetap Eksis

Roger Kajol mengaku sangat senang bisa tampil di Kota Batam sebagai bintang tamu dalam acara Kenduri Seni Melayu. Penampilan ini merupakan pertama kali di Kota Batam. "Sebelumnya hanya sebagai tamu undangan, bukan tampil, ini spektakuler," katanya.

Apalagi kata Roger, di Indonesia lagu-lagu Melayu itu masih diterima oleh masyarakat. Menurutnya, lagu Melayu akan tetap eksis sampai kapanpun. "Lagu Melayu sebenarnya ada dan akan diikuti sepanjang zaman," kata pria yang pernah mengikuti ajang D'Academy Asia itu.

Advertising
Advertising

Roger berharap lagu Melayu terus bisa ditampilkan dalam acara besar seperti Kenduri Seni Melayu ini. Ini adalah bentuk memperkenalkan lagu Melayu kepada generasi muda sekarang. "Dengan acara Kenduri Melayu ini dipertontonkanlah kepada anak muda (lagu-lagu Melayu), harapannya lagu Melayu tak akan mati sampai bile-bile," katanya.

Roger mengatakan, ia juga terus memproduksi lagu-lagu Melayu, yang terbaru berjudul "Inang pengantin".

Pilihan editor: Kenduri Seni Melayu Batam: 3 Negara Tetangga Unjuk Kebolehan

Berita terkait

Sandiaga Uno Sebut Kebijakan Visa on Arrival di Kepulauan Riau Sedang Difinalisasi

3 hari lalu

Sandiaga Uno Sebut Kebijakan Visa on Arrival di Kepulauan Riau Sedang Difinalisasi

Sandiaga Uno menyebut kebijakan Visa on Arrival atau VoA untuk wisatawan mancanegara di Kepulauan Riau sedang difinalisasi.

Baca Selengkapnya

Cuaca Buruk, Penerbangan Wings Air Rute Pulau Jemaja-Batam Ditunda hingga Senin Pagi

4 hari lalu

Cuaca Buruk, Penerbangan Wings Air Rute Pulau Jemaja-Batam Ditunda hingga Senin Pagi

Meski ada penundaan penerbangan WIngs Air, penumpang tidak menerima kompensasi.

Baca Selengkapnya

Penerimaan Menurun 7,8 Persen, Bea Cukai: Ekonomi Dunia Sedang Kontraksi

4 hari lalu

Penerimaan Menurun 7,8 Persen, Bea Cukai: Ekonomi Dunia Sedang Kontraksi

Penerimaan menurun secara tahunan (YoY), Bea Cukai klaim karena ekonomi dunia sedang kontraksi.

Baca Selengkapnya

Bea Cukai Batam Catat Penerimaan Rp 176 Miliar hingga Mei 2024: Belum Capai Target akibat Harga Sawit Turun

6 hari lalu

Bea Cukai Batam Catat Penerimaan Rp 176 Miliar hingga Mei 2024: Belum Capai Target akibat Harga Sawit Turun

Bea Cukai Batam catat penerimaan hingga Mei 2024 sebesar Rp 176 miliar. Belum capai target akibat penurunan harga sawit.

Baca Selengkapnya

Bea Cukai Tindak 233 Barang Ilegal via Batam, Potensi Kerugian Negara Rp 11,53 Miliar Diselamatkan

7 hari lalu

Bea Cukai Tindak 233 Barang Ilegal via Batam, Potensi Kerugian Negara Rp 11,53 Miliar Diselamatkan

Bea Cukai menindak 233 temuan barang ilegal melalui berbagai pelabuhan di Batam dengan total nilai potensi kerugian negara Rp 11,53 miliar.

Baca Selengkapnya

BP Batam Usulkan KEK Kesehatan

7 hari lalu

BP Batam Usulkan KEK Kesehatan

BP Batam mengusulkan adanya kawasan ekonomi khusus (KEK) kesehatan. Supaya dokter asing bisa praktek di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Bea Cukai Temukan 143 Pelabuhan Tikus di Batam, Sering Jadi Tempat Penyelundupan Narkotika

8 hari lalu

Bea Cukai Temukan 143 Pelabuhan Tikus di Batam, Sering Jadi Tempat Penyelundupan Narkotika

Bea Cukai harus mengawasi barang-barang yang masuk kategori larangan dan/atau pembatasan, misalnya narkotika.

Baca Selengkapnya

Belasan BUMN Bakal Diinbreng Danareksa, Ini Penjelasannya

8 hari lalu

Belasan BUMN Bakal Diinbreng Danareksa, Ini Penjelasannya

Belasan perusahaan BUMN berstatus titip kelola dan ditangani oleh PT Perusahaan Pengelola Asetakan dilakukan inbreng/pengalihan ke Danareksa

Baca Selengkapnya

PSN Tanjung Sauh Batam akan Relokasi 200 KK, Perusahaan Klaim Semua Proses Terkendali

11 hari lalu

PSN Tanjung Sauh Batam akan Relokasi 200 KK, Perusahaan Klaim Semua Proses Terkendali

Pemerintah berencana membangun PSN Tanjung Sauh dengan target investasi Rp199 triliun.

Baca Selengkapnya

Perusahaan Cina Tertarik Bangun PSN Pulau Tanjung Sauh Batam

14 hari lalu

Perusahaan Cina Tertarik Bangun PSN Pulau Tanjung Sauh Batam

Nilai investasi Proyek Strategis Nasional (PSN) Pulau Tanjung Sauh, Kota Batam disebut mencapai Rp 190 triliun dalam kurun 35 tahun ke depan

Baca Selengkapnya