Aurora Borealis akan Muncul Bulan Juni, Catat Waktu dan Destinasi Terbaik Melihatnya

Reporter

Tempo.co

Editor

Yunia Pratiwi

Kamis, 30 Mei 2024 20:05 WIB

Aurora borealis, juga dikenal sebagai "cahaya utara", yang disebabkan oleh lontaran massa koronal Matahari, menerangi langit di atas Pantai Jericho di Vancouver, British Columbia, Kanada, 10 Mei 2024. REUTERS/Chris Helgren

TEMPO.CO, Jakarta - Penampakan aurora borealis atau cahaya utara menjadi daya tarik tersendiri bagi wisatawan. Jika tak sempat melihat langit dengan semburat warna hijau, merah muda, biru dan ungu pada bulan Mei, kesempatan datang itu lagi di bulan Juni.

Aurora borealis sempat muncul pada 10 dan 12 Mei 2024. Fenomena udara itu terlihat jauh dari Lingkaran Arktik, di Inggris, Amerika Serikat, Meksiko dan sekitarnya. Beberapa hari sebelum atau sesudah tanggal 6 Juni 2024, diperkirakan aurora akan terlihat kembali.

Badai matahari terkuat

Aurora borealis yang terlihat pada 10 dan 12 Mei disebabkan oleh bintik matahari AR3664 yang berukuran sekitar 15 kali lebar Bumi. Bintik tersebut yang melontarkan serangkaian badai matahari yang kuat dan menabrak atmosfer bumi. Partikel bermuatan yang bertabrakan dengan magnetosfer, menghasilkan aurora yang cerah.

Sementara, pada tanggal 6 Juni 2024 tepat 27 hari sejak penampakan aurora pertama, dan ketika bintik matahari mencapai pusat matahari dari sudut pandang Bumi. Jadi kemungkinan besar akan terjadi badai matahari, yang menciptakan tampilan aurora serupa di langit.

Seperti dilansir dari Live Science, para ilmuwan menduga mungkin ada lebih banyak peluang untuk melihat Aurora tahun ini, bahkan setelah bulan Juni. Bintik matahari terjadi dalam frekuensi yang lebih besar dan intensitas yang lebih kuat selama puncak siklus 11 tahun matahari, yang dikenal sebagai solar maksimum, yang diyakini akan terjadi pada tahun 2024.

Waktu dan destinasi terbaik melihat aurora borealis

Advertising
Advertising

Agar mendapat kesempatan terbaik melihat aurora borealis pada 6 Juni nanti, National Oceanic and Atmospheric Administration atau NOAA menyarankan untuk mencari area dengan polusi cahaya minimal, yang jauh dari lampu kota.

Sedangkan waktu terbaik untuk menyaksikan fenomena ini biasanya dalam satu atau dua jam tengah malam. Jam-jam aurora aktif ini meluas menjelang sore dan pagi hari seiring dengan meningkatnya tingkat aktivitas geomagnetik.

Sedangkan untuk tempat terbaik melihat aurora borealis terdapat di beberapa destinasi yang kurang dikenal. Dari Kiruna di Swedia dan Whitehorse di Kanada hingga Murmansk di Rusia. Namun masing-masing destinasi memiliki penawaran yang memfasilitasi wisatawan berburu aurora borealis.

Misalnya di Whitehorse terdaat beberapa tur yang tidak hanya meliputi transportasi tetapi juga menjelaskan ilmu di balik fenomena tersebut. Beberapa tempat paling populer untuk melihat aurora borealis Sumber Air Panas Takhini, Danau Ikan, dan Danau Chadburn.

Di Kiruna Swedia juga terdapat beberapa operator tur untuk melihat aurora borealis, Kiruna terletak di atas Lingkaran Arktik, jadi terhindar dari cuaca dari cuaca dingin ekstrem karena pengaruh Iklim Arus Teluk. Tempat utama untuk melihat aurora borealis adalah di Taman Nasional Abisko dan Danau Torneträsk.

Begitu juga di Murmansk, ada banyak pemandu tur yang terorganisir untuk melihat aurora borealis. Destinasi ini cukup terkenal untuk melihat aurora borealis di Rusia, di antaranya di Danau Semyonovskoe, Danau Imandra, dan Teriberka.

TRAVEL AND LEISURE ASIA | NEWSWEEK

Pilihan editor: Liburan ke Selandia Baru, Nana Mirdad Menangis Haru Melihat Aurora Australis Merah yang Langka

Berita terkait

Warga Negara Rusia di Israel Disarankan Segera Keluar Selagi Penerbangan Masih Ada

21 jam lalu

Warga Negara Rusia di Israel Disarankan Segera Keluar Selagi Penerbangan Masih Ada

Duta Besar Rusia untuk Israel Anatoly Viktorov mendesak warga negara Rusia yang ada di Israel agar angkat kaki dari sana menyusul naiknya ketegangan

Baca Selengkapnya

Dilempari Tomat dan Bawang Merah, Menlu Swedia Kabur dari Parlemen saat Debat Palestina

23 jam lalu

Dilempari Tomat dan Bawang Merah, Menlu Swedia Kabur dari Parlemen saat Debat Palestina

Aktivis pro-Palestina dengan tangan bercat merah menuduh Menlu Swedia yang baru diangkat mendukung genosida Israel di Gaza

Baca Selengkapnya

Sukses di Rusia, CIA Perluas Perekrutan Informan ke Cina, Iran dan Korea Utara

1 hari lalu

Sukses di Rusia, CIA Perluas Perekrutan Informan ke Cina, Iran dan Korea Utara

CIA meluncurkan upaya baru untuk merekrut informan di Cina, Iran, dan Korea Utara.

Baca Selengkapnya

Kecuali AS, Dewan Keamanan PBB Deklarasi Dukungan kepada Sekjen PBB setelah Larangan Masuk Israel

2 hari lalu

Kecuali AS, Dewan Keamanan PBB Deklarasi Dukungan kepada Sekjen PBB setelah Larangan Masuk Israel

Rusia, Cina, Prancis, dan negara-negara anggota Dewan Keamanan PBB lainnya menyuarakan dukungan untuk Antonio Guterres dan mengecam keputusan Israel y

Baca Selengkapnya

Ledakan dan Penembakan Terjadi di Sekitar Kedutaan Besar Israel di Swedia dan Denmark

2 hari lalu

Ledakan dan Penembakan Terjadi di Sekitar Kedutaan Besar Israel di Swedia dan Denmark

Polisi di Denmark dan Swedia menyelidiki ledakan dan tembakan di sekitar kedutaan besar Israel di ibu kota mereka.

Baca Selengkapnya

Rusia Klaim Masuk Negara Terdepan dalam Pengembangan Kecerdasan Buatan

3 hari lalu

Rusia Klaim Masuk Negara Terdepan dalam Pengembangan Kecerdasan Buatan

Perdana Menteri Mikhail Mishustin mengklaim Rusia masuk negara-negara terdepan dalam mengembangkan kecerdasan buatan.

Baca Selengkapnya

Megawati ke Rusia Pesan Perdamaian dan Kerja Sama Ilmu Pengetahuan

5 hari lalu

Megawati ke Rusia Pesan Perdamaian dan Kerja Sama Ilmu Pengetahuan

Megawati Soekarnoputri memberikan kuliah umum di Universitas St. Petersburg, Rusia. Menyampaikan pesan perdamaian dan mengajak bertukar ilmu pengetahuan.

Baca Selengkapnya

Deretan Negara yang Memiliki Senjata Nuklir Terbanyak

5 hari lalu

Deretan Negara yang Memiliki Senjata Nuklir Terbanyak

Rusia memperingatkan Barat bahwa mereka bisa menggunakan senjata nuklir jika diserang. Selain Rusia, deretan negara yang memiliki senjata nuklir terbanyak.

Baca Selengkapnya

Rusia Minta Israel Hentikan Pembunuhan Warga Palestina dengan Senjata AS

5 hari lalu

Rusia Minta Israel Hentikan Pembunuhan Warga Palestina dengan Senjata AS

Menlu Rusia meminta agar pembunuhan warga Palestina dengan senjata AS dihentikan oleh Israel. Hukuman kolektif massal tak bisa diterima.

Baca Selengkapnya

Respons Kematian Hassan Nasrallah, Milisi Irak Serang Pelabuhan Israel

5 hari lalu

Respons Kematian Hassan Nasrallah, Milisi Irak Serang Pelabuhan Israel

Kelompok bersenjata Perlawanan Islam di Irak menyerang Pelabuhan Eilat, Israel sebagai respons atas pembunuhan Hassan Nasrallah, pemimpin Hizbullah.

Baca Selengkapnya