Jelajah Taman Nasional Bukit Barisan Selatan, Mengenal Anggrek Bulan hingga Gajah Sumatra

Kamis, 11 Januari 2024 15:00 WIB

Wisatawan melihat langsung gajah terlatih di Unit Konservasi Gajah Pemerihan, Taman Nasional Bukit Barisan Selatan, Lampung, beberapa waktu yang lalu. TNBBS sering dijadikan objek penelitian oleh belasan kampus di Jawa dan Sumatra. TEMPO/Parliza Hendrawan

TEMPO.CO, Bandar Lampung - Traveling, berjalan-jalan dengan keluarga dan kolega makin asik bila disertai dengan tujuan mengenal keanekaragaman hayati suatu daerah. Taman Nasional Bukit Barisan Selatan atau TNBBS yang masuk dalam beberapa kabupaten di Lampung bisa menjadi tujuan dalam menambah khasana ilmiah sekaligus healing di alam bebas.

Pengelolaan TNBBS dibagi dalam beberapa ruang atau yang dikenal dengan nama zona pengelolaan meliputi zona inti, rimba, rehabilitasi, pemanfaatan, zona khusus, dan zona tradisional. Berdasarkan peraturan yang ada masing-masing zona memiliki aturan tersendiri dalam intervensi kegiatan.

Plt. Kepala Balai Besar TNBBS Ismanto menjelaskan, kegiatan penelitian dapat dilakukan pada seluruh zona sesuai dengan ketentuan yang berlaku, sementara zona pemanfaatan selain dapat dilakukan kegiatan penelitian, pendidikan, ilmu pengetahuan juga dapat dilakukan kegiatan wisata.

Kegiatan penelitian dapat dilakukan oleh seluruh pihak baik perorangan, kelompok, lembaga baik dalam negeri maupun luar negeri sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

Pos pantau atau rumah pohon di kawasan Taman Nasional Bukit Barisan Selatan untuk melihat pergerakan harimau Sumatra. Saat ini TNBBS menjadi objek penelitian oleh berbagai pihak dan juga destinasi wisata. TEMPO/Parliza Hendrawan

Advertising
Advertising

Anggrek hingga Gajah

Pada waktu-waktu tertentu, bunga Rafflesia Arnoldi dapat tumbuh dan mekar sempurna di TNBBS. Selain itu, di dalamnya merupakan habitat bagi 514 jenis pohon dan tumbuhan bawah. Jenis dominannya dari famili Dipterocarpaceae, Euphorbiaceae, Lauraceae, Myrtaceae, Fagaceae, Annonaceae dan Meliaceae.

Terdapat juga sedikitnya 15 jenis bambu dari 5 marga (Bambussa, Dendrocalamus, Dinochloa, Gigantochloa dan Schizatochyum); 26 jenis rotan; serta 126 jenis anggrek dari 59 genus yang beberapa di antaranya telah dibudidayakan. Genus anggrek itu antara lain anggrek bulan (Phalaenopsis amabilis), anggrek kalung (Coelogyne dayana), dan anggrek merpati (Dendrobium crumenatum).

“Kekayaan hayati lain yang menjadikan TNBBS ditetapkan sebagai situs warisan dunia oleh badan dunia UNESCO adalah keragaman jenis faunanya,” kata Ismanto, Rabu, 10 Januarai 2024.

Berita terkait

PLN Resmikan SUTET Muara Enim Dukung Pasokan Listrik Sumatera Selatan dan Lampung

6 hari lalu

PLN Resmikan SUTET Muara Enim Dukung Pasokan Listrik Sumatera Selatan dan Lampung

PT PLN meresmikan Saluran Udara Tegangan Ekstra Tinggi (SUTET) Muara Enim-Gumawang untuk dukung pasokan listrik Sumatera Selatan dan Lampung.

Baca Selengkapnya

Ledakan Tungku PT San Xiong Steel Indonesia di Lampung, Tiga Karyawan Luka Bakar

7 hari lalu

Ledakan Tungku PT San Xiong Steel Indonesia di Lampung, Tiga Karyawan Luka Bakar

Ledakan terjadi pada tungku peleburan besi milik PT San Xiong Steel Indonesia di Lampung Selatan, Rabu, 8 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Pekan ini, Venesia Mulai Menerapkan Biaya Masuk untuk Wisatawan Harian

21 hari lalu

Pekan ini, Venesia Mulai Menerapkan Biaya Masuk untuk Wisatawan Harian

Kamis ini, yang merupakan hari libur di Italia, pengunjung Venesia diharuskan membeli tiket masuk seharga Rp87 ribu. Tidak berlaku untuk tamu hotel.

Baca Selengkapnya

Pembunuhan Wanita Hamil di Kelapa Gading Terungkap, Polisi Tangkap Pacarnya yang Kabur ke Lampung

23 hari lalu

Pembunuhan Wanita Hamil di Kelapa Gading Terungkap, Polisi Tangkap Pacarnya yang Kabur ke Lampung

Tersangka pembunuhan wanita hamil 4 bulan itu dikenakan pasal 338 KUHP tentang pembunuhan dengan ancaman hukuman 15 tahun penjara.

Baca Selengkapnya

Dua Pekan Buka, Rio by The Beach di Lampung Dikunjungi 50 Ribu Wisatawan

26 hari lalu

Dua Pekan Buka, Rio by The Beach di Lampung Dikunjungi 50 Ribu Wisatawan

Pengunjung Rio By The Beach pada libur Lebaran ini kebanyakan berasal dari Lampung dan Palembang.

Baca Selengkapnya

Rio by The Beach, Destinasi Wisata Baru di Lampung buat Pecinta Pantai

26 hari lalu

Rio by The Beach, Destinasi Wisata Baru di Lampung buat Pecinta Pantai

Rio by The Beach baru dibuka 5 April 2024, jadi salah satu destinasi favorit saat libur Lebaran.

Baca Selengkapnya

Puluhan Mahasiswa Berkumpul di Yogyakarta Peringati Hari Warisan Dunia

27 hari lalu

Puluhan Mahasiswa Berkumpul di Yogyakarta Peringati Hari Warisan Dunia

Tak kurang 80 mahasiswa dari tiga kampus yakni Universitas Atma Jaya Yogyakarta, Universitas Gadjah Mada dan Universitas Tidar Magelang berkumpul di Yogyakarta pada Kamis 18 April 2024.

Baca Selengkapnya

Libur Lebaran ke Lampung, Singgah ke Pantai Minang Rua di Desa Wisata Kelawi Bakauheni

32 hari lalu

Libur Lebaran ke Lampung, Singgah ke Pantai Minang Rua di Desa Wisata Kelawi Bakauheni

Pantai Minang Rua letaknya tak jauh dari Pelabuhan Bakauheni, jarak tempuhnya tak sampai dengan 30 menit.

Baca Selengkapnya

BMKG Peringatkan Potensi Hujan Lebat Disertai Petir di Lampung 13-14 April

34 hari lalu

BMKG Peringatkan Potensi Hujan Lebat Disertai Petir di Lampung 13-14 April

BMKG menyampaikan peringatan dini waspada hujan lebat disertai petir di sebagian besar wilayah Lampung, sejak Jumat hingga Ahad.

Baca Selengkapnya

Ada Youtuber Siksa Kera di Angkor, Pemerintah Kamboja Bakal Ambil Tindakan

36 hari lalu

Ada Youtuber Siksa Kera di Angkor, Pemerintah Kamboja Bakal Ambil Tindakan

Selama ini, penyiksaan terhadap kera di Angkor tidak mencolok, tapi lama kelamaan kasusnya semakin banyak.

Baca Selengkapnya