Sandiaga: Okupansi Hotel Yogya Memimpin karena Dukungan Event Wisata

Selasa, 29 Agustus 2023 22:00 WIB

Polisi berjaga menjelang pergantian tahun di Tugu Pal Putih Yogyakarta pada Kamis, 31 Desember 2020. Pemda D.I Yogyakarta menutup destinasi wisata di empat kabupaten pada malam Tahun Baru 2021 untuk mencegah kerumunan massa yang dapat menjadi media penularan Covid-19. ANTARA/Andreas Fitri Atmoko

TEMPO.CO, Yogyakarta - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Parekraf) RI Sandiaga Salahudin Uno menyebut okupansi atau tingkat hunian kamar hotel di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) masih tertinggi di Indonesia. Tingkat hunian kamar per hari di Yogyakarta selalu hampir mencapai di atas 90 persen. Hal ini terjadi karena banyaknya kegiatan wisata berbagai jenis yang intens digelar di Yogyakarta sepanjang tahun.

“Kenapa saya tahu (okupansi hotel di Yogya memimpin), karena kami memiliki big data untuk monitoring event-event berkelas nasional, internasional, dan di kelas daerah maupun level desa-desa wisata," kata Sandiaga di Yogyakarta, Selasa, 29 Agustus 2023.

Okupansi Tinggi karena Ada 182 Kegiatan Wisata

Dinas Pariwisata DIY mencatat event yang digelar sepanjang 2023 sebanyak 182 kegiatan dengan 19 acara unggulan. Acara ini terbagi menjadi sejumlah kategori terdiri atas festival 61 event, seni budaya 50, MICE 18, sport tourism 17, turnamen 14, musik 17 dan karnaval ada lima kegiatan.

Tentu saja, event yang tercatat itu belum semuanya. Masih banyak acara-acara yang menyasar ke pasar wisatawan lokal dan dadakan.

Masif, kontinyu, dan tersebarnya event wisata di Yogyakarta untuk menggaet wisatawan manca dan nusantara itu, kata Sandi, menjadi indikator jika ekosistem pariwisata dan ekonomi kreatif di Yogyakarta sangat hidup. "Ekosistem di Yogya itu bisa menghadirkan variasi kreatif atas produk-produk pariwisata sehingga mendukung pertumbuhan sektor lainnya," kata dia.

Target Setahun Ada 1,4 Miliar Perjalanan Wisata Nusantara

Advertising
Advertising

Sandiaga mengatakan, Kementerian Pariwisata saat ini menargetkan dalam setahun bisa terjadi sebanyak 1,2 sampai 1,4 miliar perjalanan wisatawan Nusantara. Hingga saat ini, perjalanan wisatawan Nusantara masih di bawah angka 500 juta.

“Kita masih perlu memanfaatkan beberapa momen liburan ke depan untuk mendorong pergerakan wisatawan nusantara ini, salah satu yang kami dorong Yogyakarta yang sering melahirkan variasi produk wisata,” kata dia.

Sandiaga mencontohkan, hadirnya desa-desa wisata bisa didorong lagi agar menawarkan berbagai produk wisata menarik kepada wisatawan. “Kalau tahun sebelumnya Desa Wisata Nglanggeran Gunungkidul berhasil menjadi desa wisata terbaik di seluruh dunia menurut UNWTO, kali ini kami membidik produk wisata berbasis budaya, sejarah maupun berbasis alam," kata Sandiaga.

Event Wisata Yogyakarta Bisa Beri Nilai Tambah

Wakil Gubernur DIY KGPAA Paku Alam X menuturkan banyaknya event wisata akan memberi nilai tambah bagi Yogyakarta yang sekarang ini dinilai sebagai daerah tujuan wisata unggulan. "Yogya saat ini sudah mulai bergerak ke arah wisata konvensi tingkat regional dan global, seperti menjadi tuan rumah pelaksanaan beberapa acara G20 pada tahun 2022," kata dia.

Paku Alam mengatakan pariwisata memiliki dua karakteristik yang khas, yakni sifatnya yang multidimensional dan berskala tanpa batas atau borderless.

Dari sifat yang pertama, jika ingin sukses meraih perpanjangan length of stay dan peningkatan tourist-spending, maka dalam menggarap kepariwisataan ini, harus melibatkan berbagai sektor dan kelembagaan. Sementara pada sifat yang kedua, penggarapannya pun harus berskala lintas batas, dengan keterpaduan antar regional.

Pilihan Editor: Libur Long Weekend, Okupansi Hotel di Kabupaten Magelang Meningkat Hingga 70 Persen

Berita terkait

HUT Dekranas di Solo Signifikan Dongkrak Okupansi Hotel dan Penjualan Restoran

1 jam lalu

HUT Dekranas di Solo Signifikan Dongkrak Okupansi Hotel dan Penjualan Restoran

Solo Paragon Hotel & Residences memberikan penawaran eksklusif untuk pemesanan langsung.

Baca Selengkapnya

Menengok Infrastruktur Pendukung World Water Forum: Keamanan Perjalanan hingga Kenyamanan Hotel

2 hari lalu

Menengok Infrastruktur Pendukung World Water Forum: Keamanan Perjalanan hingga Kenyamanan Hotel

World Water Forum akan segera digelar di Bali. Bagaimana infrastruktur pendukung kegiatan tersebut?

Baca Selengkapnya

Banjir Sumbar Berdampak ke Pariwisata, Sandiaga Uno: Keselamatan yang Paling Utama

5 hari lalu

Banjir Sumbar Berdampak ke Pariwisata, Sandiaga Uno: Keselamatan yang Paling Utama

Sandiaga Uno menyebut banjir Sumbar turut berdampak ke sektor pariwisata dan ekonomi kreatif.

Baca Selengkapnya

PPP Belum Kunjung Bersikap, Sandiaga Berkukuh Dukung Pemerintahan Prabowo

5 hari lalu

PPP Belum Kunjung Bersikap, Sandiaga Berkukuh Dukung Pemerintahan Prabowo

Menurut Sandiaga, dukungan untuk pemerintah sejalan dengan nama PPP.

Baca Selengkapnya

Sandiaga Sebut Duet Ahok-Anies Sebagai Dream Team, tapi Terganjal UU

6 hari lalu

Sandiaga Sebut Duet Ahok-Anies Sebagai Dream Team, tapi Terganjal UU

Ahok-Anies santer disebut bakal disandingkan dalam Pilgub DKI. Namun, duet keduanya bakal melanggar UU Pilkada.

Baca Selengkapnya

Cegah Tragedi SMK Lingga Kencana Terulang, Ini Petunjuk Menteri Sandiaga tentang Bus Pariwisata

6 hari lalu

Cegah Tragedi SMK Lingga Kencana Terulang, Ini Petunjuk Menteri Sandiaga tentang Bus Pariwisata

Menteri Sandiaga menyiapkan sosialisasi agar masyarakat berhati-hati memilih bus pariwisata agar kecelakaan seperti SMK Lingga Kencana tak terulang.

Baca Selengkapnya

Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus, PHRI Sebut Okupansi Hotel Naik 10 Persen

8 hari lalu

Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus, PHRI Sebut Okupansi Hotel Naik 10 Persen

Tingkat keterisian atau okupansi hotel di sejumlah daerah Tanah Air mengalami peningkatan selama masa libur panjang periode 9 sampai 12 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

5 Barang di Hotel yang Boleh dan Tidak Boleh Dibawa Pulang

9 hari lalu

5 Barang di Hotel yang Boleh dan Tidak Boleh Dibawa Pulang

Hampir setiap hotel menyediakan fasilitas seperti perlengkapan mandi, jubah mandi dan lainnya. Namun tidak semua barang bisa dibawa pulang

Baca Selengkapnya

Progres Pembangunan Sumbu Kebangsaaan IKN 98 Persen, Menteri PUPR: Bisa Digunakan Saat 17 Agustusan

12 hari lalu

Progres Pembangunan Sumbu Kebangsaaan IKN 98 Persen, Menteri PUPR: Bisa Digunakan Saat 17 Agustusan

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono meninjau proyek pembangunan Sumbu Kebangsaan di Ibu Kota Nusantara (IKN) pada Selasa, 7 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

5 Hotel Strategis Dekat Lokasi Konser Sheila On 7 di Bandung, Bisa Ditempuh Jalan Kaki

14 hari lalu

5 Hotel Strategis Dekat Lokasi Konser Sheila On 7 di Bandung, Bisa Ditempuh Jalan Kaki

Temukan lima hotel terdekat dari Stadion Siliwangi, Bandung, lokasi konser Sheila on 7. Mulai dari hotel bintang 4 hingga bintang 2, semua berjarak kurang dari satu kilometer dari stadion.

Baca Selengkapnya