TEMPO.CO, Jakarta - Belanja suvenir jadi bagian dari liburan yang tidak bisa dipisahkan. Itu sebabnya, negara-negara tujuan wisata di dunia memiliki pasar khusus untuk belanja suvenir atau oleh-oleh khas negara tersebut. Kebanyakan tempat belanja suvenir ini bukan berada di mal, melainkan di pinggir jalan atau pasar terbuka. Selain suvenir, pasar ini biasanya menawarkan makanan tradisional yang mungkin saja hanya bisa didapatkan di sana.

Berikut beberapa tempat belanja suvenir dan makanan tradisional di beberapa negara.

1. Grand Bazaar, Istanbul, Turki

Istanbul di Turki sangat terkenal dengan belanja suvenirnya. Mau mencari sesuatu untuk mengenang perjalanan ini atau untuk dibawa pulang sebagai oleh-oleh untuk keluarga dan teman-teman, Grand Bazaar jadi tempat mencari yang sesuai dengan setiap selera dan anggaran. Pasar ini menawarkan deretan makanan lezat Turki, karpet, keramik, rempah-rempah, kerajinan tradisional yang memesona, dan banyak lagi.

Grand Bazaar Istanbul, Turki. wikipedia.org

2. Chatuchak Weekend Market, Bangkok, Thailand

Ini adalah salah satu pasar akhir pekan terbesar di dunia. Dengan lebih dari 8.000 kios, di sini wisatawan bisa menemukan segala sesuatu mulai dari pakaian, kerajinan, hingga tanaman eksotis dan makanan kaki lima lokal.

Jumat malam sekitar pukul 20.00 hingga tengah malam, beberapa pedagang mulai membuka kiosnya. Tapi, rencanakan untuk menghabiskan satu hari penuh di sini, karena ada banyak hal yang bisa dilihat, dilakukan, dan dibeli. Datanglah lebih awal, idealnya sekitar jam 10 pagi, untuk menghindari keramaian dan panas.

3. Khan El-Khalili, Kairo, Mesir

Ini adalah salah satu pasar tertua di dunia. Dibangun pada abad ke-14, Khan El-Khalili memberikan pengalaman bazaar Arab yang otentik. Sebagian pasar, seperti distrik emas, masih menjadi pilihan pertama bagi ribuan penduduk setempat.

4. Marche Aux Puces de Saint-Ouen di Paris, Prancis

Dibangun pada 1870-an, ini adalah salah satu pasar tertua di Prancis. Pasar ini menawarkan campuran eklektik dari seni barang antik pakaian vintage dan koleksi unik.

5. Pasar San Telmo di Buenos Aires, Argentina

Pasar dalam ruangan ini menampilkan bermacam-macam barang antik, pakaian vintage, dan kerajinan lokal.

6. Souk Semmarine di Marrakech, Maroko

Souk Semmarine yang terkenal bagus untuk pakaian tradisional. Pasar terbesar di Maroko ini menjadi tempat para pedagang menjual barang selama 1.000 tahun terakhir. Selain pakaian, wisatawan bisa menemukan aksesori warna-warni seperti tas, sepatu, dan lainnya.

7. Camden Market di London, Inggris

Camden Market adalah tentang fashion alternatif, kerajinan tangan, barang vintage, makanan jalanan global, dan banyak lagi.

8. Johari Bazaar di Jaipur, India

Terkenal dengan batu permata, tekstil, dan barang buatan tangan, Johari Bazaar hadir untuk memenuhi kebutuhan oleh-oleh tradisional dari India.

9. Pasar Vucciria di Palermo, Italia

Pasar ala Silcilian ini selalu ramai, pedagangnya menawarkan jajanan kaki lima lokal, keramik, rempah-rempah, dan produk seni.

10. Plaka di Athena, Yunani

Plaka menawarkan toko-toko menarik yang menjual keramik Yunani lokal, perhiasan, dan suvenir.

11. Waverley Market di Edinburgh, Skotlandia

Pasar tertutup ini menawarkan berbagai suvenir Skotlandia termasuk wiski dan kerajinan lokal.

12. Pasar Albert Cuyp di Amsterdam, Belanda

Pasar di Amsterdam menjadi tempat yang tepat untuk mencicipi beberapa hidangan belanda yang lezat.

13. Budapest Central Market Hall di Budapest, Hungaria

Lantai pertama pasar ini untuk oleh-oleh atau suvenir. Temukan kerajinan tradisional yang indah di sana. Lantai dasar untuk bahan makanan, dan di sinilah wisatawan dapat menemukan paprika Hungaria yang terkenal.

TIMES OF INDIA | HINDUSTAN TIMES | LONELY PLANET

Pilihan Editor: 3 Tempat Beli Suvenir dan Oleh-oleh di Istanbul, Ada Pasar dari Abad ke-15