TEMPO.CO, Jakarta - Pernah membayangkan seperti apa kapal pesiar terbesar di dunia? Cobalah mengintip Icon of the Seas. Kapal pesiar yang dirancang Royal Caribbean Cruises itu lima kali lebih besar daripada Titanic yang tenggelam di Samudra Atlantik Utara pada 1912.

Icon of the Seas berlayar untuk pertama kalinya sebagai bagian dari uji coba laut selama empat hari di Finlandia, lokasi kapal tersebut dibangun, tepatnya di galangan kapal Meyer Turku.

Menjelang kedatangan resminya pada Januari 2024, uji coba dioperasikan oleh tim yang terdiri dari 450 spesialis dan empat kapal tunda. Tes terbukti menjanjikan, dengan set kedua dijadwalkan untuk mengoperasikan kapal tersebut secara penuh pada akhir tahun ini.

“Di antara persiapan dan uji coba, langkah penting dalam perjalanan untuk menghidupkan Icon melibatkan lebih dari 2.000 spesialis, perjalanan ratusan mil, empat kapal tunda seberat 37 hingga 67 ton, dan lebih dari 350 jam kerja,” menurut rilis yang diterima People.

Kapal Pesiar Icon of The Seas (Royal Carribean)

Dengan kapasitas 5.610 tamu (atau maksimal 7.600 tamu) dan mempekerjakan 2.350 awak kapal, kapal ini hadir dengan panjang 1.198 kaki atau 365 meter. Sebagai perbandingan, Titanic yang terkenal kapal terbesar yang mengapung selama pelayaran perdananya pada tahun 1912, berukuran 269 meter.

Icon of the Seas akan memulai debutnya di Miami, memperkenalkan era baru bagi wisatawan untuk menggabungkan taman hiburan, pelarian pantai, santapan lezat dan hiburan. Tamu akan diajak berlayar dengan kapal pesiar 7 malam melintasi Karibia Timur dan Barat, beroperasi sepanjang tahun.

Ada berbagai paket, tergantung pada anggaran. Yang termurah mulai dari £1.482 per orang (sekitar Rp29,1 juta) untuk menginap tujuh malam di kabin interior pada September 2024.

Atau, jika punya uang lebih, pilihlah kamar suite. Harga untuk yang kelas ini sangat bervariasi, tergantung pada tanggal yang dipilih. Pada saat penulisan, menginap suite tujuh malam pada September 2024 akan dikenakan biaya £2.694 (sekitar Rp53 juta) per orang. Namun pada Maret 2024, paket yang sama mencapai £6.041 (sekitar Rp118,5 juta).

Dipasarkan sebagai "taman air terbesar di laut", kapal ini memiliki enam seluncuran air yang memecahkan rekor, dari yang dinamai Frightening Bolt hingga Pressure Drop, seluncuran air terjun bebas pertama di kapal pesiar

Kapal pesiar ini juga punya beberapa kolam, ada tujuh kolam dan sembilan pusaran air, cukup untuk setiap suasana hati yang memungkinkan, dengan rentang tepi tanpa batas yang akan membuat wisatawan merasa menyatu dengan lautan.

Bukan itu saja, penumpang akan mendapatkan kesempatan untuk melintasi beberapa pulau terindah di Karibia, termasuk Bahama, Cozumel, Meksiko, Philipsburg, St. Maarten, Roatan, dan Honduras. Kapal pesiar ini memiliki saudara, Utopia of the Seas, yang dijadwalkan untuk debutnya pada tahun 2024 nanti.

METRO.CO.UK | PEOPLE

Pilihan Editor: Intip Kemewahan Kapal Pesiar MSC Seaside, Hati-hati Jika Anda Fobia Ketinggian