8 Cara Traveling Ramah Lingkungan di Musim Panas

Reporter

magang_merdeka

Editor

Yunia Pratiwi

Jumat, 7 Juli 2023 17:44 WIB

Ilustrasi berlibur/paspor/travelling. Shutterstock.com

TEMPO.CO, Jakarta - Apakah mungkin untuk menjadi pelancong yang bertanggung jawab secara lingkungan dan sosial tanpa mengorbankan kemewahan dan kenyamanan? Pertanyaan seputar traveling ramah lingkungan membuat ini menjadi masalah pelik. Tetapi menurut Justin Francis dari Responsible Travel, yang merupakan sebuah perusahaan perjalanan aktivis yang berspesialis dalam perjalanan yang lebih baik, perjalanan bisa menjadi kekuatan untuk kebaikan.

Saat ini terdapat banyak sekali peluang untuk menciptakan pariwisata regeneratif, dengan kata lain perjalanan yang dapat meninggalkan dampak positif untuk komunitas lokal dan lingkungan. "Bepergian juga penting untuk memahami budaya", catat Lucy Johnson, pendiri Green Salon, konsultan gaya hidup berkelanjutan pertama di Inggris. "Ini semua tentang bagaimana Anda bepergian." Mengingat semua kemajuan baru-baru ini, dia menambahkan bahwa "menjadi warga net-zero sebenarnya sangat mengasyikkan".

Berikut beberapa penjelasan tentang travelling berkelanjutan dan bagaimana menguraikan cara terbaik untuk memastikan perjalanan Anda berikutnya ramah lingkungan.

1. Memilih penerbangan yang ramah lingkungan


Semua penerbangan tidak diciptakan sama, menurut Francis pesawat yang lebih modern akan jauh lebih efisien. Jadi jika Anda berencana akan melakukan perjalanan carilah Boeing 787 Dreamliner dan Airbus A350, tambah Johnson, yang dia jelaskan sebagai dua model paling hemat bahan bakar.

Sementara itu, situs web pemesanan seperti Google Flights dan Lite Flights membantu wisatawan mengurangi dampaknya dengan mengungkapkan perkiraan emisi karbon untuk setiap penerbangan. Kiat lainnya termasuk selalu terbang hemat, berkemas seringan mungkin (pesawat yang lebih berat membakar lebih banyak bahan bakar), dan terbang langsung (menurut Francis, "lepas landas dan mendarat lebih intensif karbon").

2. Kurangi karbon sebisa mungkin

Advertising
Advertising


Aspek yang paling merusak lingkungan dari pariwisata konvensional adalah jejak karbon kita. Francis berpendapat bahwa mengurangi karbon harus menjadi perhatian utama setiap pelancong. "Pilih akomodasi yang menggunakan energi terbarukan," saran Francis (hotel yang telah beralih disorot di situs web Perjalanan Bertanggung Jawab.) Dia juga merekomendasikan untuk mencoba makan lebih banyak makanan nabati, dan nikmati kepuasan perjalanan bertenaga manusia seperti bersepeda, trekking dan kayak.

3. Carilah tujuan yang jarang dilalui


Terlalu banyak orang di tempat yang sama pada waktu yang sama – juga dikenal sebagai overtourism – tidak baik untuk ekosistem planet yang rapuh, belum lagi arsitektur bersejarah. Maka, inilah waktunya untuk mempertimbangkan tujuan perjalanan yang lain. Ada banyak manfaat: lebih sedikit keramaian, pengalaman pribadi yang lebih otentik, dan penyebaran mata uang yang lebih seimbang untuk komunitas lokal. Demikian pula, jika Anda bisa, cobalah untuk melakukan perjalanan di luar jam sibuk – Anda akan mendapatkan semua manfaat yang sama, dan Anda akan menjadi bagian dari penciptaan ekonomi yang lebih stabil di lapangan.

4. Berlayar (berkelanjutan)

Berlayar merupakan cara yang sangat sering diabaikan, tetapi cara ini sebenarnya memberikan manfaat yang luar biasa saat Anda sedang berpegian.

5. Mendukung Komunitas Lokal

Cobalah untuk menggunakan uang belanja liburan Anda untuk mempertahankan ekonomi lokal. Francis merekomendasikan untuk memilih hotel independen milik lokal, menyewa pemandu lokal, dan mencari tahu apakah ada proyek komunitas yang dapat Anda dukung. Dia juga menyarankan untuk memeriksa apakah hotel tempat Anda menginap telah membayar upah minimum kepada semua staf.

6. Gunakan Operator Tur yang Bertanggung Jawab

Menemukan liburan yang berkelanjutan membutuhkan lebih banyak ketekunan daripada perjalanan konvensional. Anda bisa mencari operatpr wisata yang menawarkan perjalanan ramah lingkungan.

7. Santai saja


Perjalanan yang lambat berarti menancapkan lebih banyak waktu sambil menikmati semua cita rasa lokal dari perjalanan tersebut. Namun dibandingkan dengan kenyamanan paket liburan, mengaturnya bisa jadi menakutkan.

8. Berikan kembali di mana pun Anda bisa

"Saat kita bepergian, kita cenderung melakukan banyak hal yang merugikan," kata Francis. "Kami memiliki tanggung jawab sebagai pelanggan untuk mengarahkan perjalanan lebih jauh ke arah positif daripada negatif." Misalnya perjalanan untuk konservasi alam.

DWI NUR AZIZAH I HARPERS BAZAAR UK

Pilihan editor: Sedang Liburan, Sebaiknya Pegang atau Lupakan Ponsel?

Berita terkait

Ada yang Sampai Menewaskan 50 Lebih Korban, Ini Sederet Kasus Kecelakaan Maut Rombongan Anak Sekolah di Indonesia

3 hari lalu

Ada yang Sampai Menewaskan 50 Lebih Korban, Ini Sederet Kasus Kecelakaan Maut Rombongan Anak Sekolah di Indonesia

Kecelakaan maut di Subang menambah daftar kecelakaan yang membawa rombongan anak sekolah yang tengah melakukan liburan atau study tour.

Baca Selengkapnya

Untung Rugi Gunakan Popok Clodi

8 hari lalu

Untung Rugi Gunakan Popok Clodi

Popok clodi lebih ramah lingkungan dari pupuk sekali pakai

Baca Selengkapnya

5 Tips Merencakan Liburan Keluarga

11 hari lalu

5 Tips Merencakan Liburan Keluarga

Pakar perjalanan membagikan beberapa tips liburan keluarga

Baca Selengkapnya

Pramugari Sarankan Tidak Memilih Koper Hard Case untuk Bagasi dan Lima Tips Packing Lainnya

11 hari lalu

Pramugari Sarankan Tidak Memilih Koper Hard Case untuk Bagasi dan Lima Tips Packing Lainnya

Wisatawan banyak yang lebih suka packing dengan koper hard case karena dikira lebih kuat, nyatanya tidak.

Baca Selengkapnya

6 Tips Solo Traveling ke India, Keselamatan jadi Prioritas

12 hari lalu

6 Tips Solo Traveling ke India, Keselamatan jadi Prioritas

Pemberitaan tentang tingkat kriminalitas di India membuat banyak pelancong yang berpikir ulang untuk melakukan solo traveling ke sana.

Baca Selengkapnya

Taiwan Beri Subsidi untuk Turis yang Traveling ke Kota Bekas Gempa Hualien dan Taitung

13 hari lalu

Taiwan Beri Subsidi untuk Turis yang Traveling ke Kota Bekas Gempa Hualien dan Taitung

Wisatawan yang melakukan tur mandiri di Hualien dan Taitung Taiwan dapat menerima subsidi hingga Rp 494 ribu.

Baca Selengkapnya

6 Tips Liburan untuk Anak Penyandang Autisme

15 hari lalu

6 Tips Liburan untuk Anak Penyandang Autisme

Berikut ini enam tips yang dapat dilakukan sebelum dan saat liburan bersama anak penyandang autisme

Baca Selengkapnya

9 Tips Mengatasi Masalah Kesehatan saat Liburan dari Keracunan Makanan hingga Dehidrasi

16 hari lalu

9 Tips Mengatasi Masalah Kesehatan saat Liburan dari Keracunan Makanan hingga Dehidrasi

Ada kalanya saat liburan tidak berjalan sesuai rencana. Tidak hanya masalah akomodasi tapi juga masalah kesehatan. Simak tips berikut ini

Baca Selengkapnya

Traveling di Usia 100 Tahun, Perempuan Ini Dikira Anak Dibawah Umur yang Perlu Pendampingan

21 hari lalu

Traveling di Usia 100 Tahun, Perempuan Ini Dikira Anak Dibawah Umur yang Perlu Pendampingan

Ketika traveling dengan pesawat, dia otomatis masuk dalam kategori anak bawah umur yang harus didampingi supervisor.

Baca Selengkapnya

Traveling ke Macau, Jangan Lewatkan 9 Destinasi Wisata Gratis

23 hari lalu

Traveling ke Macau, Jangan Lewatkan 9 Destinasi Wisata Gratis

Menikmati liburan di Macau tidak harus selalu mengeluarkan biaya mahal

Baca Selengkapnya