Tiga Wisatawan Asal Subang Terseret Ombak Pantai Parangtritis, Satu Masih Hilang

Rabu, 26 April 2023 19:58 WIB

Wisatawan asal Subang Jawa Barat yang sempat terseret ombak di Pantai Parangtritis Yogyakarta sebagian berhasil diselamatkan. Dok. Istimewa

TEMPO.CO, Yogyakarta - Tiga wisatawan asal Subang, Jawa Barat terseret ombak saat bermain air di Pantai Parangtritis Yogyakarta, Rabu 26 April 2023.

"Tiga wisatawan itu terseret gelombang sekitar pukul 09.45 WIB," kata Koordinator Satlinmas Rescue Istimewa Wilayah III Pantai Parangtritis Muhammad Arief Nugraha.

Wisatawan yang terseret itu, yakni FA (14 tahun), MN (16 tahun) dan ZG (12 tahun). Ketiganya berstatus pelajar sekolah dan beralamat di kampung yang sama yakni Dusun Krajam, Ciasem, Hilir, Subang.

Adapun korban MN dan ZG berhasil diselamatkan tim pencari dan penyelamat. Namun untuk FA masih dalam pencarian.

Arief mengatakan peristiwa terseretnya wisatawan itu bermula saat korban bersama rombongan keluarga tiba di kawasan Pantai Parangtritis pukul 09.00 WIB. "Mereka langsung menuju ke pantai untuk bermain air," kata dia.

Diduga karena terlalu asyik bermain ke tengah, mereka tak sadar sedang terbawa arus ke arah palung dan makin terseret ke tengah.

Advertising
Advertising

Petugas Satsarlinmas dan Polairud Polda DIY serta Basarnas yang melihat langsung peristiwa itu langsung berlari memberikan pertolongan. Mereka berenang dan berhasil mendapatkan kedua korban MN dan ZG, sedangkan FA masih dalam pencarian.

Pilihan Editor: Libur Lebaran, Basarnas Yogya Operasikan Posko Khusus Awasi Kawasan Pantai

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Berita terkait

Mengenang Penyair Joko Pinurbo dan Karya-karyanya

4 jam lalu

Mengenang Penyair Joko Pinurbo dan Karya-karyanya

Penyair Joko Pinurboatau Jokpin identik dengan sajak yang berbalut humor dan satir, kumpulan sajak yang identik dengan dirinya berjudul Celana.

Baca Selengkapnya

Gempa Garut, Wisatawan Panik Pantai Selatan Jabar Sempat Sepi

9 jam lalu

Gempa Garut, Wisatawan Panik Pantai Selatan Jabar Sempat Sepi

Dinas Pariwisata Kabupaten Pangandaran mengatakan pantai Pangandaran pasca terjadinya gempa Garut dalam situasi aman.

Baca Selengkapnya

Alasan Jepang Bangun Penghalang di Tempat Foto Gunung Fuji

16 jam lalu

Alasan Jepang Bangun Penghalang di Tempat Foto Gunung Fuji

Foto Gunung Fuji yang berdiri megah di delakang toko Lawson itu menarik bagi wisatawan asing

Baca Selengkapnya

Tutup Sampai Juni 2024, Benteng Vredeburg Yogya Direvitalisasi dan Bakal Ada Wisata Malam

18 jam lalu

Tutup Sampai Juni 2024, Benteng Vredeburg Yogya Direvitalisasi dan Bakal Ada Wisata Malam

Museum Benteng Vredeburg tak hanya dikenal sebagai pusat kajian sejarah perjuangan Indonesia tetapi juga destinasi ikonik di kota Yogyakarta.

Baca Selengkapnya

Hong Kong Meluncurkan Tiket Bus Khusus untuk Wisatawan

1 hari lalu

Hong Kong Meluncurkan Tiket Bus Khusus untuk Wisatawan

Mulai Sabtu, 27 Juli 2024, salah satu operator bus di Hong Kong menerapkan tiket satu hari tanpa batas untuk wisatawan

Baca Selengkapnya

8 Hotel Murah Dekat Stasiun Lempuyangan, Harga Mulai 100 Ribuan

3 hari lalu

8 Hotel Murah Dekat Stasiun Lempuyangan, Harga Mulai 100 Ribuan

Jika Anda melancong di Yogyakarta, Anda bisa memilih menginap di hotel dekat Stasiun Lempuyangan yang murah. Ini rekomendasinya.

Baca Selengkapnya

Anggota DPR Tolak Penerapan Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat: Tidak Semua Penumpang Wisatawan

3 hari lalu

Anggota DPR Tolak Penerapan Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat: Tidak Semua Penumpang Wisatawan

Anggota Komisi V DPR RI Sigit Sosiantomo menolak rencana iuran pariwisata di tiket pesawat.

Baca Selengkapnya

Alasan Sumpah Jabatan Presiden Indonesia Pertama Dilakukan di Keraton Yogyakarta

3 hari lalu

Alasan Sumpah Jabatan Presiden Indonesia Pertama Dilakukan di Keraton Yogyakarta

Di Indonesia sumpah jabatan presiden pertama kali dilaksanakan pada tahun 1949. Yogyakarta dipilih karena Jakarta tidak aman.

Baca Selengkapnya

Depo Sampah Tutup, Warga Yogyakarta Berebut Buang Sampah ke Bak Truk yang Melintas

3 hari lalu

Depo Sampah Tutup, Warga Yogyakarta Berebut Buang Sampah ke Bak Truk yang Melintas

Pascalibur Lebaran, sejumlah depo sampah di Kota Yogyakarta memang belum dibuka. Tumpukan sampah masih tampak menggunung.

Baca Selengkapnya

Massa Geruduk KPU Yogyakarta, Serukan Gerakan Oposisi Rakyat

4 hari lalu

Massa Geruduk KPU Yogyakarta, Serukan Gerakan Oposisi Rakyat

Massa menggelar aksi di depan kantor KPU Yogyakarta hari ini. Usman Hamid yang hadir di aksi itu menyinggung tentang nepotisme.

Baca Selengkapnya