Banjir dan Longsor Berdampak ke Pariwisata Batam, Pelaku Usaha Minta Bantuan Pemda

Senin, 6 Maret 2023 16:04 WIB

Beberapa warga menyaksikan longsor yang terjadi di jalan menuju pusat kuliner seafood di Batam. TEMPO/ Yogi Eka Sahputra

TEMPO.CO, Batam - Bencana banjir dan longsor berdampak kepada sektor pariwisata di Kota Batam. Pelaku wisata mencari cara agar usaha mereka tetap jalan, seperti longsor yang terjadi Jalan Utama S. Parman Sei Beduk, Tanjung Piayu, Kota Batam.

Longsor itu memutuskan akses menuju pusat kuliner seafood Kota Batam. Di kawasan ini terdapat beberapa restoran seafood, seperti restoran Jawa Melayu, Piayu Live Seafood, Yoyo Seafood, Jawa Melayu Seafood 2, Love Seafood dan lainnya.

Jalan raya menuju beberapa restoran amblas sejak Sabtu, 4 Maret 2023. Longsor semakin parah terjadi pada Ahad, 5 Maret 2023.

Longsor terjadi tepat akhir pekan saat wisatawan domestik ataupun mancanegara berlibur dan menikmati seafood di Tanjung Piayu. Kejadian longsor sempat viral di media sosial.

Beberapa video memperlihatkan mobil parkir di sepanjang tepi jalan sebelum titik longsor. Mobil tersebut merupakan wisatawan yang ingin liburan kuliner ke restoran seafood di kawasan tersebut.

Advertising
Advertising

Manager Rumah Makan Seafood Jawa Melayu Ahmad Kusmatoro mengatakan setelah kejadian longsor pihaknya menyediakan satu mobil khusus untuk menjemput tamu atau pengunjung ke titik longsor. Ia meminta tamunya meninggalkan mobil di titik sebelum lonsor.

"Setelah itu kami jemput mereka pakai mobil restoran, saya juga sediakan dua orang karyawan di titik longsor untuk mengarahkan tamu," kata Kusmantoro, Senin, 6 Maret 2023.

Kusmantoro mengatakan aktivitas itu tidak hanya dilakukan oleh restoran miliknya. Hal yang sama dilakukan restoran lainnya yang terdampak longsor.

"Tidak hanya antar jemput pelanggan ke titik longsor, kebutuhan restoran juga kami jemput ke titik longsor, aktivitas ini tentu menambah pengeluaran kami," kata Kusmantoro.

Longsor memakan badan jalan sehingga tidak bisa dilewati kendaraan roda empat. Sampai saat ini, belum terlihat perbaikan dari pemerintah setempat.

"Saya berharap pemerintah segera memperbaikinya apalagi ini menjelang momen puasa lebaran. Walaupun jalan Pemprov, tetapi pajak restoran kan kami bayar ke Pemko Batam, harusnya pemko juga bantu perbaiki ini," kata Kusmantoro.

Begitu juga longsor terjadi di jalan utama Pulau Batam menuju Sembulang. Longsor menyebabkan aspal jalan amblas sehingga tidak bisa dilalui kendaraan. Sembulang merupakan salah satu pusat destinasi pantai di Kota Batam.

Jalan utama Batam banjir

Begitu juga bencana banjir yang terjadi hampir di penjuru titik di Kota Batam. Banjir mengenangi sejumlah persimpangan di Kota Batam yang berada di dataran rendah.

Angga, salah seorang sopir taksi online di Kota Batam mengatakan kondisi banjir di Batam berdampak kepada pekerjaannya. Apalagi dirinya membawa penumpang yang kebanyakan wisatawan.

"Tamu kecewalah, karena akibat banjir kita bisa tertahan macet, cari jalan lain juga tidak bisa, depan belakang ada mobil," kata perantau asal Medan itu.

Menurut Angga, meskipun harus memutar kendaraan menghindari banjir, hal itu akan menambah pengeluarannya. "Otomatis minyak habis, akhirnya tidak ada untung," ujarnya.

Angga biasa membawa wisatawan di kawasan Nagoya Batam. Ia menemukan beberapa titik banjir seperti di simpang lampu merah Jalan Imam Bojol, simpang tiga Pelita hingga Bengkong. "Pokoknya rata-rata banjir di setiap simpang, mungkin drainasenya terlalu kecil," kata dia.

Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kota Batam Ardiwinata mengatakan, sampai saat ini kondisi pariwisata di Kota Batam masih terkendali meskipun dilanda bencana banjir dan longsor. Ia mengatakan, sampai saat ini pemerintah sedang berupaya memperbaiki akses jalan yang rusak. "(Jalan rusak ke Sembulang) sedang diperbaiki," kata dia.

Curah hujan yang melanda Kota Batam beberapa hari belakangan menyebabkan bencana banjir dan longsor. Bahkan seorang warga tewas tertimbun longsor di Batu Ampar.

Pilihan Editor: 5 Tempat Makan Seafood Favorit di Kota Batam

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik Tempo.co Update untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram lebih dulu.

Berita terkait

Jalan Raya di Cina Ambles, Sedikitnya 48 Orang Tewas

1 hari lalu

Jalan Raya di Cina Ambles, Sedikitnya 48 Orang Tewas

Korban tewas akibat amblesnya jalan raya di Cina selatan telah meningkat menjadi 48 orang

Baca Selengkapnya

Berkunjung ke Pulau Belakang Padang Batam setelah Pulau Penawar Rindu Itu Bersolek

3 hari lalu

Berkunjung ke Pulau Belakang Padang Batam setelah Pulau Penawar Rindu Itu Bersolek

Wisatawan atau masyarakat Batam sering kali sengaja datang ke Pulau Belakang Padang hanya untuk sarapan pagi atau ngopi sambil melepas rindu

Baca Selengkapnya

Pemkot Batam Wajibkan Penggunaan Fuel Card 5.0 untuk Pembelian Pertalite, Apa Itu?

3 hari lalu

Pemkot Batam Wajibkan Penggunaan Fuel Card 5.0 untuk Pembelian Pertalite, Apa Itu?

Pemerintah Kota Batam, Kepulauan Riau, memperkenalkan sistem pengendali pembelian bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi tersebut dengan Fuel Card 5.0

Baca Selengkapnya

Top 3 Tekno Berita Hari Ini: Peringatan Waspada Banjir Jateng, 3 Sesar Aktif di Sekitar IKN, Redmi Pad SE

6 hari lalu

Top 3 Tekno Berita Hari Ini: Peringatan Waspada Banjir Jateng, 3 Sesar Aktif di Sekitar IKN, Redmi Pad SE

Topik tentang BMKG mengimbau warga Jawa Tengah waspada potensi banjir dan tanah longsor menjadi berita terpopuler Top 3 Tekno Berita Hari Ini.

Baca Selengkapnya

Curah Hujan Tinggi Penyebab Longsor di Garut, 3 Orang Tertimbun Ditemukan Meninggal

6 hari lalu

Curah Hujan Tinggi Penyebab Longsor di Garut, 3 Orang Tertimbun Ditemukan Meninggal

Selain korban jiwa, beberapa bangunan dan satu unit fasilitas beribah rusak berat akibat bencana longsor.

Baca Selengkapnya

Giliran KKP Tangkap Kapal Asing Malaysia yang Menangkap Ikan di Selat Malaka

7 hari lalu

Giliran KKP Tangkap Kapal Asing Malaysia yang Menangkap Ikan di Selat Malaka

KKP meringkus satu kapal ikan asing ilegal berbendera Malaysia saat kedapatan menangkap ikan di Selat Malaka.

Baca Selengkapnya

Hujan Deras Sejak Kamis Sore, Tiga Warga Kabupaten Garut Tertimbun Longsor

7 hari lalu

Hujan Deras Sejak Kamis Sore, Tiga Warga Kabupaten Garut Tertimbun Longsor

Curah hujan tinggi mengguyur wilayah Kabupaten Garut, Jawa Barat, sejak Kamis sore. Tiga warga tertimbun longsor di dalam rumahnya.

Baca Selengkapnya

Menanam Mangrove jadi Daya Tarik Turis di Batam, Wisata sambil Menyelamatkan Lingkungan

8 hari lalu

Menanam Mangrove jadi Daya Tarik Turis di Batam, Wisata sambil Menyelamatkan Lingkungan

Sampai saat ini tercatat sudah 700 orang turis menanam mangrove di pesisir Batam.

Baca Selengkapnya

Rumah Contoh Relokasi PSN Rempang Rampung, Warga: Kampung Kami Lebih Berharga

8 hari lalu

Rumah Contoh Relokasi PSN Rempang Rampung, Warga: Kampung Kami Lebih Berharga

BP Batam menyampaikan pembangunan rumah contoh relokasi untuk warga terdampak PSN Rempang Eco-city sudah rampung. Masyarakat tempatan tegaskan menolak pindah

Baca Selengkapnya

Gubernur Kepri Ansar Ahmad dan Anaknya Maju di Pilkada 2024, Juga Wali Kota Batam dan Istri, Berikut Profil Mereka

9 hari lalu

Gubernur Kepri Ansar Ahmad dan Anaknya Maju di Pilkada 2024, Juga Wali Kota Batam dan Istri, Berikut Profil Mereka

Gubernur Kepri dan Anak maju Pilkada 2024, Juga Wagub Kepri dan suaminya. Bergini sosok Ansar Ahmad dan Marlin Agustina.

Baca Selengkapnya