Festival Imlek Bersama 2023 di Bali, Ada Parade Nusantara Hingga Festival Kuliner

Reporter

Antara

Jumat, 20 Januari 2023 09:54 WIB

Warga membersihkan patung di Vihara Dharmayana, Kuta, Badung, Bali, Minggu, 15 Januari 2023. Sejumlah persiapan seperti mencuci patung dewa dewi, pembersihan bangunan vihara serta pemasangan lampion dilakukan warga etnis Tionghoa di kawasan itu untuk menyambut perayaan Tahun Baru Imlek 2574 Kongzili. ANTARA FOTO/Fikri Yusuf

TEMPO.CO, Jakarta - Bali akan menyelenggarakan Festival Imlek Bersama 2023 untuk memeriahkan Tahun Baru Imlek. Acara yang akan digelar pada 28-29 Januari mendatang itu diisi beragam kegiatan.

"Ada dua acara utama dalam Festival Imlek Bersama 2023 ini yaitu Parade Nusantara dan Panggung Nusantara," kata Ketua Panitia Acara Festival Imlek Bersama 2023 Paulus Herry Arianto, Selasa, 17 Januari 2023.

Festival Imlek Bersama 2023 ini mengambil tema "Merajut Kebhinnekaan Memperkuat Kerukunan". Rangkaian acaranitu akan diselenggarakan di aejumlah lokasi, diantaranya kawasan Jalan Gajah Mada, Kawasan Patung Catur Muka dan Lapangan Puputan Badung yang merupakan jantung Kota Denpasar.

Menurut Paulus, Festival Imlek Bersama 2023 ini tidak saja menampilkan kebudayaan Tionghoa tetapi juga dikolaborasikan dengan Parade Budaya Nusantara lainnya, termasuk akulturasi kebudayaan Cina dengan Bali. Karena itu, parade tersebut bisa menjadi momentum untuk mempererat tali silahturahmi dan kebersamaan, khususnya keturunan Tionghoa di Bali.

"Harapan kami, semua masyarakat bisa menikmati festival ini dan sekaligus bentuk toleransi" kata Paulus.

Parade dan panggung Nusantara

Festival ini akan diisi beragam acara menarik. Acara utamanya adalah Parade Nusantara pada 28 Januari 2023 mulai pukul 16.00 Wita.

Parade itu akan digelar dengan rute dari Jalan Gajah Mada Denpasar menuju kawasan Patung Catur Muka dan berakhir di Lapangan Puputan Badung. Sekitar 1.200 peserta akan ikut dalam Parade Nusantara ini.

Dalam Parade Nusantara itu akan tampil pawai pasangan berpakaian adat Nusantara yang melibatkan Forum Etnis Budaya Nusantara. Dalam acara itu juga akan tampil kesenian Barong Landung sebagai bentuk akulturasi budaya Tionghoa dan Bali, Reog Ponorogo dan kesenian lainnya.

"Hingga saat ini sudah terdaftar 200 orang dari sembilan paguyuban yang akan mengikuti parade barongsai, dan juga ada 200 peserta akan mengikuti parade wushu," kata Paulus.

Adapun Panggung Nusantara akan digelar di Lapangan Puputan Badung pada 28-29 Januari 2023. Acara itu akan dibuka oleh Gubernur Bali Wayan Koster bersama jajaran Forkopimda Provinsi Bali yang diisi sejumlah atraksi khas Tionghoa.

Kegiatan ini juga menambahkan festival kuliner yang akan memanjakan lidah pengunjung. Sekitar 70 persen peserta festival kuliner akan menyajikan kuliner khas Tionghoa dan sisanya kuliner Nusantara.

Acara lain dalam rangkaian Festival Imlek Bersama 2023 ini adalah Parade Busana Cheongsam untuk melestarikan pakaian tradisional Tionghoa dan Senam AW S3 massal yang akan dihadiri sekitar 2.000 orang. Ada pula kompetisi model berbusana Cheongsam, kompetisi foto dan video reels serta lomba karaoke.

Ketua Perhimpunan Indonesia Tionghoa (INTI) Bali Putu Agung Prianta mengatakan Festival Imlek Bersama sebenarnya sudah menjadi keinginan dari dua tahun lalu, hanya saja terhalang karena dampak pandemi Covid-19. "Sebelum acara puncak, pada 23 Januari akan digelar persembahyangan bersama dengan melibatkan berbagai komponen umat beragama untuk kelancaran acara," ujarnya.

Baca juga: Sejarah Imlek dan Keunikannya

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram http://tempo.co/. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu

Berita terkait

Wisata Karang Boma Cliff: Harga Tiket, Lokasi, dan Cara Menuju Kesana

5 jam lalu

Wisata Karang Boma Cliff: Harga Tiket, Lokasi, dan Cara Menuju Kesana

Weekend ini bisa agendakan untuk melancong ke Wisata Karang Boma Cliff. Tempat ini cocok bagi para sunset seekers atau pencari matahari terbenam.

Baca Selengkapnya

Bendesa Adat Peras Pengusaha yang Mau Investasi Kejati Bali: Baru Pertama Kali Terungkap

7 jam lalu

Bendesa Adat Peras Pengusaha yang Mau Investasi Kejati Bali: Baru Pertama Kali Terungkap

Kejaksaan Tinggi Bali melakulan operasi tangkap tangan terhadap Bendesa Adat yang diduga memeras seorang pengusaha.

Baca Selengkapnya

Delegasi World Water Forum akan Diajak Wisata Melukat dan Meninjau Museum di Bali

12 jam lalu

Delegasi World Water Forum akan Diajak Wisata Melukat dan Meninjau Museum di Bali

Bali menyiapkan tiga tempat penglukatan di Bali, salah satunya Pura Tirta Empul di Tampaksiring, untuk delegasi World Water Forum.

Baca Selengkapnya

Jadi Tuan Rumah Agenda World Water Forum, Bali akan Gelar Upacara Segara Kerthi

13 jam lalu

Jadi Tuan Rumah Agenda World Water Forum, Bali akan Gelar Upacara Segara Kerthi

Segara Kerthi merupakan kearifan lokal memuliakan air di Bali, akan ditunjukkan kepada dunia, khususnya kepada delegasi WWF.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Pria Sobek Tas Hermes di Depan Petugas Bea Cukai, BTN Didemo karena Uang Nasabah Hilang

16 jam lalu

Terpopuler: Pria Sobek Tas Hermes di Depan Petugas Bea Cukai, BTN Didemo karena Uang Nasabah Hilang

Terpopuler bisnis: Pria menyobek tas Hermes di depan petugas Bea Cukai karena karena diminta bayar Rp 26 juta, BTN didemo nasabah.

Baca Selengkapnya

Kejati Bali Lakukan OTT Anggota Bendesa Adat yang Diduga Lakukan Pemerasan Investasi

1 hari lalu

Kejati Bali Lakukan OTT Anggota Bendesa Adat yang Diduga Lakukan Pemerasan Investasi

Kejati Bali melakukan operasi tangkap tangan (OTT) terhadap oknum Bendesa Adat di Bali. Bendesa itu diduga melakukan pemerasan investasi.

Baca Selengkapnya

Delegasi World Water Forum Akan Ditunjukkan Ritual Cara Bali Memuliakan Air

1 hari lalu

Delegasi World Water Forum Akan Ditunjukkan Ritual Cara Bali Memuliakan Air

Pemerintah Provinsi Bali akan mengenalkan kearifan lokal Segara Kerthi dan Tumpek Uye kepada delegasi World Water Forum ke-10

Baca Selengkapnya

Kontroversi Larangan Warung Madura Buka 24 Jam, Ini Awal Kasusnya

1 hari lalu

Kontroversi Larangan Warung Madura Buka 24 Jam, Ini Awal Kasusnya

Begini awal kasus munculnya larangan terhadap warung Madura untuk buka 24 jam.

Baca Selengkapnya

Aryaduta Bali Menciptakan Pengalaman Revitalize & Rejoice untuk Kesehatan dan Kegembiraan

2 hari lalu

Aryaduta Bali Menciptakan Pengalaman Revitalize & Rejoice untuk Kesehatan dan Kegembiraan

Acara semacam ini merefleksikan komitmen Aryaduta Bali dalam mempromosikan kesehatan dan kebahagiaan di dalam komunitas.

Baca Selengkapnya

Garuda Indonesia Buka Rute Penerbangan Manado-Bali dengan Tiket Mulai Rp 2,1 Juta

3 hari lalu

Garuda Indonesia Buka Rute Penerbangan Manado-Bali dengan Tiket Mulai Rp 2,1 Juta

Rute penerbangan Garuda Indonesia rute Manado - Bali akan dioperasikan sebanyak dua kali setiap minggunya pada Jumat dan Minggu.

Baca Selengkapnya