Cara Hong Kong Gaet Wisatawan Mancanegara Setelah Longgarkan Aturan Covid-19

Reporter

Antara

Minggu, 18 Desember 2022 06:58 WIB

Foto dokumentasi yang diabadikan dengan telepon seluler ini menunjukkan wisatawan yang sedang mengunjungi Ocean Park di Hong Kong, China selatan, pada 15 Juni 2020. Taman hiburan ikonis Hong Kong, Ocean Park, mengatakan pada Selasa (15/9) bahwa pihaknya akan melanjutkan kembali operasi pada Jumat (18/9) setelah lebih dari dua bulan ditutup sementara akibat merebaknya wabah COVID-19. (Xinhua/Wang She)

TEMPO.CO, Jakarta - Setelah beberapa lama bertarung dengan Covid-1 dan menutup perbatasannya dengan ketat, Hong Kong mulai bernafas lega dan melonggarkan aturan perjalanannya. Situasi itu pun disambut oleh Hong Kong Tourism Board (HKTB) untuk kembali melakukan promosi demi menarik kembali kedatangan wisatawan mancanegara.

Chairman KHTB Pang Yiu-kai mengatakan pihaknya menyambut baik atas pengumuman pemerintah setempat yang menghapus kode kuning (amber code) untuk wisatawan mancanegara. PIhaknya pun mengadakan familiarisation trip yang melibatkan perwakilan agen perjalanan dari sejumlah negara.

“Pengaturan baru menandai dibukanya pintu pariwisata Hong Kong. Setelah memenuhi persyaratan vaksinasi dan tes Covid-19, pengunjung sekarang dapat menikmati berbagai ragam pengalaman menarik di Hong Kong, termasuk sajian kuliner kami. Kami berharap langkah-langkah baru ini akan mendorong minat wisatawan untuk mengunjungi Hong Kong,” kata Yiu-kai melalui keterangannya, Jumat, 16 Desember 2022.

Direktur Eksekutif HKTB Dane Cheng mengatakan familiarisation trip diadakan guna memanfaatkan kesempatan atas dibukanya pariwisata Hong Kong dan mengenalkan berbagai atraksi baru di negeri itu. Kegiatan itu diperuntukkan bagi sekitar 60 perwakilan agen perjalanan Asia Tenggara dari Thailand, Malaysia, Indonesia, Filipina dan Singapura.

Kegiatan yang berlangsung selama lima hari empat malam itu membawa delegasi perdagangan untuk melihat atraksi terbaru, termasuk M+ dan Hong Kong Palace Museum di West Kowloon Cultural District. Selain itu, delegasi dapat merasakan budaya lokal asli Hong Kong melalui situs keagamaan di “Hong Kong Neighbourhood – West Kowloon” dan merasakan wahana dan pertunjukan baru di taman hiburan.

Advertising
Advertising

Para delegasi juga mengunjungi kota Natal “Hong Kong WinterFest” HKTB dan membuat permohonan di pohon Natal luar ruangan tertinggi di kota. Setelah kegiatan ini, Cheng berharap para delegasi dapat memperkenalkan produk pariwisata baru dan berbagi daya tarik pariwisata Hong Kong di pasar masing-masing.

Selain familiarisation trip, menurut Cheng, HKTB akan meluncurkan kampanye promosi global dengan maksud untuk bekerja sama dengan berbagai sektor di seluruh kota untuk bersama-sama mendorong kebangkitan penuh pariwisata Hong Kong. Beberapa strategi HKTB untuk mendatangkan pengunjung kembali ke Hong Kong salah satunya dengan meluncurkan kampanye promosi global “Hello Hong Kong” dalam waktu dekat untuk menampilkan daya tarik wisata ikonik Hong Kong.

Baca juga: Hong Kong Longgarkan Aturan Perjalanan Covid-19, Ini yang Perlu Diketahui Wisatawan

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram http://tempo.co/. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Berita terkait

Alasan Gubernur Bali Larang Pendakian Gunung untuk Wisata

13 jam lalu

Alasan Gubernur Bali Larang Pendakian Gunung untuk Wisata

Larangan ini mencuat setelah maraknya wisatawan mancanegara berulah di atas gunung Bali.

Baca Selengkapnya

Marak WNA Berulah, Bali Keluarkan Edaran Daftar Kewajiban dan Larangan untuk Turis Asing

19 jam lalu

Marak WNA Berulah, Bali Keluarkan Edaran Daftar Kewajiban dan Larangan untuk Turis Asing

Langkah itu dilakukan untuk memberikan pemahaman kepada WNA mengenai aturan hukum dan norma adat di Bali.

Baca Selengkapnya

Pemerintah Bakal Terbitkan Golden Visa, Begini Penjelasan Bahlil

1 hari lalu

Pemerintah Bakal Terbitkan Golden Visa, Begini Penjelasan Bahlil

Menteri Investasi Bahlil Lahadalia menyebut pemerintah berencana menerbitkan golden visa untuk investor yang menanamkan modalnya di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Ramai WNA Berulah di Bali, Sandiaga Uno Minta Semua Pihak Bantu Jaga Citra Pariwisata

2 hari lalu

Ramai WNA Berulah di Bali, Sandiaga Uno Minta Semua Pihak Bantu Jaga Citra Pariwisata

Beberapa hari belakangan, kembali viral perilaku WNA tak pantas sehingga menjadi perbincangan.

Baca Selengkapnya

RI Teken Kebijakan Ekspor Pasir Laut, Sandiaga: Yang Penting Tidak Merusak Alam

3 hari lalu

RI Teken Kebijakan Ekspor Pasir Laut, Sandiaga: Yang Penting Tidak Merusak Alam

Menparekraf Sandiaga Uno enggan berkomentar banyak ihwal dampak keputusan Presiden Joko Widodo mengekspor pasir laut, terhadap pariwisata bahari di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Pemulihan Sektor Pariwisata Pasca Pandemi, PHRI Jawa Barat Selenggarakan Table Top Direct Promotion

3 hari lalu

Pemulihan Sektor Pariwisata Pasca Pandemi, PHRI Jawa Barat Selenggarakan Table Top Direct Promotion

Akan ada 5 kota lain yang akan dikunjungi dalam program Direct promotion PHRI Jawa Barat, termasuk Kuala Lumpur & Johor Baru di bulan Agustus

Baca Selengkapnya

Irlandia Jadi Salah Satu Negara Terkaya di Dunia, Inilah Keunikannya

3 hari lalu

Irlandia Jadi Salah Satu Negara Terkaya di Dunia, Inilah Keunikannya

Salah satu negara terkaya di dunia adalah Irlandia, hal yang menarik adalah budaya tari Ceili.

Baca Selengkapnya

Mendulang Sukses, Bukit Lawang Orang Utan Trail 2023 Masuk Seri Asia Trail Master

4 hari lalu

Mendulang Sukses, Bukit Lawang Orang Utan Trail 2023 Masuk Seri Asia Trail Master

Tahun ini, total peserta Bukit Lawang Orang Utan Trail tercatat sebanyak 700 pelari dari dalam negeri dan 13 negara asing.

Baca Selengkapnya

129 WNA Dideportasi Sejak Januari, Gubernur Bali Singgung Kelonggaran untuk Wisatawan

4 hari lalu

129 WNA Dideportasi Sejak Januari, Gubernur Bali Singgung Kelonggaran untuk Wisatawan

Sejumlah pelanggaran yang dilakukan WNA contohnya tidak memakai busana yang pantas serta berperilaku tak sopan pada saat berkunjung ke tempat suci.

Baca Selengkapnya

Thailand Catat 1 Juta Wisatawan Cina Telah Berkunjung Sampai Pertengahan Mei

4 hari lalu

Thailand Catat 1 Juta Wisatawan Cina Telah Berkunjung Sampai Pertengahan Mei

Tahun lalu, sekitar 274.000 turis Cina mengunjungi negara Thailand.

Baca Selengkapnya