Benteng Victoria di Kota Ambon, Tempat Pahlawan Pattimura Dihukum Gantung Belanda

Sabtu, 3 Desember 2022 09:21 WIB

Benteng Victoria di Ambon. Foto : Kemendikbud

TEMPO.CO, Jakarta - Benteng Victoria adalah tempat bersejarah di Kota Ambon selain menjadi benteng tertua. Pada 6 Desember 1817 tepat di depan benteng ini pahlawan nasional Pattimura digantung.

Victoria dibangun oleh Portugis pada 1575 yang selanjutnya diambil alih oleh Belanda dan digunakan sebagai pusat pemerintahan untuk mengeruk harta kekayaan masyarakat berupa rempah-rempah yang melimpah di Maluku. Awalnya bangunan ini diberi nama Nossa Senhora da Anunciada yang berkaitan dengan peletakan batu pertama dengan hari kenaikan Isa Almasih.

Merujuk ambon.go.id benteng ini terletak di Desa Uritetu, Kecamatan Sirimau, Ambon, Provinsi Maluku. Dahulu penjajah menggunakan benteng ini sebagai pusat pemerintahan karena memiliki posisi yang strategis.

Di depan benteng terdapat pelabuhan yang menjadi tempat sandar kapal-kapal yang akan mengangkut hasil rempah-rempah untuk di distribusikan di benua Eropa. Tak jauh dari benteng ini juga terdapat pasar yang digunakan untuk pertemuan pedagang pribumi. Tak hanya itu, benteng ini juga dijadikan pertahanan jika sewaktu-waktu kaum pribumi melakukan perlawanan.

Beberapa sisa-sisa peninggalan penjajah masih bisa ditemui seperti meriam berukuran raksasa dan beberapa ruangan yang menyimpan patung berukir yang terbuat dari kayu, peta perkembangan kota Ambon dari abad XVII hingga abad IX, dan beberapa lukisan administratur Belanda di Maluku. Orang bisa melihat perkembangan Kota Ambon melalui peninggalan-peninggalan ini.

Advertising
Advertising

Dikutip dari laman jalurrempah.kemdikbud.go.id, pada 1689 benteng ini diperbaiki dan diperluas. Terdapat juga rumah gubernur yang dibangun di luar benteng yang terletak di seberang gereja. Namun pada 1754 terjadi gempa besar yang merusak beberapa bagian benteng dan bangunan lain di kota.

Pada pemerintahan Gubernur van Pleurren sekitar 1775 - 1785 baru dilakukan perbaikan yang membuat keseluruhan benteng terlihat berbeda sehingga nama benteng diubah menjadi “Nieuw Victoria”.

Selanjutnya pada 17 Februari 1795 Wali Kota Alexander Cornabe menyerahkan benteng ini kepada Laksamana Inggris Rainier. Tetapi pada 25 Maret 1817 benteng ini secara resmi diserahkan Inggris kepada Belanda. Kini benteng Victoria dikelola oleh Kodam XVI Pattimura yang difungsikan sebagai markas Asrama Asrama TNI dan Markas Batalion Kavaleri Kodam XVI Pattimura.

YOLANDA AGNE

Baca juga: Taman Pattimura Destinasi Wisata di Kota Ambon Tak Jauh dari Gong Perdamaian

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram http://tempo.co/. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Berita terkait

RI - Inggris Berkomitmen Perkuat Kerja Sama Ekonomi dan Perdagangan

6 jam lalu

RI - Inggris Berkomitmen Perkuat Kerja Sama Ekonomi dan Perdagangan

Pemerintah Indonesia bertemu dengan Menteri Perdagangan Inggris Greg Hands MP untuk membahas sejumlah kerja sama di bidang ekonomi dan perdagangan.

Baca Selengkapnya

Detektif Swasta Israel Ditangkap di London, Dicari AS atas Dugaan Peretasan

1 hari lalu

Detektif Swasta Israel Ditangkap di London, Dicari AS atas Dugaan Peretasan

Seorang detektif swasta Israel yang dicari oleh Amerika Serikat, ditangkap di London atas tuduhan spionase dunia maya

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Airlangga dan Menteri Perdagangan Inggris Bahas Produk Susu, Gunung Ruang Erupsi 5 Bandara di Sulawesi Kemarin Masih Ditutup

3 hari lalu

Terpopuler: Airlangga dan Menteri Perdagangan Inggris Bahas Produk Susu, Gunung Ruang Erupsi 5 Bandara di Sulawesi Kemarin Masih Ditutup

Menko Perekonomian Airlangga Hartarto saat melakukan kunjungan kerja di London, bertemu dengan Menteri Perdagangan Inggris The Rt. Hon. Greg Hands MP

Baca Selengkapnya

Menko Airlangga Bahas Produk Susu dengan Menteri Perdagangan Inggris: RI akan Lakukan Deregulasi

3 hari lalu

Menko Airlangga Bahas Produk Susu dengan Menteri Perdagangan Inggris: RI akan Lakukan Deregulasi

Menko Airlangga menegaskan Indonesia tengah melakukan deregulasi yang menekankan mekanisme lebih mudah untuk pendaftaran produk susu dan turunannya.

Baca Selengkapnya

Untuk Pertama Kali, AstraZeneca Akui Vaksin Covidnya Punya Efek Samping Langka

4 hari lalu

Untuk Pertama Kali, AstraZeneca Akui Vaksin Covidnya Punya Efek Samping Langka

Perusahaan farmasi AstraZeneca digugat dalam gugatan class action atas klaim bahwa vaksin Covid-19 produksinya menyebabkan kematian dan cedera serius

Baca Selengkapnya

Indonesia akan Gugat KPK Inggris soal Kasus Suap Pembelian Pesawat Garuda

4 hari lalu

Indonesia akan Gugat KPK Inggris soal Kasus Suap Pembelian Pesawat Garuda

Lembaga antikorupsi Inggris, Serious Fraud Office (SFO), mendapat kompensasi 992 juta Euro terkait kasus suap pembelian pesawat Garuda pada 2017

Baca Selengkapnya

Menko Airlangga Bicara Ekonomi RI hingga Hasil Pemilu di Hadapan Pebisnis Inggris

5 hari lalu

Menko Airlangga Bicara Ekonomi RI hingga Hasil Pemilu di Hadapan Pebisnis Inggris

Menko Perekonomian Airlangga Hartarto bicara perkembangan ekonomi terkini, perkembangan politik domestik dan keberlanjutan kebijakan pasca Pemilu 2024.

Baca Selengkapnya

Sepak Terjang Band Metal Kontroversial dari Inggris Cradle of Filth

5 hari lalu

Sepak Terjang Band Metal Kontroversial dari Inggris Cradle of Filth

Cradle of Filth tak hanya sebuah band metal, mereka simbol keberanian untuk mengekspresikan ketidaknyamanan, kegelapan, dan imajinasi lintas batas.

Baca Selengkapnya

Inggris akan Bangun Tugu Peringatan bagi Tentara Muslim Pahlawan Perang Dunia

6 hari lalu

Inggris akan Bangun Tugu Peringatan bagi Tentara Muslim Pahlawan Perang Dunia

Inggris membangun tugu peringatan perang untuk jutaan tentara Muslim yang bertugas bersama pasukan Inggris dan Persemakmuran selama dua perang dunia

Baca Selengkapnya

Irlandia Kewalahan Hadapi Naiknya Jumlah Imigran

7 hari lalu

Irlandia Kewalahan Hadapi Naiknya Jumlah Imigran

Dampak dari diloloskannya RUU Safety of Rwanda telah membuat Irlandia kebanjiran imigran yang ingin meminta suaka.

Baca Selengkapnya