Wisata Kuliner di Ang Mo Kio Singapura, Sistemnya Self Service

Rabu, 30 November 2022 18:09 WIB

Salah satu kuliner yang terdapat di Ang Mo Kio Singapura. TEMPO/Yogi Eka Sahputra

TEMPO.CO, Batam - Ang Mo Kio Singapura bisa menjadi salah satu pilihan wisatawan untuk berbelanja di Singapura. Lokasi ini menjadi tempat jajanan makanan dan minuman murah hingga destinasi berburu buah tangan dari Singapura.

Ang Mo Kio ini terletak di bagian utara tengah Singapura. Lokasinya sangat mudah dijangkau dengan MRT. Wisatawan hanya perlu menuju stasiun Ang Mo Kio menggunakan MRT.

Makanan dan minuman murah

Ang Mo Kio terkenal dengan kawasan kuliner dengan beragam menu. Lokasinya tidak jauh dari stasiun, hanya butuh beberapa menit untuk jalan kaki. Setelah itu, ada kawasan pertokoan yang menjual berbagai jenis makanan.

Jika memesan makanan berat, pengunjung dipersilakan memilih lauk sendiri. Misalnya di tempat makan 701, pengunjung bebas memilih lauk. Terdapat berbagai macam lauk, mulai dari ayam goreng, sotong, ikan goreng, kwetiau, kerang rebus, berbagai sayuran dan banyak pilihan lainnya.

Advertising
Advertising

Salah satu kuliner yang terdapat di Ang Mo Kio Singapura. TEMPO/Yogi Eka Sahputra

Harga satu porsi nasi dengan dua lauk hanya sekitar 5 dolar Singapura atau Rp 50 ribu. Selain itu, terdapat berbagai minuman seperti kopi, teh, lemon tea dan lainnya. Satu gelas minuman di bandrol dengan harga 1,5 dolar Singapura atau Rp 15 ribu.

"Ini ramah untuk kantong, sangat cocok menjadi lokasi mengisi perut yang kosong setelah keliling seharian di Singapura," ujar Yuli, salah seorang turis yang berasal dari Kota Batam.

Meskipun bukan merupakan kawasan kuliner ternama, tetapi self service sudah menjadi budaya di kawasan kuliner ini. Kebanyakan pembeli membersihkan meja makannya sendiri, kemudian meletakan tempat makan di satu tempat yang sudah disediakan pengelola kawasan.

Kawasan berburu oleh-oleh

Selain menjadi pusat jajanan kuliner, Ang Mo Kio menjadi lokasi berburu oleh-oleh bagi wisatawan yang berlibur ke Singapura. Beberapa supermarket menyediakan oleh-oleh khas Singapura, seperti berbagai jenis coklat Singapura.

Yuli mengatakan kebanyakan wisatawan mencari coklat dan milo Singapura. "Katanya coklat dan milo di sini berbeda dengan yang ada di Indonesia," kata dia.

Kawasan berbelanja di sini juga menerapkan pembayaran sendiri (self service) tanpa petugas kasir, terutama bagi pengunjung yang berbelanja dalam jumlah sedikit. Pengunjung tinggal memindai barcode makanan kemudian memasukan uang dolar Singapura ke tempat yang sudah disediakan. Setelah itu uang akan dipotong sesuai jumlah harga belanjaan. Jangan lupa menunggu kembaliannya keluar.

Pengalaman belanja seperti itu mungkin belum umum di Indonesia, tapi bisa dicoba saat berkunjung ke Singapura.

Baca juga: Libur Akhir Tahun ke Singapura, 5 Destinasi Ini Tawarkan Pengalaman Baru

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik Tempo.co Update untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram lebih dulu.

Berita terkait

17 Bandara Internasional Turun Status, BPS: Hanya Digunakan 169 Wisatawan Mancanegara

19 jam lalu

17 Bandara Internasional Turun Status, BPS: Hanya Digunakan 169 Wisatawan Mancanegara

BPS mencatat hanya 169 wisatawan mancanegara yang menggunakan 17 Bandara yang kini turun status menjadi Bandara domestik.

Baca Selengkapnya

Ikan Arsik dan Mie Gomak Khas Danau Toba Jadi Incaran Wisatawan

1 hari lalu

Ikan Arsik dan Mie Gomak Khas Danau Toba Jadi Incaran Wisatawan

Ada dua masakan khas masyarakat sekitar Danau Toba yang menjadi incaran pelancong dari berbagai penjuru

Baca Selengkapnya

Profil Lawrence Wong, Bakal PM Singapura yang Diperkenalkan Jokowi ke Prabowo

2 hari lalu

Profil Lawrence Wong, Bakal PM Singapura yang Diperkenalkan Jokowi ke Prabowo

Politikus Partai Aksi Rakyat yang segera PM Singapura ini lahir 18 Desember 1972 dibesarkan dari keluarga sederhana di Marine Parade Housing Board.

Baca Selengkapnya

Maskapai Penerbangan Ini Harus Bayar Kompensasi 39 Juta Gara-gara Sandaran Kursi Tak Bisa Direbahkan

3 hari lalu

Maskapai Penerbangan Ini Harus Bayar Kompensasi 39 Juta Gara-gara Sandaran Kursi Tak Bisa Direbahkan

Pnumpang maskapai penerbangan ini merasa diperlakukan sebagai penumpang kelas ekonomi meski sudah bayar kelas bisnis.

Baca Selengkapnya

Prabowo Bertemu Calon PM Singapura, Diperkenalkan oleh Jokowi

3 hari lalu

Prabowo Bertemu Calon PM Singapura, Diperkenalkan oleh Jokowi

Jokowi mempertemukan Prabowo dengan calon PM Singapura yang akan dilantik Lawrence Wong.

Baca Selengkapnya

Iuran Wisata untuk Siapa

3 hari lalu

Iuran Wisata untuk Siapa

Rencana pemerintah memungut iuran wisata lewat tiket pesawat ditolak sejumlah kalangan. Apa masalahnya?

Baca Selengkapnya

Pemandangan ke Gunung Fuji Ditutup Pembatas Tinggi, Jengkel Turis Nakal

4 hari lalu

Pemandangan ke Gunung Fuji Ditutup Pembatas Tinggi, Jengkel Turis Nakal

Jepang memasang tembok pembatas yang menghalangi turis berfoto dengan latar belakang Gunung Fuji.

Baca Selengkapnya

Gempa Garut, Wisatawan Panik Pantai Selatan Jabar Sempat Sepi

4 hari lalu

Gempa Garut, Wisatawan Panik Pantai Selatan Jabar Sempat Sepi

Dinas Pariwisata Kabupaten Pangandaran mengatakan pantai Pangandaran pasca terjadinya gempa Garut dalam situasi aman.

Baca Selengkapnya

Startup Asal Bandung Produksi Material Fashion Berbahan Jamur, Tembus Pasar Singapura dan Jepang

4 hari lalu

Startup Asal Bandung Produksi Material Fashion Berbahan Jamur, Tembus Pasar Singapura dan Jepang

Startup MYCL memproduksi biomaterial berbahan jamur ramah lingkungan yang sudah menembus pasar Singapura dan Jepang.

Baca Selengkapnya

Solo Indonesia Culinary Festival 2024 Bakal Digelar di Stadion Manahan Solo, Catat Tanggalnya!

5 hari lalu

Solo Indonesia Culinary Festival 2024 Bakal Digelar di Stadion Manahan Solo, Catat Tanggalnya!

Bagi penggemar kuliner masakan khas Indonesia jangan sampai melewatkan acara Solo Indonesia Culinary Festival atau SICF 2024

Baca Selengkapnya