Serunya Trekking ke Kawah Ratu Gunung Salak, lalu Berenang di Sungai Jernih

Minggu, 30 Oktober 2022 14:37 WIB

Wisatawan menikmati keindahan Kawah Ratu di jalur pendakian Pasir Reungit, Bogor, 19 April 2015. Kawah Ratu berada di ketinggian 900 mdpl. TEMPO/Frannoto

TEMPO.CO, Jakarta - Setiap gunung memiliki hal menarik yang berbeda sehingga selalu menjadi tujuan liburan wisatawan. Tak terkecuali Gunung Salak. Bukan hanya pemandangan dan udaranya yang menyejukkan, gunung di Jawa Barat ini memiliki pesona keindahan alam yang sulit untuk dilewatkan, yaitu Kawah Ratu.

Kawah Ratu terletak di Desa Gunung Sari, Kecamatan Pamijahan, Kabupaten Bogor, Jawa Barat. Kawah Ratu termasuk dalam kawasan Taman Nasional Gunung Halimun Salak dan memiliki ketinggian 1437 meter di atas permukaan laut (mdpl).

Kawah Ratu terbentuk dari erupsi freatik yang terjadi di Gunung Salak pada 1938. Dari letusan gunung terbentuklah area kawah yang dinamai Kawah Ratu dengan luas sekitar dua hektare.

Sungai kecil dari aliran Kawah Ratu yang berada di jalur pendakian Pasir Reungit, Bogor, 19 April 2015. Air di sungai ini mengandung belerang sehingga tidak dapat diminum. TEMPO/Frannoto

Bagian kawahnya memiliki warna kuning akibat pengendapan belerang pada dasar sungai. Maka, pengunjung dianjurkan menggunakan masker untuk meminimalisir bau belerang yang kurang sedap. Selainn itu, Kawah Ratu mempunyai daya tarik sungai Cikuluwung yang indah sepanjang 1 kilometer dan airnya yang berwarna hijau kebiruan. Berikut informasi bagi wisatawan yang ingin berkunjung:

Advertising
Advertising

Rute lokasi

Objek wisata ini berjarak sekitar 45 kilometer dari pusat kota Bogor atau 1 jam 30 menit dengan mobil. Dari Jakarta, wisatawan bisa melalui Tol Jagorawi dan keluar melalui Tol Sentul Selatan. Setelah tiba di pertigaan Cibatok, ambil arah kiri dan terus arah lurus yang berjarak 18 kilometer. Setelah beberapa saat, pengunjung akan melihat gerbang Kawah Ratu.

Ada tiga rute resmi untuk trekking menuju wisata Kawah Ratu, yaitu jalur Bumi Perkemahan Gunung Bunder, Pasir Reungit dan Bumi Perkemahan Cengkuang. Jalur Bumi Perkemahan Gunung Bunder memakan waktu sekitar 3-4 jam berjalan kaki.

Ada pemandangan indah dan kesempatan berfoto di sepanjang jalan agar tidak bosan. Jalurnya juga sangat menantang dan terkadang harus menyusuri sungai-sungai kecil dengan air jernih yang menyegarkan.

Jalur Pasir Reungit adalah rute pendek sepanjang 3,6 kilometer dengan waktu tempuh sekitar 2-3 jam ditambah pemandangan pepohonan rindang di sepanjang jalan. Smeentara jalur Bumi Perkemahan Gunung Bunder terletak di Kecamatan Cidahu, Kabupaten Sukabumi dengan jarak 4,5 kilometer dan waktu tempuh kurang lebih 4-5 jam.

Harga tiket masuk

Harga tiket masuk objek wisata ini seharga Rp 15.000 per orang di pos pendakian, sebelum membeli tiket masuk pengunjung akan mengisi data diri terlebih dahulu. Tempat ini dapat didatangi setiap hari mulai pukul 08.00-17.00 WIB.

Aktivitas

Ketika sudah sampai berada di Kawah Ratu Gunung Salak dapat berfoto di tengah asap putih dengan latar belakang pepohonan hijau yang rindang. Selain berfoto, pengunjung dapat berenang atau bermain air menikmati air yang dingin dan segar di sungai Cikuluwung. Jika lapar, terdapat warung makan dengan harga yang terjangkau. Jika kamu ingin bermalam menanti matahari terbit dan terbenam, tersedia Camping Ground untuk berkemah.

JESSYCA GAZELLA

Baca juga: Bersantap Nikmat di Kampoeng Koneng, Restoran Keluarga di Kaki Gunung Salak

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik Tempo.co Update untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram lebih dulu.




Berita terkait

Casio Rilis Jam Tangan Petualang Versi Baru, Tahan Air dan Suhu Dingin Ekstrem

54 hari lalu

Casio Rilis Jam Tangan Petualang Versi Baru, Tahan Air dan Suhu Dingin Ekstrem

Casio merilis jam tangan Pro Trek PRG-340S. Fiturnya cocok untuk dipakai untuk kegiatan di alam bebas, mulai dari trekking sampai menyelam.

Baca Selengkapnya

Kondisi Terbaru Gunung Tangkuban Parahu, Waspada Potensi Bahaya Erupsi Freatik

1 Maret 2024

Kondisi Terbaru Gunung Tangkuban Parahu, Waspada Potensi Bahaya Erupsi Freatik

Menurut Hendra, aktivitas vulkanik Gunung Tangkuban Parahu pada periode Februari 2024 didominasi oleh gempa-gempa berfrekuensi rendah.

Baca Selengkapnya

Rekomendasi Hotel Murah dan Bintang Lima di Bogor

23 Februari 2024

Rekomendasi Hotel Murah dan Bintang Lima di Bogor

Ada banyak sekali hotel dengan berbagai harga dan fasilitas yang berbeda di Bogor.

Baca Selengkapnya

13 Rekomendasi Wisata Bogor Populer di Tahun Ini

7 Februari 2024

13 Rekomendasi Wisata Bogor Populer di Tahun Ini

13 rekomendasi wisata Bogor dan sekitarnya yang tidak boleh Anda lewatkan saat mengunjungi Kota Hujan. Simak selengkapnya.

Baca Selengkapnya

Ini Perbedaan Hiking dan Trekking yang Sering Dianggap Sama

30 Januari 2024

Ini Perbedaan Hiking dan Trekking yang Sering Dianggap Sama

Kenali perbedaan antara hiking dan trekking yang sering disamakan dari definisi hingga perlengkapannya yang perlu Anda ketahui.

Baca Selengkapnya

7 Ekor Kukang Jawa Dilepasliarkan ke Taman Nasional Gunung Halimun Salak

20 Januari 2024

7 Ekor Kukang Jawa Dilepasliarkan ke Taman Nasional Gunung Halimun Salak

Kukang jawa itu sebelum dilepasliarkan sudah lebih dulu mendapatkan perawatan dan rehabilitasi di Pusat Rehabilitasi YIARI.

Baca Selengkapnya

Gempa Swarm Bogor-Sukabumi Tercatat 122 Kali, BMKG: Semakin Berdampak ke Bangunan

28 Desember 2023

Gempa Swarm Bogor-Sukabumi Tercatat 122 Kali, BMKG: Semakin Berdampak ke Bangunan

BMKG mencatat gempa swarm telah terjadi 122 kali di Bogor-Sukabumi dalam kurun waktu 6-28 Desember 2023.

Baca Selengkapnya

Beredar Video Hoaks Erupsi Gunung Tangkuban Parahu

27 Desember 2023

Beredar Video Hoaks Erupsi Gunung Tangkuban Parahu

Ketua PVMBG mengatakan video beredar yang menampilkan terjadinya erupsi di Gunung Tangkuban Parahu dipastikan hoaks.

Baca Selengkapnya

Liburan di Boekit Gandus Palembang, Kemping Dahulu sebelum Trekking dan Hiking

16 Desember 2023

Liburan di Boekit Gandus Palembang, Kemping Dahulu sebelum Trekking dan Hiking

Boekit Gandus menjadi tujuan para pehobi kemping, trekking-hiking, hingga mancing di Kota Palembang.

Baca Selengkapnya

BMKG: Gempa Swarm sedang Aktif di Kabupaten Bogor Saat Ini

15 Desember 2023

BMKG: Gempa Swarm sedang Aktif di Kabupaten Bogor Saat Ini

BMKG mengungkap sebab getaran gempa yang belakangan dirasakan di wilayah Bogor. Gempa merusak kemarin bukan yang pertama yang bisa dirasakan.

Baca Selengkapnya