5 Tips Bepergian dengan Balita di Pesawat Terbang Agar Nyaman

Reporter

Tempo.co

Editor

Dwi Arjanto

Sabtu, 15 Oktober 2022 00:29 WIB

Petugas dari Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) Klas 1 Soetta melakukan pemeriksaan suhu tubuh seorang balita yang berasal dari Singapura setibanya di Terminal 3 Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten, Senin, 10 Februari 2020. Setelah Pemerintah resmi menaikan status Travel Warning atau kewaspadaan perjalanan ke zona kuning, petugas KKP Klas 1 Soetta melakukan pengetatan pemeriksaan suhu tubuh dan kesehatan terhadap penumpang pesawat yang berasal dari Singapura. ANTARA

TEMPO.CO, Jakarta -Begitu banyak orang tua khawatir akan penerbangan pertamanya dengan anak usia di bawah lima tahun disingkat balita.

Kekhawatiran itu berupa sikap anak yang rewel atau menangis sehingga dimungkinkan mengganggu kenyamanan penumpang lain. Tapi sebenarnya hal ini bisa diatasi apabila orang tua mempersiapkan rencana perjalanan pesawat terbang dengan baik.

Seorang dokter anak di Seattle Children’s Hospital, Mollie Graves Grow, menyarankan usia ideal bayi diperbolehkan melakukan perjalanan dengan pesawat adalah sekitar tiga sampai enam bulan. “Di usia itu, bayi sudah mendapat imunisasi primer dan masa kerewelan/kolik terburuk berlalu,” ujarnya dikutip Tempo dari Very Well Family, Jumat, 14 Oktober 2022.

5 Tips Layak Diterapkan

Lantas, apa saja yang perlu dipersiapkan orang tua saat mengajak balita dalam perjalanan jauh dengan pesawat terbang? Dilansir dari laman Mum on the Move, berikut tips bepergian dengan balita supaya aman dan tidak rewel di dalam pesawat:

  1. Datang di Bandara Lebih Awal

Mengantisipasi suatu hal tak terduga terjadi, usahakan untuk datang di bandara lebih awal. Pergi ke bandara lebih awal memberi kesempatan kepada balita untuk mengeluarkan semua energi yang bersemangat itu. Sekaligus memberi waktu luang untuk memastikan seluruh keperluan dan kebutuhan telah dibawa. Jika balita maupun orang tua ingin ke kamar mandi, lakukan segera selagi waktu masih ada.

  1. Pastikan Barang yang Dibutuhkan Tidak Ketinggalan

Perjalanan dengan pesawat tidak seperti menaiki mobil atau transportasi umum yang bisa berhenti suatu saat. Sehingga, segala kebutuhan yang diperlukan untuk balita tidak boleh ada satupun yang ketinggalan. Barang-barang tersebut, antara lain popok, camilan, selimut, dot, mainan, pakaian ganti, dan lainnya.

Baca : Alasan Bayi Mengalami Mabuk Perjalanan dan Cara Pencegahannya

  1. Siapkan Gendongan Bayi
Advertising
Advertising

Jika balita masih cukup kecil untuk muat di gendongan bayi, pastikan orang tua untuk membawanya. Dengan gendongan itu, membuat anak lebih cepat dan pulas tidur di dalam pesawat. Jika dimungkinkan, balita bisa tidur sebelum memasuki pesawat sehingga selama perjalanan tidak dimungkinkan adanya kerewelan pada balita.

  1. Pesan Jadwal Penerbangan Malam Jika Terbang Jarak Jauh

Penerbangan jarak jauh membuat balita akan mudah lelah hingga rewel. Orang tua perlu menghibur mereka sepanjang perjalanan untuk mengantisipasi hal itu terjadi. Namun, ada cara mudahnya yaitu memiliki jadwal penerbangan malam. Dengannya, anak dimungkinkan tidur di sebagian besar perjalanan alias orang tua tidak perlu repot menghiburnya terlalu lama.

  1. Hibur Balita selama Perjalanan

Jika balita tidak dimungkinkan untuk bisa tidur, orang tua harus menghiburnya sepanjang perjalanan guna mengantisipasi si anak menangis atau rewel. Ini bisa dilakukan dengan memberikan mainan kesukaannya. Atau, bisa juga dengan memberikan tontonan video film anak yang dia suka.

HARIS SETYAWAN
Baca : Balita 3 Tahun Selamat dari Penembakan di Thailand

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung.

Berita terkait

Alasan Mengapa Kebanyakan Pesawat Berwarna Putih

13 hari lalu

Alasan Mengapa Kebanyakan Pesawat Berwarna Putih

Awalnya, pesawat tidak dicat, hanya menampilkan bodi aluminium yang dipoles. Namun, tren berubah sejak 1970-an.

Baca Selengkapnya

Cegah Penularan Flu Singapura, Hindari Cium dan Pegang Balita Saat Silaturahmi Keluarga

27 hari lalu

Cegah Penularan Flu Singapura, Hindari Cium dan Pegang Balita Saat Silaturahmi Keluarga

Orang dewasa harus menghindari mencium balita ketika berkumpul bersama keluarga di momen Lebaran demi mencegah anak tertular flu singapura.

Baca Selengkapnya

Bawa Balita saat Mudik? Perhatian Tips Ini Demi Kesehatannya

27 hari lalu

Bawa Balita saat Mudik? Perhatian Tips Ini Demi Kesehatannya

Pakar kesehatan mengingatkan orang tua untuk memperhatikan daya tahan tubuh balita saat mudik mengingat kondisi cuaca yang sedang tak baik.

Baca Selengkapnya

5 Kiat Mudik Bersama Anak

28 hari lalu

5 Kiat Mudik Bersama Anak

Perjalanan mudik bersama anak menjadi tantangan tersendiri, terutama ketika menghadapi kebutuhan dan kenyamanan buah hati

Baca Selengkapnya

Berburu Tiket Murah dengan Teknik Skiplagging, Apa Itu?

32 hari lalu

Berburu Tiket Murah dengan Teknik Skiplagging, Apa Itu?

Apakah sudah pernah mendengar istilah skiplagging sebelumnya?

Baca Selengkapnya

Alasan Wisatawan Disarankan Menggunakan Hand Luggage Saat Bepergian

33 hari lalu

Alasan Wisatawan Disarankan Menggunakan Hand Luggage Saat Bepergian

Jika ingin menghemat waktu selama penerbangan wisatawan disarankan menggunakan hand luggage

Baca Selengkapnya

Tertarik Menjadi Pramugari? Ini 5 Hal yang Sering Disalahpahami Banyak Orang

34 hari lalu

Tertarik Menjadi Pramugari? Ini 5 Hal yang Sering Disalahpahami Banyak Orang

Seorang pramugari mengatakan banyak kesalahpaman tentang profesi pramugari

Baca Selengkapnya

5 Hal Penting untuk Memudahkan Mudik Menggunakan Pesawat Terbang

38 hari lalu

5 Hal Penting untuk Memudahkan Mudik Menggunakan Pesawat Terbang

Memesan tiket jauh hari sebelum mudik bisa menghindari naiknya harga tiket.

Baca Selengkapnya

Posisi Kursi Pesawat yang Lebih Luas untuk Kaki Ini Disertai Tanggung Jawab Besar

39 hari lalu

Posisi Kursi Pesawat yang Lebih Luas untuk Kaki Ini Disertai Tanggung Jawab Besar

Barisan kursi pesawat ini memiliki ruang yang cukup lega untuk kaki tapi menurut pramugari tidak semua orang bisa duduk di situ

Baca Selengkapnya

Mengenang Wafatnya Bapak Dirgantara Indonesia, Nurtanio Pringgoadisuryo

43 hari lalu

Mengenang Wafatnya Bapak Dirgantara Indonesia, Nurtanio Pringgoadisuryo

Sayangnya saat Nurtanio memasuki sekolah penerbangan di era kolonial Jepang itu dirinya hanya disuruh untuk mendorong dan membersihkan pesawat terbang

Baca Selengkapnya