Kawasan Wisata Pantai Gemah di Tulungagung Rusak Akibat Banjir dan Longsor

Reporter

Antara

Selasa, 11 Oktober 2022 07:32 WIB

Kondisi kawasan Pantai Gemah yang sebagian amblas tergerus banjir di sertai longsor di Pantai Gemah, Tulungagung, Selasa, 10 Oktober 2022. (ANTARA/HO - Foto warga)

TEMPO.CO, Jakarta - Hujan deras yang mengguyur wilayah Kabupaten Tulungagung Jawa Imur menyebabkan bencana banjir dan longsor di sejumlah titik. Salah satunya menerjang kawasan Pantai Gemah, objek wisata unggulan di pesisir selatan Kabupaten Tulungagung.

Akibat banjir disertai longsor itu, kawasan pantai porak poranda. Kerusakan infrastruktur dan bangunan di kawasan pantai yang biasanya ramai dikunjungi wisatawan itu tergolong parah.

Akses jalur lintas selatan (JLS) yang ada di dekat pantai Gemah, Senin, 10 Oktober 2022, terputus akibat tertutup material longsor. Puluhan bangunan yang sebagian besar warung roboh, jalan di area wisata amblas dan sebagian besar dataran di dekat pantai tergerus banjir cukup dalam dan luas.

Akibatnya, aktivitas ekonomi di pantai Gemah terhenti total. Banyak wisatawan memilih membatalkan niat mereka untuk menikmati keindahan pantai itu.

Para pedagang dan pelaku wisata yang terkena dampak berusaha menyelamatkan harta benda dan barang dagangan yang masih bisa diselamatkan. Namun mayoritas mereka telah kehilangan barang dagangan yang tersimpan dalam warung akibat terjangan banjir longsor yang datang dari arah perbukitan.

"Ketika saya mendapatkan kabar warung jebol, saya tidak bisa ke lokasi. Karena pada saat itu sedang hujan lebat dan akses jalan menuju Pantai Gemah tertutup oleh longsor. Sehingga saya bisa ke warung itu pada pagi hari. Dengan kondisi barang dagangan sudah ludes terbawa air,” ujar Nety Oktaviani, salah satu pedagang di kawasan wisata Pantai Gemah.

Advertising
Advertising

Menurut Nety, banjir dan longsor yang menerjang itu diduga terjadi akibat kondisi perbukitan di atas objek wisata Pantai Gemah yang gundul atau minim tegakan pohon keras. "Air disertai batu bercampur lumpur berguguran dari lereng pegunungan yang gundul ini," ujarnya.

Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Tulungagung Bambang Ernawan mengatakan pihaknya akan segera melakukan proses revitalisasi pascabanjir. Saat ini, ia masih berkoordinasi dengan instansi terkait agar penanganan di Pantai Gemah bisa segera selesai.

"Kami belum bisa memastikan proses revitalisasi, tetapi yang jelas segera mungkin. Tapi untuk pembersihan skala kecil sudah mulai dilakukan hari ini," kata Bambang.

Akibat musibah banjir dan longsor itu, Pantai Gemah ditutup untuk sementara. Jika kondisi sudah pulih, maka akan segera dilakukan pembukaan sesegera mungkin. Adapun kerugian akibat musibah itu diperkirakan mencapai lebih dari Rp 1 miliar.

Baca juga: Potensi Gelombang Tinggi di Pantai Selatan Banten, Wisatawan Diminta Waspada

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik Tempo.co Update untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram lebih dulu.

Berita terkait

Banjir Bandang dan Tanah Longsor di Kenya Menewaskan 181 Orang

5 jam lalu

Banjir Bandang dan Tanah Longsor di Kenya Menewaskan 181 Orang

Banjir bandang ini telah berdampak pada negara tetangga Kenya yakni Burundi dan Tanzania

Baca Selengkapnya

Top 3 Tekno Berita Hari Ini: Peringatan Waspada Banjir Jateng, 3 Sesar Aktif di Sekitar IKN, Redmi Pad SE

5 hari lalu

Top 3 Tekno Berita Hari Ini: Peringatan Waspada Banjir Jateng, 3 Sesar Aktif di Sekitar IKN, Redmi Pad SE

Topik tentang BMKG mengimbau warga Jawa Tengah waspada potensi banjir dan tanah longsor menjadi berita terpopuler Top 3 Tekno Berita Hari Ini.

Baca Selengkapnya

Curah Hujan Tinggi Penyebab Longsor di Garut, 3 Orang Tertimbun Ditemukan Meninggal

5 hari lalu

Curah Hujan Tinggi Penyebab Longsor di Garut, 3 Orang Tertimbun Ditemukan Meninggal

Selain korban jiwa, beberapa bangunan dan satu unit fasilitas beribah rusak berat akibat bencana longsor.

Baca Selengkapnya

Tanggapan Walhi Jatim Terhadap Banjir di Kota Surabaya Sepanjang 2024

5 hari lalu

Tanggapan Walhi Jatim Terhadap Banjir di Kota Surabaya Sepanjang 2024

Pada 2024, Kota Surabaya menjadi salah satu wilayah di Jawa Timur yang merasakan langsung dampak banjir. Walhi Jatim beri tanggapan.

Baca Selengkapnya

Hujan Deras Sejak Kamis Sore, Tiga Warga Kabupaten Garut Tertimbun Longsor

5 hari lalu

Hujan Deras Sejak Kamis Sore, Tiga Warga Kabupaten Garut Tertimbun Longsor

Curah hujan tinggi mengguyur wilayah Kabupaten Garut, Jawa Barat, sejak Kamis sore. Tiga warga tertimbun longsor di dalam rumahnya.

Baca Selengkapnya

BMKG Imbau Masyarakat Jawa Tengah Waspadai Banjir Meski Jelang Kemarau

6 hari lalu

BMKG Imbau Masyarakat Jawa Tengah Waspadai Banjir Meski Jelang Kemarau

BMKG imbau masyarakat Jawa Tengah mewaspadai potensi banjir dan longsor. Jawa Tengah diperkirakan mulai masuk kemarau bulan April ini.

Baca Selengkapnya

Ratusan Rumah di Luwu Sulawesi Selatan Terendam Banjir setelah Hujan 10 Jam

6 hari lalu

Ratusan Rumah di Luwu Sulawesi Selatan Terendam Banjir setelah Hujan 10 Jam

Kendati mulai surut, BNPB mengantisipai banjir susulan.

Baca Selengkapnya

BNPB: Hujan Lebat 10 Jam, Lebih dari 100 Rumah Terendam Banjir di Kabupaten Luwu

6 hari lalu

BNPB: Hujan Lebat 10 Jam, Lebih dari 100 Rumah Terendam Banjir di Kabupaten Luwu

BNPB menyatakan, hujan lebat selama 10 jam menyebabkan banjir di Kabupaten Luwu, Sulawesi Selatan.

Baca Selengkapnya

Ketua DPRD DKI Singgung Pemprov dalam Atasi Masalah Jakarta: Program Kurang Maksimal akan Saya Coret

7 hari lalu

Ketua DPRD DKI Singgung Pemprov dalam Atasi Masalah Jakarta: Program Kurang Maksimal akan Saya Coret

DPRD DKI menyinggung program Pemprov DKI untuk mengatasi banjir dan kemacetan, salah satunya sumur resapan.

Baca Selengkapnya

BNPB: Banjir Tiga dari Lima Kecamatan di Musi Rawas Utara Surut

7 hari lalu

BNPB: Banjir Tiga dari Lima Kecamatan di Musi Rawas Utara Surut

Sebelumnya banjir merendam lima daerah di Kabupaten Musi Rawas Utara sejak 16 April lalu.

Baca Selengkapnya