Bukan Sekadar Lagu, 5 Fakta Menarik Bengawan Solo

Minggu, 2 Oktober 2022 10:01 WIB

Arak arakan gethek menyusuri Sungai Bengawan Solo dalam acara Bengawan Solo Gethek Festival, (20/11). Puluhan gethek serta awaknya menggunakan pakaian dan hiasan abad 18-19 seakan menghidupkan kembali suasana Solo tempo dulu. TEMPO/Andry Prasetyo.

TEMPO.CO, Jakarta - Bengawan Solo yang merupakan sungai legenda di Pulau Jawa memiliki kisah menarik tersendiri. Dibalik kisah tersebut tersimpan juga deretan fakta menarik, mulai dari kondisi geografisnya, sejarahnya, sampai sungai yang menjadi judul lagu karya maestro keroncong.

Fakta Bengawan Solo

Berikut ini terdapat deretan fakta-fakta menarik dari Bengawan Solo.

1. Sungai terpanjang di Pulau Jawa

Bengawan Solo adalah sungai terpanjang di daratan Pulau Jawa yang mengalir sepanjang 540 kilometer. Bahkan, sungai ini melintasi dua provinsi sekaligus. Mata air sungai ini berada di Wonogiri dan bermuara di Laut Jawa kota Gresik.

Adapun lintasan Bengawan Solo di Provinsi Jawa Tengah, antara lain Wonogiri, Klaten, Sukoharjo, Karanganyar, Boyolali, Sragen, Blora, Rembang dan Surakarta. Sementra itu, lintasan sungai di Provinsi Jawa Timur, yaitu Ngawi, Magetan, Ponorogo, Madiun, Pacitan, Bojonegoro, Tuban, Lamongan, Gresik dan Surabaya.

Advertising
Advertising

2. Tempat tinggal manusia purba

Daerah sekitar Sungai Bengawan Solo, faktanya pernah menjadi tempat tinggal manusia purba pada 2 juta tahun yang lalu. Mengutip buku Mengenal Situs Sangiran Kehidupan Purba Indonesia, bukti Bengawan Solo menjadi habitat manusia purba ada di Sangiran, tepatnya di kaki Gunung Lawu, Jawa Tengah atau sekitar 15 kilometer utara Surakarta di lembah Sungai Bengawan Solo.

Bengawan Solo memang menjadi saksi bisu tentang perkembangan manusia purba pada jutaan tahun silam. Pada bagian hulu sungai, terdapat gambaran tentang periode paleolitik (masa berburu tingkat sederhana), preneolitik (zaman batu), dan neolitik (masa bercocok tanam). Akibatnya, banyak fosil, prasasti, tembikar, dan lainnya yang ditemukan di sepanjang aliran sungai ini.

3. Melegenda sebagai judul lagu

"Bengawan Solo, riwayatmu kini, sedari dulu jadi perhatian insani.”

Itulah potongan lirik dari lagu Bengawan Solo karya Gesang Martohartono sang maestro keroncong. Lagu itu diciptakan pada 1940 yang lirik lagunya menggambarkan nuansa nostalgia dengan Sungai Bengawan Solo. Tidak hanya melegenda di tanah asalnya, lagu ini bahkan populer di luar negeri, yaitu di Cina, Amerika Serikat, dan Jepang.

4. Pesawat water landing

Pada 16 Januari 2002, Bengawan Solo masuk dalam catatan sejarah penerbangan Indonesia. Sebab, di sungai ini, pesawat Garuda Indonesia Boeing 737 dengan rute Mataram-Yogyakarta melakukan water landing (pendaratan di air).

Melansir dari National Transportation Safety Committee, kronologi kejadian ini terjadi ketika pesawat Garuda sedang terbang di atas Purwodadi dan terjadi cuaca buruk. Saa itu pula, mesin pesawat mati karena ada es.

Abdul Rozak sebagai pilot pesawat Garuda kala itu, lantas melakukan pendaratan darurat di Sungai Bengawan Solo. Pilot pun melakukan semua prosedur untuk melakukan water landing. Perencanaan yang matang dan eksekusi tepat, membuat 155 penumpang di dalamnya selamat. Seorang pramugari tewas dalam kejadian ini.

5. Pencemaran semakin parah, PDAM hentikan pengolahan air

Meskipun Bengawan Solo menawarkan keindahan panorama, tetapi akhir-akhir keindahan tersebut sirna karena semakin banyak pencemaran.

Pada September 2021, PDAM Solo menghentikan pengolahan air dari Bengawan Solo menyusul terjadinya pencemaran yang semakin parah. Hal ini dilakukan karena air sungai menghitam pekat yang berasal dari industri rumah tangga ciu Samin.

RACHEL FARAHDIBA R

Baca: Air Sungai Bengawan Solo Tercemar Limbah Alkohol

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram http://tempo.co/. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Berita terkait

10 Makanan Khas Kota Semarang yang Wajib Dicoba: Yang Manis Hingga Asin

14 jam lalu

10 Makanan Khas Kota Semarang yang Wajib Dicoba: Yang Manis Hingga Asin

Wingko babat merupakan makanan tradisional dari area Kota Semarang. Kudapan dari parutan kelapa, tepung beras ketan dan gula ini cocok buat ngeteh.

Baca Selengkapnya

Solo Great Sale 2024 Berhadiah Mobil

15 jam lalu

Solo Great Sale 2024 Berhadiah Mobil

Kota Solo kembali menghadirkan event Solo Great Sale yang berlangsung selama satu bulan penuh. Berhadiah motor listrik hingga mobil.

Baca Selengkapnya

Gugatan Wanprestasi ke Gibran Ditolak Pengadilan Negeri Solo, Ini Tanggapan Kuasa Hukum Almas

15 jam lalu

Gugatan Wanprestasi ke Gibran Ditolak Pengadilan Negeri Solo, Ini Tanggapan Kuasa Hukum Almas

Almas mengajukan dua gugatan kepada Gibran, putra sulung Presiden Joko Widodo.

Baca Selengkapnya

Alasan Pengadilan Negeri Solo Tolak Gugatan Wanprestasi Almas Tsaqibbirru terhadap Gibran

16 jam lalu

Alasan Pengadilan Negeri Solo Tolak Gugatan Wanprestasi Almas Tsaqibbirru terhadap Gibran

Putusan Majelis Hakim itu diambil dengan pertimbangan dan pendapat bahwa gugatan yang diajukan Almas terhadap Gibran bersifat Vexatious Litigation.

Baca Selengkapnya

Solo Great Sale 2024 Targetkan Pengembangan Potensi Investasi Aglomerasi

17 jam lalu

Solo Great Sale 2024 Targetkan Pengembangan Potensi Investasi Aglomerasi

Gelaran Solo Great Sale atau SGS kembali hadir di Kota Solo, Jawa Tengah, menyemarakkan bulan Mei 2024 ini.

Baca Selengkapnya

Ini Alasan Nurul Ghufron Bantu Mutasi ASN Kementan ke Malang Jawa Timur

1 hari lalu

Ini Alasan Nurul Ghufron Bantu Mutasi ASN Kementan ke Malang Jawa Timur

Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron menjelaskan perihal laporan dugaan pelanggaran etik yang ditujukan kepadanya soal mutasi ASN di Kementan.

Baca Selengkapnya

Profil Hendry Lie, Bos Sriwijaya Air yang Ditetapkan Tersangka Kasus Timah

1 hari lalu

Profil Hendry Lie, Bos Sriwijaya Air yang Ditetapkan Tersangka Kasus Timah

PT Sriwijaya Air didirikan oleh Chandra Lie, Hendry Lie, Johannes Bunjamin, dan Andy Halim pada 28 April 2003.

Baca Selengkapnya

Bandara Adi Soemarmo Solo Turun Status dari Bandara Internasional Jadi Bandara Domestik, Ini Profilnya

1 hari lalu

Bandara Adi Soemarmo Solo Turun Status dari Bandara Internasional Jadi Bandara Domestik, Ini Profilnya

Kemenhub tetapkan Bandara Adi Soemarmo turun status dari bandara internasional menjadi bandara domestik. Ini kekhawatiran Sandiaga Uno,

Baca Selengkapnya

Terkini: Pendapatan Garuda Indonesia Kuartal I 2024 Melonjak, Sri Mulyani Kembali Bicara APBN untuk Transisi Energi

2 hari lalu

Terkini: Pendapatan Garuda Indonesia Kuartal I 2024 Melonjak, Sri Mulyani Kembali Bicara APBN untuk Transisi Energi

PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk. mencatatkan pertumbuhan pendapatan di kuartal I 2024 ini meningkat hingga 18,07 persen dibandingkan kuartal I 2023.

Baca Selengkapnya

Pendapatan Garuda Indonesia di Kuartal Pertama 2024 Mencapai USD 711,98 Juta

2 hari lalu

Pendapatan Garuda Indonesia di Kuartal Pertama 2024 Mencapai USD 711,98 Juta

PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk mencatatkan pertumbuhan pendapatannya di kuartal pertama 2024 ini meningkat hingga 18,07 persen.

Baca Selengkapnya