Harga BBM Naik: Transportasi Umum dan Wisata Yogya Siapkan Harga Baru, Trans Jogja Masih Tetap

Senin, 5 September 2022 23:38 WIB

Suasana Terminal Giwangan Yogyakarta pada hari pertama penyekatan mudik lebaran, Kamis 6 Mei 2021. TEMPO | Pribadi Wicaksono

TEMPO.CO, Yogyakarta - Harga BBM naik sejak Sabtu, 3 September 2022 bakal berdampak dengan penyesuaian harga tarif angkutan umum khususnya angkutan pariwisata. Salah satu transportasi umum wisata yang selama ini menjadi favorit wisatawan terutama bus Antar Kota Antar Provinsi atau AKAP yang hampir setiap masa liburan pendek ataupun panjang selalu memadati kantung-kantung parkir.

"Pelaku usaha transportasi akan menyesuaikan kenaikan harga BBM yang mencapai 32 persen itu dengan penyesuaian tarif baru," kata Ketua Organisasi Angkutan Darat (Organda) Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) DI Yogyakarta Hantoro, Ahad, 4 September 2022.

Dari kalkulasi yang telah diperhitungkan, kenaikan harga BBM itu akan diikuti pelaku usaha dengan menaikkan harga tiket juga sewa angkutan umum sebesar 18 sampai 22 persen dari harga saat ini. "Jadi semisal saat ini harga tiket angkutan umum Rp 100 ribu, kira kira akan naik jadi Rp 120 ribu," kata Hantoro.

Hantoro menuturkan, kenaikan harga BBM jenis pertamax, pertalite, dan solar itu mau tak mau akan berdampak pada berbagai jenis moda angkutan umum. Dia menyebut, kenaikan lebih dari 30 persen itu akan membuat pengusaha transportasi berhitung ketat. Alalagi kedua jenis BBM yang naik yakni Pertalite dan Solar merupakan bahan bakar pilihan utama para pelaku transportasi.

Layanan angkutan perdesaan (angkudes) dan taksi biasanya menggunakan Pertalite, sedangkan untuk angkutan barang atau wisata menggunakan solar. “Untuk kondisi weekend saat ini, okupansi bus pariwisata sudah rutin 100 persen, adanya kenaikan harga BBM itu masyarakat bisa beralih ke angkutan umum untuk melakukan perjalanan,” kata dia.

Advertising
Advertising

Adapun Sekretaris DIY Kadarmanta Baskara Aji menuturkan sampai hari ini, Pemerintah DIY belum menaikkan harga tarif bus Trans Jogja setelah harga minyak naik. Trans Jogja termasuk moda favorit wisatawan ketika menyambangi berbagai destinasi khususnya dalam perkotaan Yogyakarta dengan tarif sangat miring meski fasilitasnya cukup baik.

“Sampai hari ini untuk Trans Jogja memang belum naik (harga tiketnya dari Rp 3 ribu), tapi tidak tahu nanti, karena bus itu juga pakai solar," kata Aji.

Aji menjelaskan kenaikan solar cukup tinggi tentu akan menjadi evaluasi operator Trans Jogja. Pilihannya, apakah akan menaikkan tarif atau menambah subsidi untuk menghadapi kenaikan BBM itu.

PRIBADI WICAKSONO

Baca juga: Harga BBM Naik, Pengusaha Bus Ungkap Dampaknya ke Okupansi

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik Tempo.co Update untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram lebih dulu.

Berita terkait

17 Bandara Internasional Turun Status karena Sepi Kunjungan Wisman, Ini Kata Kemenhub

2 hari lalu

17 Bandara Internasional Turun Status karena Sepi Kunjungan Wisman, Ini Kata Kemenhub

Lesunya aktivitas kunjungan wisman ke 17 bandara internasional membuat Kemenhub menurunkan status penggunaan bandara menjadi bandara domestik.

Baca Selengkapnya

17 Bandara Internasional Turun Status, BPS: Hanya Digunakan 169 Wisatawan Mancanegara

3 hari lalu

17 Bandara Internasional Turun Status, BPS: Hanya Digunakan 169 Wisatawan Mancanegara

BPS mencatat hanya 169 wisatawan mancanegara yang menggunakan 17 Bandara yang kini turun status menjadi Bandara domestik.

Baca Selengkapnya

Pemkot Batam Wajibkan Penggunaan Fuel Card 5.0 untuk Pembelian Pertalite, Apa Itu?

5 hari lalu

Pemkot Batam Wajibkan Penggunaan Fuel Card 5.0 untuk Pembelian Pertalite, Apa Itu?

Pemerintah Kota Batam, Kepulauan Riau, memperkenalkan sistem pengendali pembelian bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi tersebut dengan Fuel Card 5.0

Baca Selengkapnya

Pertamina Bantah Hapus Pertalite, Tapi Beberapa SPBU Sudah Tak Dapat BBM Subsidi

6 hari lalu

Pertamina Bantah Hapus Pertalite, Tapi Beberapa SPBU Sudah Tak Dapat BBM Subsidi

Pertamina Patra Niaga menampik adanya penghapusan Pertalite menjadi Pertamax Green 95 di seluruh SPBU.

Baca Selengkapnya

Iuran Wisata untuk Siapa

6 hari lalu

Iuran Wisata untuk Siapa

Rencana pemerintah memungut iuran wisata lewat tiket pesawat ditolak sejumlah kalangan. Apa masalahnya?

Baca Selengkapnya

Pemandangan ke Gunung Fuji Ditutup Pembatas Tinggi, Jengkel Turis Nakal

6 hari lalu

Pemandangan ke Gunung Fuji Ditutup Pembatas Tinggi, Jengkel Turis Nakal

Jepang memasang tembok pembatas yang menghalangi turis berfoto dengan latar belakang Gunung Fuji.

Baca Selengkapnya

Gempa Garut, Wisatawan Panik Pantai Selatan Jabar Sempat Sepi

7 hari lalu

Gempa Garut, Wisatawan Panik Pantai Selatan Jabar Sempat Sepi

Dinas Pariwisata Kabupaten Pangandaran mengatakan pantai Pangandaran pasca terjadinya gempa Garut dalam situasi aman.

Baca Selengkapnya

Alasan Jepang Bangun Penghalang di Tempat Foto Gunung Fuji

7 hari lalu

Alasan Jepang Bangun Penghalang di Tempat Foto Gunung Fuji

Foto Gunung Fuji yang berdiri megah di delakang toko Lawson itu menarik bagi wisatawan asing

Baca Selengkapnya

Hong Kong Meluncurkan Tiket Bus Khusus untuk Wisatawan

8 hari lalu

Hong Kong Meluncurkan Tiket Bus Khusus untuk Wisatawan

Mulai Sabtu, 27 Juli 2024, salah satu operator bus di Hong Kong menerapkan tiket satu hari tanpa batas untuk wisatawan

Baca Selengkapnya

KAI Sebut Penjualan Tiket Kereta Kelas Suite Compartment dan Luxury Laris saat Libur Lebaran, Laku hingga 112 Persen

10 hari lalu

KAI Sebut Penjualan Tiket Kereta Kelas Suite Compartment dan Luxury Laris saat Libur Lebaran, Laku hingga 112 Persen

EVP of Corporate Secretary PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI Raden Agus Dwinanto Budiadji mengatakan penjualan tiket kereta api kelas Suite Class Compartment dan Luxury laris dibeli saat pelaksanaan angkutan masa Lebaran 2024.

Baca Selengkapnya