Rise of The Sneakers Batam: Saatnya Sneakers Produk Lokal Bersaing dengan Produk Internasional

Sabtu, 3 September 2022 10:23 WIB

Beberapa pembeli sedang memilih sneakers yang dipajang di RoTS di Grand Mall Batam, Kamis, 1 September 2022. Foto Yogi Eka Sahputra

TEMPO.CO, Batam - Rise of The Sneakers (RoTS) digelar di Grand Batam Mall, 1-4 September 2022. Selain menunjang pariwisata, kegiatan ini juga membuka peluang sneakers produk lokal menjangkau pasar internasional.

Kegiatan bazar sneakers ini dipersembahkan oleh Simplemind Communications. Simplemind menghadirkan berbagai brand sneakers, termasuk sneakers karya anak lokal yang ada di Indonesia.

Acara ini dibuka secara resmi oleh Kepala Bidang Pemasaran Dinas Pariwisata Provinsi Kepulauan Riau Afitri Susanti. Ia mengatakan, komunitas sneakers di Kota Batam harus ikut bersaing dalam menciptakan inovasi-inovasi baru melalui kegiatan seperti ini. "Saya sangat apresiasi kegiatan kreatifitas anak muda seperti ini," kata Fitri saat membuka acara RoTS di Grand Mall Batam, Kamis, 1 September 2022.

Fitri melanjutkan, saat ini menggunakan sneakers sudah menjadi gaya hidup generasi muda dan tua. Ia berharap, kegiatan positif seperti ini tidak hanya euforia sesaat tetapi juga menciptakan dampak ekonomi. "Misalnya komunitas sneakers Batam mencitpakan produk sneakers sendiri, satu brandid sendiri," kata Fitri. Dukungan Fitri juga terlihat dari penampilannya yang mengenakan sneakers lokal. "Saya sejak SMA juga pengoleksi sneakers," kata Fitri.

Kepala Dinas Pariwisata Kota Batam Ardiwinata mengatakan kegiatan yang diselenggarakan Simplemind Communications ini perlu dibuat rutin lantaran bisa mempercepat datangnya kunjungan wisatawan lokal maupun mancanegara. Ardi juga memberikan dukunannya kepada komunitas sneakers di Batam untuk memproduksi sepatu sendiri dan dipasarkan di Grand Mall Batam agar bersaing dengan brand-brand internasional lainnya.

Advertising
Advertising

"Kalau bisa nanti brand lokal sneakers yang ada di Batam punya toko sendiri di Grand Mall Batam ini," ujar Ardi.

Selain itu kata Ardi, jika produk lokal sneakers Batam sudah ada bisa dimasukan ke dalam komunitas produk Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Bekraf). "Tentu produk sneakers yang kita jual mempunyai keunggulan lain dari yang ada di Singapura, misalnya bersaing secara harga," kata Ardi.

Direktur Simplemind Communications Yasser Hadeka Daniel mengatakan, kegiatan Rise of the Sneakers saat ini masih tahap awal. Acara puncaknya pada Juni 2023 mendatang yang akan dibuat lebih besar.

Ia menceritakan, ide penyelenggaraan Rise of the Sneakers bermula dari kecintaannya kepada sneakers. Ia kemudian membuat komunits di Batam sebagai wadah bagi kolektor sneakers, penjual sneaker untuk saling menggenal.

Menurut Yasser, tidak tertutup kemungkinan anak-anak muda di Batam bisa menciptakan produk sepatu atau sneakers sendiri. "Kegiatan ini juga upaya kita memberitahu anak muda Batam itu enggak kalah dengan anak-anak Jakarta yang sudah bisa menciptakan sneakers sendiri," katanya.

Apalagi, beberapa kreatifitas dalam acara Rise of The Sneakers berasal dari buah pikiran anak-anak muda Batam. Termasuk ide menjadikan gongong sebagai karakter logo dalam acara RoTS tersebut. "Jadi karakter dalam kegiatan ini adalah double-G yang ada digambar panggung ini, maksudnya double G adalah Gonggong," kata Yasir disambut tepuk tangan tamu undangan.

Penggunaan logo gonggong ini agar tidak menghilangkan ciri khas Batam. "Walaupun gonggong, gayanya enggak kalah sama anak-anak muda Singapura," katanya.

Ia berharap, dari event ini anak-anak muda dari Batam bisa membuat produk lokal sneakers yang bagus dan go internasional. "Apalagi Batam portal menuju Singapura dan Malaysia, saya yakin bisa tembus pasar internasional," katanya.

Setelah pembukaan acara, Yasser mengajak tamu undangan mengunjungi stand brand sneakers yang ikut. Berbagai merek sneakers terpajang di lokasi bazar, mulai dari Adidas, Nike, Vans dan Newbalance.

Begitu juga terdapat produk lokal Indonesia yang memamerkan sneakers karya mereka di antara brand-brand internasional itu. "Kami dari Bandung, namanya Neats," ujar Ariel salah satu brand sneakers lokal. Ariel menunjukan beberapa produk sepatu unggulan mereka yang dibanderol dengan harga mulai dari Rp 400 ribu sampai Rp 800 ribu. "Outlet offlinenya ada di Bandung, kalau order online juga bisa," katanya.

Tidak hanya bazzar juga ada beberapa kegiatan lain dalam acara Rise of The Sneakers ini, seperti game, talkshow, fun coloring competition, raffle dan lucky Draw.

YOGI EKA SAHPUTRA

Baca juga: Yuk ke Urban Sneaker Society, Berkenalan dengan Culture Cartel

Berita terkait

Profil Lawrence Wong, Bakal PM Singapura yang Diperkenalkan Jokowi ke Prabowo

20 jam lalu

Profil Lawrence Wong, Bakal PM Singapura yang Diperkenalkan Jokowi ke Prabowo

Politikus Partai Aksi Rakyat yang segera PM Singapura ini lahir 18 Desember 1972 dibesarkan dari keluarga sederhana di Marine Parade Housing Board.

Baca Selengkapnya

Bandara Adi Soemarmo Turun Status, Sandiaga Uno: Ada Kekhawatiran Pariwisata Solo Turun

1 hari lalu

Bandara Adi Soemarmo Turun Status, Sandiaga Uno: Ada Kekhawatiran Pariwisata Solo Turun

Bandara Adi Soemarmo turun status dari internasional ke domestik. Bagaimana nasib pariwisata di Solo? Ini tanggapan Sandiaga Uno.

Baca Selengkapnya

Maskapai Penerbangan Ini Harus Bayar Kompensasi 39 Juta Gara-gara Sandaran Kursi Tak Bisa Direbahkan

1 hari lalu

Maskapai Penerbangan Ini Harus Bayar Kompensasi 39 Juta Gara-gara Sandaran Kursi Tak Bisa Direbahkan

Pnumpang maskapai penerbangan ini merasa diperlakukan sebagai penumpang kelas ekonomi meski sudah bayar kelas bisnis.

Baca Selengkapnya

Prabowo Bertemu Calon PM Singapura, Diperkenalkan oleh Jokowi

2 hari lalu

Prabowo Bertemu Calon PM Singapura, Diperkenalkan oleh Jokowi

Jokowi mempertemukan Prabowo dengan calon PM Singapura yang akan dilantik Lawrence Wong.

Baca Selengkapnya

Iuran Wisata untuk Siapa

2 hari lalu

Iuran Wisata untuk Siapa

Rencana pemerintah memungut iuran wisata lewat tiket pesawat ditolak sejumlah kalangan. Apa masalahnya?

Baca Selengkapnya

Startup Asal Bandung Produksi Material Fashion Berbahan Jamur, Tembus Pasar Singapura dan Jepang

3 hari lalu

Startup Asal Bandung Produksi Material Fashion Berbahan Jamur, Tembus Pasar Singapura dan Jepang

Startup MYCL memproduksi biomaterial berbahan jamur ramah lingkungan yang sudah menembus pasar Singapura dan Jepang.

Baca Selengkapnya

Kemendag dan KBRI Gelar Pameran Fesyen di Singapura, Total Transaksi Capai Rp 4,2 Miliar

4 hari lalu

Kemendag dan KBRI Gelar Pameran Fesyen di Singapura, Total Transaksi Capai Rp 4,2 Miliar

Kementerian Perdagangan dan Duta Besar RI untuk Singapura menggelar pameran fesyen di Singapura. Total transaksinya capai Rp 4,2 miliar.

Baca Selengkapnya

Terkini: Usulan BTN Program 3 Juta Rumah Prabowo-Gibran, Pro Kontra Rencana Buka Lahan 1 Juta Ha untuk Padi Cina

5 hari lalu

Terkini: Usulan BTN Program 3 Juta Rumah Prabowo-Gibran, Pro Kontra Rencana Buka Lahan 1 Juta Ha untuk Padi Cina

BTN mengusulkan skema dana abadi untuk membiayai program 3 juta rumah yang dicanangkan oleh pasangan Capres-cawapres terpilih Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Jokowi Terima Kunjungan Menlu Singapura di Istana

5 hari lalu

Jokowi Terima Kunjungan Menlu Singapura di Istana

Presiden Jokowi terima kunjungan Menlu Singapura.

Baca Selengkapnya

Ada Aurora Borealis di Gardens by the Bay Singapura, Mirip di Kutub Utara

6 hari lalu

Ada Aurora Borealis di Gardens by the Bay Singapura, Mirip di Kutub Utara

Tapi pada 5 Mei, lampu-lampu indah auroa borealis akan tampil perdana di Gardens by the Bay.

Baca Selengkapnya