Seru dan Seram Menjajal Rumah Hantu Malioboro

Selasa, 30 Agustus 2022 23:04 WIB

Rumah Hantu Malioboro 7: Salah satu talent berdandan hantu siap menyambut pengunjung di pintu masuk Rumah Hantu Malioboro, Yogyakarta, 25 Agustus 2022. TEMPO/Pito Agustin Rudiana

Rumah Hantu Malioboro 1: Suasana di pos 1 Rumah Hantu Malioboro, Yogyakarta, 25 Agustus 2022. TEMPO/Pito Agustin Rudiana

Di depan pintu itu, rombongan kami mendapat briefing dari kru. Ada sejumlah larangan yang mesti dipatuhi. Antara lain, tak boleh mengambil gambar, baik foto maupun video di dalam. “Juga tak boleh ada kontak fisik antara talent hantu dan pengunjung,” kata kru itu. Salah satu tujuannya untuk mencegah tindakan pelecehan. “Nanti pintu keluarnya bertirai hitam,” imbuh kru itu lagi memberi panduan.

Berani Petualangan Horor?

Petualangan di rumah hantu dimulai begitu tirai hitam itu disibak. Zahra dan saudara-saudaranya di depan, saya di belakang. Pencahayaan ruangan benar-benar mendekati gelap. Membuat benda-benda sekitar tampak samar-samar.

Begitu masuk, ada sosok yang duduk di ujung samping pintu. Sekilas mengenakan kebaya, mungkin berdandan ala nenek-nenek. Namun saat dipelototi untuk melihat lebih jelas, sosok itu menghardik.

“Apa!?” bentak dia membuat semua nyaris teriak karena kaget.

Zahra dan saudaranya setengah berlari. Tak lagi tampak di depan saya yang memilih jalan cepat di belakang. Bau kemenyan beradu dengan asap dupa menusuk tajam. Membuat napas sesak, apalagi pakai masker. Dan suara-suara keras berupa tawa, tangisan, gertakan susul menyusul. Satu yang saya cari: pintu bertirai hitam.

Rumah Hantu Malioboro 2: Suasana antrian di loket Rumah Hantu Malioboro, Yogyakarta, 25 Agustus 2022. TEMPO/Pito Agustin Rudiana

Dan ruangan di dalam itu berbilik-bilik. Masing-masing berbeda ukuran. Ada yang kecil, ada yang seperti lorong memanjang, tapi sempit. Untuk keluar dari ruangan itu harus mencari pintu keluar yang ditandai dengan tirai hitam. Bisa dibayangkan, mencari tirai hitam dalam penerangan super remang-remang. Sesekali pun harus meraba dinding.

Sementara tiap bilik ada ‘hantunya’. Ada yang berjubah hitam, ada yang putih. Terus terang saya tak melihat dandanan wajahnya karena gelap. Mungkin tak jauh beda dengan dandanan muka boneka yang ada di pos satu tadi.

Dipenuhi Hantu Indonesia

“Hantu-hantu Indonesia,” demikian bocoran kru, Bagas usai keluar dari wahana itu. Bagas pernah berperan sebagai hantu pocong di sana.

Ada kuntilanak, genderuwo, pocong. Mungkin suster ngesot, juga ada. Penampakan mereka tak terlihat jelas. Hantu-hatu itu ada yang cuma berdiri atau pun duduk. Sambil tertawa atau menangis tentunya. Dan rada serem karena sebagian hantu menguntit pengunjung.

“Yang di belakang… yang di belakang… yang di belakang…” teriak hantu hitam di belakang saya.

Suaranya kencang dan memprovokasi seolah tepat di samping telinga. Bikin parno. Dia terus menguntit. Sama-sama ikut jalan cepat. Baru berhenti ketika saya berhasil menyibak tirai hitam. Rasa kaget belum usai sudah disusul gertakan hantu lainnya yang sembunyi di sudut. Lalu menguntit lagi dengan suara-suara hantunya. Acapkali mereka mengikuti hingga bilik selanjutnya.

Suara-suara kencang dan seram, juga bau kemenyan itu membuat saya harus cepat-cepat mencapai pintu keluar. Lantaran sumpek. Jadi berfokus pada tirai hitam. Karena ada pula tirai putih. Entah apa di baliknya kalau disibak. Hingga sampailah di pintu keluar. Lampu terang benderang. Lekas-lekas menghirup udara segar. Tak sampai 10 menit di dalam ruang hantu.

Anehnya, Zahra dan saudara-saudaranya yang tadi lebih dulu di depan, justru kini berada di belakang. Mereka keluar dari wahana setelah saya. Sempat tersesat? “Enggak sih. Cuma tadi salah masuk bilik,” kata Zahra dengan napas ngos-ngosan.

Mungkin ada bilik yang ternyata buntu. Untunglah, saya tak ambil jalan ke bilik itu. Fokus saja mencari tirai hitam. Kami pun tertawa-tawa. Tak ada wajah ketakutan. “Tadi istighfar terus,” kata Zahra, kemudian tertawa lagi.

Padahal dalam sejumlah tayangan video pendek dari akun Instagram Rumah Hantu Malioboro, banyak pengunjung yang keluar wahana dengan histeris ketakutan. Bahkan ada yang pingsan. Ada yang sampai terjatuh di pintu keluar. “Kami juga sedia pertolongan pertama. Ada oksigen juga,” kata Bagas.

Tak sedikit juga yang tali sandalnya putus, sandalnya copot, kemejanya sobek karena ditarik teman-temannya yang histeris. Tentu terbayang begitu serunya mereka di dalam.

Dan meskipun ada larangan kontak fisik, ada saja ulah pengunjung. Lantaran kaget, lalu refleks memukul atau menendang talent hantu. Bahkan mengguyurnya dengan air. “Itu risiko kami,” kata Bagas yang biasanya persoalan diselesaikan secara kekeluargaan.

Yang serem lagi, ada pengunjung yang mengaku melihat tuyul atau sosok yang terbang di dalam wahana. Padahal menurut Bagas dan kru lainnya, tak ada talent yang berperan sebagai tuyul atau pun hantu terbang. Lantas mereka siapa?

“Bonus,” tukas Bagas singkat sembari tersenyum.

PITO AGUSTIN RUDIANA

Baca juga: Wahana Rumah Hantu KKN di Desa Penari Akan Hadir di Luar Pulau Jawa

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik Tempo.co Update untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram lebih dulu.

Berita terkait

Dongkrak Kunjungan Museum dan Cagar Budaya, Begini Langkah Kemendikbudristek

1 jam lalu

Dongkrak Kunjungan Museum dan Cagar Budaya, Begini Langkah Kemendikbudristek

Indonesian Heritage Agency (IHA) yang bertugas menangani pengelolaan museum dan cagar budaya nasional sejak September 2023.

Baca Selengkapnya

Libur Panjang, Wisatawan Malioboro Diminta Tak Malas Parkir di Tempat Resmi

6 hari lalu

Libur Panjang, Wisatawan Malioboro Diminta Tak Malas Parkir di Tempat Resmi

Dinas Perhubungan Kota Yogyakarta mengimbau wisatawan yang mau ke Malioboro memarkirkan kendaraannya di tempat parkir yang resmi

Baca Selengkapnya

8 Hotel Murah Dekat Stasiun Lempuyangan, Harga Mulai 100 Ribuan

21 hari lalu

8 Hotel Murah Dekat Stasiun Lempuyangan, Harga Mulai 100 Ribuan

Jika Anda melancong di Yogyakarta, Anda bisa memilih menginap di hotel dekat Stasiun Lempuyangan yang murah. Ini rekomendasinya.

Baca Selengkapnya

Liburan di Yogyakarta Semakin Menarik dengan Promo dari Traveloka

28 hari lalu

Liburan di Yogyakarta Semakin Menarik dengan Promo dari Traveloka

Yogyakarta adalah destinasi wisata yang memukau dan layak dikunjungi. Kekayaan budaya dan ragam kulinernya yang enak menjadi alasan terbaik untuk berlibur ke kota ini.

Baca Selengkapnya

Selama Libur Lebaran, Ratusan Wisatawan di Malioboro Ditegur Petugas Karena Merokok Sembarangan

29 hari lalu

Selama Libur Lebaran, Ratusan Wisatawan di Malioboro Ditegur Petugas Karena Merokok Sembarangan

Wisatawan banyak yang belum mengetahui bahwa Malioboro termasuk kawasan tanpa rokok sejak 2018.

Baca Selengkapnya

Yogyakarta Padat saat Libur Lebaran, Jumlah Kendaraan Keluar Lebih Banyak daripada yang Masuk

30 hari lalu

Yogyakarta Padat saat Libur Lebaran, Jumlah Kendaraan Keluar Lebih Banyak daripada yang Masuk

Pemudik maupun wisatawan yang masuk ke Yogyakarta dengan kendaraan pribadi tak sedikit yang melewati jalur alternatif.

Baca Selengkapnya

Sembilan Destinasi Wisata Terfavorit Selama Lebaran, Malioboro sampai Bromo

30 hari lalu

Sembilan Destinasi Wisata Terfavorit Selama Lebaran, Malioboro sampai Bromo

Kemenparekraf mengungkap sejumlah destinasi wisata yang menjadi tujuan utama wisatawan selama libur Lebaran 2024.

Baca Selengkapnya

Puncak Arus Balik, Ini Area Padat Arus Kendaraan di Yogyakarta

32 hari lalu

Puncak Arus Balik, Ini Area Padat Arus Kendaraan di Yogyakarta

Pada masa arus balik, jalan-jalan nasional yang menghubungkan Yogyakarta dengan Jawa Tengah hampir semuanya tersendat.

Baca Selengkapnya

Wisatawan Tumplek Bleg di Yogyakarta H+2 Lebaran, Arus Lalin Tugu Hingga Malioboro Padat Merayap

34 hari lalu

Wisatawan Tumplek Bleg di Yogyakarta H+2 Lebaran, Arus Lalin Tugu Hingga Malioboro Padat Merayap

Wisatawan dari berbagai daerah tampak mulai menjejali kawasan pusat Kota Yogyakarta pada H+2 Lebaran atau Jumat 12 April 2024.

Baca Selengkapnya

Jelang Libur Lebaran, Yogyakarta Mulai Operasikan Sejumlah Unit Becak Kayuh Listrik

41 hari lalu

Jelang Libur Lebaran, Yogyakarta Mulai Operasikan Sejumlah Unit Becak Kayuh Listrik

Becak kayuh listrik ini menjadi simbol transportasi Yogyakarta yang lebih ramah lingkungan.

Baca Selengkapnya