Kasus Covid-19 Yogyakarta Naik, Target Pemantauan Berubah Selama Libur Sekolah

Selasa, 28 Juni 2022 06:03 WIB

Teras Malioboro 2 yang juga dijadikan sebagai tempat baru bagi para Pedagang Kaki Lima (PKL) yang biasa berdagang di atas trotoar kawasan Malioboro, Yogyakarta, 18 Mei 2022. Teras Malioboro 2 berlokasi di eks Gedung Kantor Dinas Pariwisata DIY, tepatnya di sebelah utara Kantor DPRD DIY. TEMPO/Fardi Bestari

TEMPO.CO, Yogyakarta - Pemerintah Daerah Istimewa Yogyakarta menyoroti naiknya kasus harian Covid-19 selama sepekan terakhir, bersamaan masa libur sekolah. Laporan Gugus Tugas Covid-19 DI Yogyakarta menunjukkan, kasus harian yang berhasil ditekan di bawah sepuluh kasus per hari selama beberapa bulan terakhir, kini menjadi belasan kasus.

Kenaikan kasus harian Covid-19 terjadi mulai 22-25 Juni 2022 dengan tambahan 11-14 kasus per hari. "Kami sempat terkejut juga dalam beberapa hari kemarin ada belasan kasus per hari," kata Sekretaris DI Yogyakarta Kadarmanta Baskara Aji pada Senin, 27 Juni 2022. Dia menduga peningkatan kasus Covid-19 karena mulai kendurnya penyaringan terhadap orang yang bepergian.

Bercermin pada kondisi sebelumnya, menurut dia, angka kasus Covid-19 di Yogyakarta sebagian besar berasal dari pelaku perjalanan. "Sekarang tidak ada penyaringan kepada orang yang bepergian, screening hanya kalau ada yang sakit saja," ucapnya. Sebab lain yang memicu kenaikan kasus Covid-19 di Yogyakarta, kata Aji, adalah masyarakat mulai mengabaikan protokol kesehatan.

Aji melanjutkan, kesadaran dari masing-masing orang untuk memakai masker, menjaga jarak, dan menjaga kebersihan tangan, sudah berkurang. Ditambah lagi sejumlah pengelola ruang publik, seperti pusat perbelanjaan, restoran, hingga destinasi wisata, tak lagi ketat dalam menerapkan protokol kesehatan. "Untuk bandara dan hotel masih bagus dalam menyaring pengunjung melalui aplikasi PeduliLindungi. Tetapi mal dan destinasi wisata sudah sangat kendur," kata dia. "Untuk destinasi wisata, mungkin karena merasa di ruang terbuka sehingga pengecekannya melemah."

Untuk mengantisipasi kembali melonjaknya kasus Covid-19, Aji mengatakan, pemerintah DI Yogyakarta bakal menggencarkan kembali penyaringan di tempat-tempat publik untuk mencegah penyebaran virus corona. "Sejauh ini, penemuan kasus positif diperoleh dari hasil pemeriksaan mandiri, penelusuran kontak erat dengan pasien positif, dan screening," ujarnya.

Selama masa libur sekolah ini, Aji melanjutkan, penyaringan Covid-19 akan menyasar ke destinasi wisata. Di Teras Malioboro misalkan, menurut dia, petugas masih mengambil sampel secara acak dalam beberapa hari sekali. Pemerintah pusat juga berencana menerapkan kembali Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat atau PPKM jika kasus positif di level nasional melonjak.

Kepala Biro Umum, Humas, dan Protokoler Pemerintah DI Yogyakarta, Ditya Nanaryo Aji mengatakan, pada Minggu hingga Senin, 26-27 Juni 2022, tambahan kasus Covid-19 harian kembali turun di bawah sepuluh kasus. Padahal tiga hari sebelumnya, kasus Covid-19 baru di Yogyakarta sempat naik sampai belasan kejadian per hari. "Pada Ahad kemarin, ada lima kasus baru dan Senin dengan sembilan kasus baru Covid-19," ucapnya. Adapun kasus aktif Covid-19 di Yogyakarta saat ini sebanyak 169 pasien.

Advertising
Advertising

Baca juga:
Ada Lagi Kompetisi Jemparingan di Yogyakarta Setelah 2 Tahun Vakum

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik Tempo.co Update untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram lebih dulu.

Berita terkait

Catat, UGM Yogyakarta Gelar Festival Anggrek Akhir Pekan ini di Sleman

40 menit lalu

Catat, UGM Yogyakarta Gelar Festival Anggrek Akhir Pekan ini di Sleman

Penggemar tanaman anggrek yang berencana melancong ke Yogyakarta akhir pekan ini, ada festival menarik yang bisa disaksikan.

Baca Selengkapnya

Dongkrak Kunjungan Museum dan Cagar Budaya, Begini Langkah Kemendikbudristek

1 jam lalu

Dongkrak Kunjungan Museum dan Cagar Budaya, Begini Langkah Kemendikbudristek

Indonesian Heritage Agency (IHA) yang bertugas menangani pengelolaan museum dan cagar budaya nasional sejak September 2023.

Baca Selengkapnya

Sleman Luncurkan Prangko Buk Renteng, Ini Peran Saluran Irigasi Bersejarah Itu di Yogyakarta

3 jam lalu

Sleman Luncurkan Prangko Buk Renteng, Ini Peran Saluran Irigasi Bersejarah Itu di Yogyakarta

Selokan yang menghubungkan wilayah Sleman Yogyakarta dan Magelang Jawa Tengah itu dibangun pada masa Hindia Belanda 1909. Kini jadi prangko.

Baca Selengkapnya

Sampah Menyebar di Beberapa Titik Jalan usai Libur Panjang, Begini Pengolahan Limbah di Yogyakarta

23 jam lalu

Sampah Menyebar di Beberapa Titik Jalan usai Libur Panjang, Begini Pengolahan Limbah di Yogyakarta

Sampah yang masuk ke TPS 3R Nitikan Yogyakarta akan diolah menjadi bahan bakar alternatif Refused Derived Fuel (RDF).

Baca Selengkapnya

Daftar Aset TPPU Eks Kepala Bea Cukai Yogyakarta Eko Darmanto: Rumah, BMW, Apartemen, Motor Harley Davidson, hingga Tas Hermes

2 hari lalu

Daftar Aset TPPU Eks Kepala Bea Cukai Yogyakarta Eko Darmanto: Rumah, BMW, Apartemen, Motor Harley Davidson, hingga Tas Hermes

Ini daftar aset eks Kepala Bea Cukai Yogyakarta Eko Darmanto yang masuk dalam radar dakwaan KPK.

Baca Selengkapnya

Waspadai Ubur-ubur yang Muncul Lebih Awal di Pantai Selatan Yogyakarta

2 hari lalu

Waspadai Ubur-ubur yang Muncul Lebih Awal di Pantai Selatan Yogyakarta

Kemunculan ubur-ubur biasanya terjadi saat puncak kemarau atau saat udara laut dingin pada Juli hingga September.

Baca Selengkapnya

Sleman Tak Lagi Angkut Sampah Organik Warga, Begini Kritik dari Walhi

2 hari lalu

Sleman Tak Lagi Angkut Sampah Organik Warga, Begini Kritik dari Walhi

Walhi menyoroti kebijakan layanan persampahan dari Pemerintah Kabupaten Sleman yang tak lagi melakukan layanan angkut sampah organik untuk masyarakat.

Baca Selengkapnya

Pura Pakualaman Yogyakarta Berusia 212 Tahun, Ada 21 Event Dipersiapkan

2 hari lalu

Pura Pakualaman Yogyakarta Berusia 212 Tahun, Ada 21 Event Dipersiapkan

Peringatan ulang tahun Pura Pakualaman dikemas dalam tema besar Karti Widyastuti Sampurnaning Bekti, ads 21 acara dari 13 Mei hingga 23 Juni.

Baca Selengkapnya

Tragedi SMK Lingga Kencana, Pemkot Yogyakarta Ungkap Syarat Ketat Study Tour

3 hari lalu

Tragedi SMK Lingga Kencana, Pemkot Yogyakarta Ungkap Syarat Ketat Study Tour

Salah satu syarat study tour adalah pemilihan bus atau kendaraan, usianya tak boleh lebih dari enam tahun dan harus lolos uji KIR.

Baca Selengkapnya

Menengok Pameran Karya Seniman Difabel di Taman Budaya Yogyakarta

3 hari lalu

Menengok Pameran Karya Seniman Difabel di Taman Budaya Yogyakarta

Suluh Sumurup Art Festival 2024 dengan tema Jumangkah ini wujud ruang inklusi bagi difabel untuk bergerak melalui seni rupa.

Baca Selengkapnya