Liburan - Mudik Lebaran ke Yogyakarta: Kasus Covid-19 Turun, Awas Kasus Kematian

Kamis, 14 April 2022 11:57 WIB

Ilustrasi Kota Yogyakarta. Shutterstock

TEMPO.CO, Yogyakarta - Wisatawan yang hendak berlibur ke Yogyakarta atau perantau yang ingin mudik sebaiknya mengetahui bagaimana kondisi Covid-19 di sana. Sejak awal Ramadan 2022 hingga menjelang libur Lebaran ini, kasus Covid-19 di Yogyakarta terus melandai.

Dalam catatan Pemerintah DI Yogyakarta, kasus Covid-19 yang muncul selama Ramadan tidak pernah di atas 100 kasus per hari, melainkan berkisar 20 sampai 60-an kasus. Namun di balik melandainya kasus baru itu, yang perlu diketahui masyarakat, khususnya wisatawan adalah kematian akibat Covid-19 harian yang tak pernah absen.

"Penambahan kasus terkonfirmasi Covid-19 hari ini di DI Yogyakarta sebanyak 32 kasus dan penambahan kasus meninggal sebanyak dua kasus," kata Kepala Biro Umum, Humas, dan Protokoler Pemerintah DI Yogyakarta, Ditya Nanaryo Aji pada Rabu, 13 April 2022. Dalam sepekan ini, setiap hari ada kasus kematian terkonfirmasi Covid-19 di DI Yogyakarta yang tersebar di lima kabupaten/kota.

Misalnya pada Kamis, 7 April 2022, kematian terkonfirmasi Covid-19 tercatat ada lima kasus. Esok harinya, empat pasien Covid-19 meninggal, dan Sabtu, 9 April 2022 tercatat empat kasus kematian akibat Covid-19. Selanjutnya pada Minggu, 10 April 2022, ada lima kasus kematian terkonformasi Covid-19, Senin, 11 April 2022 dengan dua kejadian kematian, dan Selasa, 12 April 2022 terdapat satu pasien Covid-19 meninggal. "Saat ini masih ada 4.744 kasus Covid-19 di DI Yogyakarta," kata Ditya.

Ketua Harian Satgas Covid-19 Kota Yogyakarta, Heroe Poerwadi mengatakan, dengan status level PPKM di DI Yogyakarta yang kembali diperpanjang di Level 3 patut menjadi perhatian ketika status PPKM di Bali dan daerah Jawa lainnya yang sudah turun ke PPKM Level 2 dan PPKM Level 1.

Advertising
Advertising

"Sebenarnya tidak masalah status PPKM itu level 3 atau 2, yang mesti menjadi perhatian adalah mobilitas orang yang masuk keluar di Yogyakarta tetap tinggi. Karena itu, disiplin protokol kesehatan adalah keharusan," katanya Heroe Poerwadi yang juga Wakil Wali Kota Yogyakarta. "Jadi, kami memperketat penerapan protokol kesehatan selama libur Lebaran."

Pemerintah Kota Yogyakarta akan mengerahkan petugas, mulai dari Satuan Polisi Pamong Praja atau Satpol PP dan Satgas Covid-19 kelurahan untuk mengingatkan wisatawan dan penduduk yang mulai mengabaikan protokol kesehatan. "Warga Yogyakarta dan wisatawan harus terus diingatkan. Walau pertumbuhan kasus Covid-19 melandai, bukan berarti virus ini hilang," ujarnya.

Baca juga:
Wisatawan di Kota Yogyakarta Bakal Kian Ramai karena Jalur Tol

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik Tempo.co Update untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram lebih dulu.

Berita terkait

Trah Hamengku Buwono se-Jabodetabek Gelar Syawalan, Hadirkan Budaya Yogyakarta

8 jam lalu

Trah Hamengku Buwono se-Jabodetabek Gelar Syawalan, Hadirkan Budaya Yogyakarta

Trah Hamengku Buwono se-Jabodetabek menggelar syawalan, hadirkan Budaya Yogyakarta antara lain sendratari dan prajurit keraton Yogyakarta.

Baca Selengkapnya

TPA Piyungan Yogya Ditutup Permanen, Ini Jurus Bantul Cegah Aksi Buang Sampah Sembarangan

11 jam lalu

TPA Piyungan Yogya Ditutup Permanen, Ini Jurus Bantul Cegah Aksi Buang Sampah Sembarangan

Penutupan TPA Piyungan di Bantul ternyata membuka masalah baru, banyak warga membuang sampah sembarangan.

Baca Selengkapnya

Gejala Baru pada Pasien DBD yang Dialami Penyintas COVID-19

1 hari lalu

Gejala Baru pada Pasien DBD yang Dialami Penyintas COVID-19

Kemenkes mendapat beberapa laporan yang menunjukkan perubahan gejala pada penderita DBD pascapandemi COVID-19. Apa saja?

Baca Selengkapnya

17 Bandara Internasional Turun Status karena Sepi Kunjungan Wisman, Ini Kata Kemenhub

1 hari lalu

17 Bandara Internasional Turun Status karena Sepi Kunjungan Wisman, Ini Kata Kemenhub

Lesunya aktivitas kunjungan wisman ke 17 bandara internasional membuat Kemenhub menurunkan status penggunaan bandara menjadi bandara domestik.

Baca Selengkapnya

Halal Fair Digelar Akhir Pekan Ini di Yogyakarta, Pengunjung Langsung Membeludak

1 hari lalu

Halal Fair Digelar Akhir Pekan Ini di Yogyakarta, Pengunjung Langsung Membeludak

Halal Fair 2024 menyajikan nuansa berwisata syariah bersama keluarga, digelar tiga hari di Jogja Expo Center Yogyakarta.

Baca Selengkapnya

Selain AstraZeneca, Ini Daftar Vaksin Covid-19 yang Pernah Dipakai Indonesia

1 hari lalu

Selain AstraZeneca, Ini Daftar Vaksin Covid-19 yang Pernah Dipakai Indonesia

Selain AstraZeneca, ini deretan vaksin Covid-19 yang pernah digunakan di Indonesia

Baca Selengkapnya

Heboh Efek Samping AstraZeneca, Pernah Difatwa Haram MUI Karena Kandungan Babi

1 hari lalu

Heboh Efek Samping AstraZeneca, Pernah Difatwa Haram MUI Karena Kandungan Babi

MUI sempat mengharamkan vaksin AstraZeneca. Namun dibolehkan jika situasi darurat.

Baca Selengkapnya

Yogyakarta International Airport Jadi Satu-satunya Bandara Internasional di DIY-Jateng, Ini Kata Sultan HB X

1 hari lalu

Yogyakarta International Airport Jadi Satu-satunya Bandara Internasional di DIY-Jateng, Ini Kata Sultan HB X

Yogyakarta International Airport sebagai satu-satunya bandara internasional di wilayah ini menjadi peluang besar bagi Yogyakarta.

Baca Selengkapnya

Komnas PP KIPI Sebut Tidak Ada Efek Samping Vaksin AstraZeneca di Indonesia

2 hari lalu

Komnas PP KIPI Sebut Tidak Ada Efek Samping Vaksin AstraZeneca di Indonesia

Sebanyak 453 juta dosis vaksin telah disuntikkan ke masyarakat Indonesia, dan 70 juta dosis di antaranya adalah vaksin AstraZeneca.

Baca Selengkapnya

Respons Sultan HB X soal Penjabat Kepala Daerah yang Ingin Maju di Pilkada 2024

2 hari lalu

Respons Sultan HB X soal Penjabat Kepala Daerah yang Ingin Maju di Pilkada 2024

Sejumlah partai telah merampungkan penjaringan kandidat untuk Pilkada 2024 di kabupaten/kota Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).

Baca Selengkapnya