Kampung Gelam, Wisata Herbal Privat di Antara Danau dan Tanaman Obat

Sabtu, 19 Februari 2022 15:00 WIB

Kampung Gelam, sebuah objek wisata alami di ujung Kota Palembang. Kampung Gelam mengusung konsep private ground sehingga pengunjung dibatasi. TEMPO | Parliza Hendrawan

TEMPO.CO, Palembang - Mengusung konsep private ground, Kampung Gelam berbeda dengan tempat berkemah lainya di Sumatera Selatan. Di objek wisata keluarga yang berada di Jalan Pupui Jaya, Gandus, Kota Palembang ini alamnya masih sangat asri.

Ribuan pohon kayu Gelam tumbuh subur di antara dua danau air rawa, semak belukar, gambut dangkal hingga pohon endemik lainnya. Bahkan suasana adventure terasa sebelum tiba di lokasi. Maklum, selepas Jalan Pupui yang beraspal, pengendara harus melewati jalan tanah sepanjang beberapa ratus meter yang berlumpur saat musim hujan. Asyiknya lagi, pengunjung disambut oleh suara burung yang bertengger di ranting pohon perkebunan masyarakat setempat.

Bersama M. Wiratama Endika, empunya kawasan sekitar delapan hektare, Jumat sore, 18 Februari 2022, Tempo berkesempatan menikmati kesegaran udara pedesaan di ujung kota yang berjarak sekitar 45 menit dari Bandara Internasional Sultan Mahmud Badaruddin II. Tak jarang juga hidung ini mencium aroma pohon serta daun tanaman obat, seperti kayu putih, serai wangi, yang mengikuti embusan angin. "Awalnya tempat ini merupakan kebun koleksi herbal Mitra Dulur Sejahtera atau MDS," kata Wiratama membuka perbincangan.

Pondok bambu di atas rawa menghiasi pemandangan di Kampung Gelam Kota Palembang. TEMPO | Parliza Hendrawan

Dibangun pada 2014 silam, awalnya Kampung Gelam hanya diperuntukkan bagi para mahasiswa, pelajar, dan kalangan tertentu untuk mengenal tanaman koleksi MDS Herbal serta tanaman endemik lainnya. Maklum, orang tua Wiratama adalah guru besar yang juga tertarik pada tanaman obat.

Belakangan sejak 2019, Wiratama mulai mengembangkan lahannya sebagai objek wisata berbasis alam dan kearifan lokal. Setelah adanya penambahan berbagai fasilitas, Kampung Gelam mulai menerima tamu secara terbatas. Pengunjung wajib reservasi sebelum datang. "Ketika pengunjung terlalu banyak, kami khawatir alam jadi rusak," ujar Wiratama.

Koleksi tanaman herbal di Kampung Gelam, Palembang, seperti kayu putih, serai wangi, kayu manis, dan lainnya. TEMPO | Parliza Hendrawan

Advertising
Advertising

Saat ini, selain penuh tanaman obat seperti sungkai, kelor, serai wangi, jeruk nipis, mali-mali, ada juga bangle, kaktus, patah tulang, ketepeng cina, mahkota dewa, dan lainnya. Sebanyak 30 persen dari 8 hektare luasan merupakan rawa yang beberapa di antaranya dijadikan danau sebagai tempat memancing, bermain perahu, spot foto, warung, dan lain sebagainya.

Untuk kenyamanan pengunjung, Wiratama menyiapkan beberapa toilet, musala, aula, serta pondok sebagai tempat istirahat para pengunjung. Bagi pehobi kemping, tempat ini juga menyiapkan ruang terbuka di pinggir danau atau di antara pohon-pohon tinggi menjulang. "Saat ini kami sedang membangun sarana glamping di tengah pulau itu," ujarnya.

Baca juga:
Sungai Sekanak Lambidaro Jadi Ikon Wisata Baru di Kota Palembang

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik Tempo.co Update untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram lebih dulu.

Berita terkait

7 Destinasi Wisata India Favorit Wisatawan Asing

18 jam lalu

7 Destinasi Wisata India Favorit Wisatawan Asing

Menariknya tidak hanya ibu kota India yang megah tapi juga beberapa daerah terpencil yang memikat hati wisatawan mancanegara

Baca Selengkapnya

Patung Yesus Bukit Sibea-bea Danau Toba Jadi Tujuan Favorit Turis Lintas Agama, Tertinggi di Dunia

20 jam lalu

Patung Yesus Bukit Sibea-bea Danau Toba Jadi Tujuan Favorit Turis Lintas Agama, Tertinggi di Dunia

Patung Yesus Bukit Sibea-bea menjadi salah satu tempat destinasi favorit di kawasan Danau Toba

Baca Selengkapnya

6 Tips Liburan untuk Anak Penyandang Autisme

21 jam lalu

6 Tips Liburan untuk Anak Penyandang Autisme

Berikut ini enam tips yang dapat dilakukan sebelum dan saat liburan bersama anak penyandang autisme

Baca Selengkapnya

Rekomendasi 20 Destinasi Wisata Garut, Termasuk Candi Cangkuang dan Leuwi Jurig

2 hari lalu

Rekomendasi 20 Destinasi Wisata Garut, Termasuk Candi Cangkuang dan Leuwi Jurig

Garut alami gempa bumi belum lama ini. Daerah ini memiliki beragam destinasi wisata unggulan, antara lain Candi Cangkuang hingga Pantai Cijeruk.

Baca Selengkapnya

NTB Berhasil Mengelola Sampah Hingga 64 persen

3 hari lalu

NTB Berhasil Mengelola Sampah Hingga 64 persen

Sebagai tujuan wisata nasional berkomitmen menjaga destinasi tetap bersih dan nyaman.

Baca Selengkapnya

Iuran Wisata untuk Siapa

3 hari lalu

Iuran Wisata untuk Siapa

Rencana pemerintah memungut iuran wisata lewat tiket pesawat ditolak sejumlah kalangan. Apa masalahnya?

Baca Selengkapnya

Hong Kong Meluncurkan Tiket Bus Khusus untuk Wisatawan

4 hari lalu

Hong Kong Meluncurkan Tiket Bus Khusus untuk Wisatawan

Mulai Sabtu, 27 Juli 2024, salah satu operator bus di Hong Kong menerapkan tiket satu hari tanpa batas untuk wisatawan

Baca Selengkapnya

Polisi Gagalkan Penyelundupan Pekerja Migran di Badau Perbatasan Indonesia-Malaysia

5 hari lalu

Polisi Gagalkan Penyelundupan Pekerja Migran di Badau Perbatasan Indonesia-Malaysia

Supriyanto mengatakan puluhan pekerja migran tersebut rata-rata berasal dari Provinsi Sulawesi Selatan dan Nusa Tenggara Barat (NTB).

Baca Selengkapnya

Kincir Angin Ikonik Moulin Rouge Paris Roboh, Pertunjukan Tetap Lanjut

5 hari lalu

Kincir Angin Ikonik Moulin Rouge Paris Roboh, Pertunjukan Tetap Lanjut

Kincir angin Moulin Rouge telah berputar selama 135 tahun, dan yang pertama menyala saat pembukaan pada 1889

Baca Selengkapnya

Timnas Tajikistan Lolos 8 Besar Piala Asia U-23 2024, Berikut 8 Rekomendasi Destinasi wisata di Negara Asia Tengah Itu

6 hari lalu

Timnas Tajikistan Lolos 8 Besar Piala Asia U-23 2024, Berikut 8 Rekomendasi Destinasi wisata di Negara Asia Tengah Itu

Timnas Tajikistan berhasil lolos 8 besar Piala Asia U-23 2024. Di manakah letak negara ini, destinasi wisata apa saja yang ditawarkannya?

Baca Selengkapnya