Yogyakarta Rampungkan Penataan Kawasan Pedestrian Jadi Magnet Wisata Baru

Selasa, 4 Januari 2022 17:16 WIB

Penataan jalur pedestrian Kota Baru Yogyakarta telah rampung. Dok. Pemkot Yogya

TEMPO.CO, Yogyakarta - Pemerintah Kota Yogyakarta menyatakan sepanjang 2021 telah merampungkan tak kurang 37 sarana-prasarana dengan total nilai sebesar Rp 78 miliar yang sebagian besar diperuntukkan untuk penataan kawasan agar semakin menarik minat wisatawan.

"Sarana-prasarana yang digarap sepanjang 2021 khususnya yang menguatkan identitas keistimewaan Yogyakarta, yang selama ini menjadi daya tarik wisata domestik maupun manca negara,” kata Wali Kota Yogyakarta Haryadi Suyuti, Selasa, 4 Januari 2021.

Pengerjaan penataan yang telah rampung itu, antara lain penataan kawasan pedestrian kawasan Kotabaru, pembangunan pedestrian Jalan Perwakilan (ruas Jalan Malioboro), pembangunan kawasan Jalan Kyai Haji Ahmad Dahlan (timur Titik Nol Kilometer), pembuatan los pedagang kaki lima untuk relokasi pedagang kawasan Malioboro dan pembangunan Lapangan Karang Kotagede. Khusus untuk los pedagang kaki lima Malioboro, juga dihibahkan pondok lesehan lapak Malioboro seluas 200 meter persegi dengan nilai Rp 100 juta yang diletakkan berdekatan dengan los sementara kawasan Malioboro.

“Adanya sarana prasarana ini layanan publik termasuk wisata akan lebih optimal, wisatawan dan masyarakat mendapat ruang untuk beraktivitas dengan nyaman, serta memulihkan ekonomi Yogya,” kata Haryadi.

Sejumlah kawasan pedestrian baru seperti Kota Baru dan Jalan KH Ahmad Dahlan kini menjadi spot baru selain Malioboro bagi wisatawan yang hobi berjalan-jalan. Suasana dan penerangannya dibuat mirip Malioboro yang di waktu malam memberi suasana temaram dan hangat.

Advertising
Advertising

"Sebagai kota wisata, penataan kawasan merupakan hal yang perlu dilakukan terus menerus, agar Yogya semakin nyaman dikunjungi dan akhirnya memberi kesejahteraan bagi masyarakatnya,” kata Haryadi.

Pada Januari 2022 ini, Pemerintah DI Yogyakarta dan Kota Yogyakarta juga menyiapkan relokasi seluruh PKL di Malioboro untuk dipusatkan pada dua titik baru, yakni Pusat UMKM di depan Pasar Beringharjo dan eks gedung Dinas Pariwisata DIY.

Sekretaris DIY Kadarmanta Baskara Aji menyatakan pemindahan PKL Malioboro itu tengah dimatangkan dengan target Januari 2022 mulai relokasi. “Proses relokasi ini tetap mengedepankan musyawarah dan dimulai bulan ini," ujar Aji.

Dinas Koperasi dan UKM DIY mencatat dari pendataan saat ini ada sekitar 1.700 PKL Malioboro Yogyakarta yang nantinya direlokasi di lokasi baru.

Baca juga: Wisatawan Surabaya Jadi Pengunjung Pertama Candi Prambanan di 2022, Hadiahnya?

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram lebih dulu.

Berita terkait

Mengenang Penyair Joko Pinurbo dan Karya-karyanya

10 jam lalu

Mengenang Penyair Joko Pinurbo dan Karya-karyanya

Penyair Joko Pinurboatau Jokpin identik dengan sajak yang berbalut humor dan satir, kumpulan sajak yang identik dengan dirinya berjudul Celana.

Baca Selengkapnya

Gempa Garut, Wisatawan Panik Pantai Selatan Jabar Sempat Sepi

14 jam lalu

Gempa Garut, Wisatawan Panik Pantai Selatan Jabar Sempat Sepi

Dinas Pariwisata Kabupaten Pangandaran mengatakan pantai Pangandaran pasca terjadinya gempa Garut dalam situasi aman.

Baca Selengkapnya

Alasan Jepang Bangun Penghalang di Tempat Foto Gunung Fuji

21 jam lalu

Alasan Jepang Bangun Penghalang di Tempat Foto Gunung Fuji

Foto Gunung Fuji yang berdiri megah di delakang toko Lawson itu menarik bagi wisatawan asing

Baca Selengkapnya

Tutup Sampai Juni 2024, Benteng Vredeburg Yogya Direvitalisasi dan Bakal Ada Wisata Malam

23 jam lalu

Tutup Sampai Juni 2024, Benteng Vredeburg Yogya Direvitalisasi dan Bakal Ada Wisata Malam

Museum Benteng Vredeburg tak hanya dikenal sebagai pusat kajian sejarah perjuangan Indonesia tetapi juga destinasi ikonik di kota Yogyakarta.

Baca Selengkapnya

Hong Kong Meluncurkan Tiket Bus Khusus untuk Wisatawan

1 hari lalu

Hong Kong Meluncurkan Tiket Bus Khusus untuk Wisatawan

Mulai Sabtu, 27 Juli 2024, salah satu operator bus di Hong Kong menerapkan tiket satu hari tanpa batas untuk wisatawan

Baca Selengkapnya

8 Hotel Murah Dekat Stasiun Lempuyangan, Harga Mulai 100 Ribuan

3 hari lalu

8 Hotel Murah Dekat Stasiun Lempuyangan, Harga Mulai 100 Ribuan

Jika Anda melancong di Yogyakarta, Anda bisa memilih menginap di hotel dekat Stasiun Lempuyangan yang murah. Ini rekomendasinya.

Baca Selengkapnya

Anggota DPR Tolak Penerapan Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat: Tidak Semua Penumpang Wisatawan

3 hari lalu

Anggota DPR Tolak Penerapan Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat: Tidak Semua Penumpang Wisatawan

Anggota Komisi V DPR RI Sigit Sosiantomo menolak rencana iuran pariwisata di tiket pesawat.

Baca Selengkapnya

Alasan Sumpah Jabatan Presiden Indonesia Pertama Dilakukan di Keraton Yogyakarta

3 hari lalu

Alasan Sumpah Jabatan Presiden Indonesia Pertama Dilakukan di Keraton Yogyakarta

Di Indonesia sumpah jabatan presiden pertama kali dilaksanakan pada tahun 1949. Yogyakarta dipilih karena Jakarta tidak aman.

Baca Selengkapnya

Depo Sampah Tutup, Warga Yogyakarta Berebut Buang Sampah ke Bak Truk yang Melintas

4 hari lalu

Depo Sampah Tutup, Warga Yogyakarta Berebut Buang Sampah ke Bak Truk yang Melintas

Pascalibur Lebaran, sejumlah depo sampah di Kota Yogyakarta memang belum dibuka. Tumpukan sampah masih tampak menggunung.

Baca Selengkapnya

Massa Geruduk KPU Yogyakarta, Serukan Gerakan Oposisi Rakyat

4 hari lalu

Massa Geruduk KPU Yogyakarta, Serukan Gerakan Oposisi Rakyat

Massa menggelar aksi di depan kantor KPU Yogyakarta hari ini. Usman Hamid yang hadir di aksi itu menyinggung tentang nepotisme.

Baca Selengkapnya