Kala Kawasan Baduy Ramai Dikunjungi Wisatawan Saat Libur Tahun Baru

Reporter

Antara

Minggu, 2 Januari 2022 06:31 WIB

. Kain hasil tenunan masyarakat Baduy dijajakan di sebuah rumah di kampung Ciboleger, Banten. Kain tenun Baduy sekarang mempunyai warna beragam sehinga banyak diminati wisatawan yang datang ke komunitas adat ini. Tempo/Rully Kesuma

TEMPO.CO, Jakarta - Kawasan wisata budaya Baduy di Kabupaten Lebak Banten ternyata menjadi salah satu destinasi wisata pilihan bagi masyarakat untuk menghabiskan libur Tahun Baru. Permukiman warga adat Baduy itu ramai dikunjungi wisatawan dari berbagai daerah.

"Wisatawan itu datang ka pemukiman Badui sejak malam hingga siang hari," kata Kudil, warga Baduy Luar di Kampung Kadu Ketug, Sabtu, 1 Januari 2022.

Wisatawan yang datang itu antara lain berasal dari Banten, Jawa Barat, DKI Jakarta dan Lampung untuk menghabiskan masa libur akhir tahun. Menurut Kudil, para wisatawan itu datang untuk menikmati suasana Baduy yang tentram sekaligus menikmati beragam hasil bumi masyarakat adat setempat.

Salah satunya adalah mencicip durian. Rumah para warga Baduy dipadati wisatawan yang membeli dan memakannya di tempat itu. Kudil bahkan menyebut ada wisatawan yang sampai memborong durian hingga Rp 2 juta sebagai oleh-oleh.

Kedatangan para wisatawan itu pun membuat pendapatan masyarakat Baduy meningkat. Mereka kembali bisa menjual banyak hasil bumi dan kerajinan, seperti kain tenun, ikat kapal lomar, tas koja, pakaian kampret, suvenir, batik, dan madu. Harga produk kerajinan bervariasi, mulai Rp 20 ribu hingga Rp 750 ribu per buah.

Advertising
Advertising

"Kami sangat terbantu pergantian tahun baru membawa berkah bagi pelaku ekonomi warga Baduy," kata Kudil.

Suharmono, wisatawan asal Tangerang Selatan mengatakan sengaja pergi ke Baduy karena permukiman masyarakat adat itu dianggap tepat baginya untuk introspeksi atas kehidupan selama setahun terakhir dan membangun semangat harapan hidup lebih baik pada tahun mendatang. "Kami merayakan tahun baru ke permukiman Baduy sudah kedua kali dan menyenangkan dan damai, meski kondisi gelap gulita, karena permukiman Badui merupakan kawasan hutan," kata dia smabio menambahkan bahwa Baduy juga menerapkan larangan berkerumun dan hura-hura.

Tetua adat yang juga Kepala Desa Kanekes Kecamatan Leuwidamar Jaro Saija mengatakan kunjungan wisatawan ke Baduy saat libur Tahun Baru ini hingga ribuan orang, sedangkan tahun sebelumnya sepi. Para wisatawan itu wajib mematuhi protokol kesehatam dan aturan adat setempat. "Kami minta wisatawan dapat mematuhi aturan itu, " kata dia.

Baca juga: Ini Negara Pertama dan Terakhir yang Merayakan Tahun Baru 2022

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik Tempo.co Update untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram lebih dulu.

Berita terkait

17 Bandara Internasional Turun Status karena Sepi Kunjungan Wisman, Ini Kata Kemenhub

6 jam lalu

17 Bandara Internasional Turun Status karena Sepi Kunjungan Wisman, Ini Kata Kemenhub

Lesunya aktivitas kunjungan wisman ke 17 bandara internasional membuat Kemenhub menurunkan status penggunaan bandara menjadi bandara domestik.

Baca Selengkapnya

17 Bandara Internasional Turun Status, BPS: Hanya Digunakan 169 Wisatawan Mancanegara

1 hari lalu

17 Bandara Internasional Turun Status, BPS: Hanya Digunakan 169 Wisatawan Mancanegara

BPS mencatat hanya 169 wisatawan mancanegara yang menggunakan 17 Bandara yang kini turun status menjadi Bandara domestik.

Baca Selengkapnya

Iuran Wisata untuk Siapa

4 hari lalu

Iuran Wisata untuk Siapa

Rencana pemerintah memungut iuran wisata lewat tiket pesawat ditolak sejumlah kalangan. Apa masalahnya?

Baca Selengkapnya

Pemandangan ke Gunung Fuji Ditutup Pembatas Tinggi, Jengkel Turis Nakal

4 hari lalu

Pemandangan ke Gunung Fuji Ditutup Pembatas Tinggi, Jengkel Turis Nakal

Jepang memasang tembok pembatas yang menghalangi turis berfoto dengan latar belakang Gunung Fuji.

Baca Selengkapnya

Gempa Garut, Wisatawan Panik Pantai Selatan Jabar Sempat Sepi

5 hari lalu

Gempa Garut, Wisatawan Panik Pantai Selatan Jabar Sempat Sepi

Dinas Pariwisata Kabupaten Pangandaran mengatakan pantai Pangandaran pasca terjadinya gempa Garut dalam situasi aman.

Baca Selengkapnya

Alasan Jepang Bangun Penghalang di Tempat Foto Gunung Fuji

5 hari lalu

Alasan Jepang Bangun Penghalang di Tempat Foto Gunung Fuji

Foto Gunung Fuji yang berdiri megah di delakang toko Lawson itu menarik bagi wisatawan asing

Baca Selengkapnya

Hong Kong Meluncurkan Tiket Bus Khusus untuk Wisatawan

6 hari lalu

Hong Kong Meluncurkan Tiket Bus Khusus untuk Wisatawan

Mulai Sabtu, 27 Juli 2024, salah satu operator bus di Hong Kong menerapkan tiket satu hari tanpa batas untuk wisatawan

Baca Selengkapnya

Akademisi Ungkap Peluang Jaring Wisatawan Mancanegara Lewat Sektor Pendidikan

6 hari lalu

Akademisi Ungkap Peluang Jaring Wisatawan Mancanegara Lewat Sektor Pendidikan

Pendidikan menjadi pintu masuk untuk mengenalkan Indonesia terutama kekayaan wisata budayanya ke wisatawan mancanegara.

Baca Selengkapnya

Anggota DPR Tolak Penerapan Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat: Tidak Semua Penumpang Wisatawan

8 hari lalu

Anggota DPR Tolak Penerapan Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat: Tidak Semua Penumpang Wisatawan

Anggota Komisi V DPR RI Sigit Sosiantomo menolak rencana iuran pariwisata di tiket pesawat.

Baca Selengkapnya

Sandiaga Uno Optimistis BNI Java Jazz Tingkatkan Kunjungan Wisatawan

9 hari lalu

Sandiaga Uno Optimistis BNI Java Jazz Tingkatkan Kunjungan Wisatawan

Sandiaga Uno yakin BNI Java Jazz akan meningkatkan kunjungan wisatawan.

Baca Selengkapnya