Emirates SkyCargo Angkut 2.800 Ton Vaksin Covid-19 ke 80 Tujuan

Reporter

Tempo.co

Editor

Rini Kustiani

Jumat, 24 Desember 2021 21:14 WIB

Emirates SkyCargo mengangkut vaksin Covid-19 ke sejumlah negara. Dok. Emirates

TEMPO.CO, Jakarta - Emirates SkyCargo mengangkut 600 juta dosis vaksin Covid-19 sejak Oktober 2020 hingga sekarang. Total bobot vaksin tersebut mencapai 2.800 ton.

Dari 600 juta dosis vaksin tersebut, lebih dari 400 juta dosis dikirimkan ke negara-negara di Afrika, Timur Tengah, dan Asia, termasuk 28 juta dosis diangkut ke Indonesia. Emirates SkyCargo mengangkut vaksin Covid-19 dari 35 lokasi asal ke 80 tujuan.

Wakil Presiden Senior Emirates Divisi Kargo, Nabil Sultan mengatakan, memprioritaskan pengiriman vaksin Covid-19 melalui hub Dubai ke negara-negara berkembang. "Hampir dua pertiga dari total vaksin yang kami angkut ditujukan ke negara-negara di Afrika, Asia, dan Timur Tengah," kata Nabil Sultan dalam keterangan tertulis, Kamis 23 Desember 2021.

Ditambah dengan meluasnya program vaksinasi dan booster di seluruh negara, Nabil Sultan melanjutkan, Emirates SkyCargo mencatat peningkatan dalam permintaan transportasi vaksin Covid-19 pada paruh kedua 2021. Sepanjang Oktober dan November 2021, Emirates SkyCargo mengirimkan lebih dari 200 juta dosis vaksin. Angka ini hampir sepertiga dari total vaksin Covid-19 yang diangkut oleh Emirates SkyCargo sejak awal pandemi.

Nabil Sultan menjelaskan, jumlah dosis vaksin Covid-19 terbanyak yang diangkut dalam satu penerbangan Emirates SkyCargo adalah 7 juta dosis. "Amerika Utara dan Eropa adalah lokasi asal utama vaksin Covid-19 yang kami angkut," ujarnya. Emirates SkyCargo mengirimkan 185 juta dosis vaksin ke negara-negara di Asia, 150 juta dosis vaksin ke Afrika, dan 70 juta dosis vaksin ke Timur Tengah.

Advertising
Advertising

Mengenai penanganan vaksin Covid-19 selama perjalanan, Nabil Sultan mengatakan, terdapat solusi kargo farmasi dengan Emirates Pharma. "Ini merupakan layanan transportasi udara tiga tingkat khusus untuk obat-obatan yang sensitif terhadap suhu
dan didukung oleh infrastruktur farmasi bersertifikat," ujarnya.

Baca juga:
Garuda Jalin Kemitraan Codeshare dengan Emirates, Apa Dampaknya Bagi Penumpang?

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik Tempo.co Update untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram lebih dulu.

Berita terkait

Viral Efek Samping Vaksin AstraZeneca, Guru Besar FKUI Sebut Manfaatnya Jauh Lebih Tinggi

14 jam lalu

Viral Efek Samping Vaksin AstraZeneca, Guru Besar FKUI Sebut Manfaatnya Jauh Lebih Tinggi

Pada 2021 lalu European Medicines Agency (EMA) telah mengungkap efek samping dari vaksinasi AstraZeneca.

Baca Selengkapnya

Respons Isu Efek Langka Vaksin AstraZeneca, Budi Gunadi: Benefitnya Jauh Lebih Besar

2 hari lalu

Respons Isu Efek Langka Vaksin AstraZeneca, Budi Gunadi: Benefitnya Jauh Lebih Besar

Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin buka suara soal efek samping langka dari vaksin AstraZeneca.

Baca Selengkapnya

Selain AstraZeneca, Ini Daftar Vaksin Covid-19 yang Pernah Dipakai Indonesia

2 hari lalu

Selain AstraZeneca, Ini Daftar Vaksin Covid-19 yang Pernah Dipakai Indonesia

Selain AstraZeneca, ini deretan vaksin Covid-19 yang pernah digunakan di Indonesia

Baca Selengkapnya

Komnas PP KIPI Sebut Tidak Ada Efek Samping Vaksin AstraZeneca di Indonesia

3 hari lalu

Komnas PP KIPI Sebut Tidak Ada Efek Samping Vaksin AstraZeneca di Indonesia

Sebanyak 453 juta dosis vaksin telah disuntikkan ke masyarakat Indonesia, dan 70 juta dosis di antaranya adalah vaksin AstraZeneca.

Baca Selengkapnya

Pembekuan Darah Usai Vaksinasi AstraZeneca, Epidemiolog: Kasusnya Langka dan Risiko Terkena Minim

3 hari lalu

Pembekuan Darah Usai Vaksinasi AstraZeneca, Epidemiolog: Kasusnya Langka dan Risiko Terkena Minim

Pasien pembekuan darah pertama yang disebabkan oleh vaksin AstraZeneca adalah Jamie Scott.

Baca Selengkapnya

Fakta-fakta Vaksin AstraZeneca: Efek Samping, Kasus Hukum hingga Pengakuan Perusahaan

3 hari lalu

Fakta-fakta Vaksin AstraZeneca: Efek Samping, Kasus Hukum hingga Pengakuan Perusahaan

Astrazeneca pertama kalinya mengakui efek samping vaksin Covid-19 yang diproduksi perusahaan. Apa saja fakta-fakta seputar kasus ini?

Baca Selengkapnya

Nikita Willy dan Indra Priawan Bertualang di Dubai, Nikmati Wisata Budaya hingga Uji Nyali

3 hari lalu

Nikita Willy dan Indra Priawan Bertualang di Dubai, Nikmati Wisata Budaya hingga Uji Nyali

Nikita Willy dan Indra Priawan menjelajahi kekayaan budaya Emirati hingga menjajal Edge Walk dalam kampanye baru pariwisata Dubai.

Baca Selengkapnya

6 Tempat Wisata Gratis di Dubai, dari Kawasan Bersejarah hingga Danau di Tengah Gurun

4 hari lalu

6 Tempat Wisata Gratis di Dubai, dari Kawasan Bersejarah hingga Danau di Tengah Gurun

Dubai memiliki banyak pilihan untuk backpacker atau wisatawan dengan budget terbatas. Bahkan, banyak spot turis yang bisa dinikmati secara gratis.

Baca Selengkapnya

Melihat Sejarah Pendirian Uni Emirat Arab di Etihad Museum Dubai

4 hari lalu

Melihat Sejarah Pendirian Uni Emirat Arab di Etihad Museum Dubai

Bentuk bangunan Etihad Museum di Dubai ini unik, mirip dengan gulungan kertas yang akan mengingatkan pada Treaty of the UAE

Baca Selengkapnya

Untuk Pertama Kali, AstraZeneca Akui Vaksin Covidnya Punya Efek Samping Langka

4 hari lalu

Untuk Pertama Kali, AstraZeneca Akui Vaksin Covidnya Punya Efek Samping Langka

Perusahaan farmasi AstraZeneca digugat dalam gugatan class action atas klaim bahwa vaksin Covid-19 produksinya menyebabkan kematian dan cedera serius

Baca Selengkapnya