12 Tarian Klasik Yogyakarta Tampil di Dubai World Expo 2021

Rabu, 10 November 2021 17:55 WIB

Tari klasik Yogyakarta ditampilkan dalam Dubai World Expo yang berlangsung 5-11 November 2021. Dok. Pemerintah DI Yogyakarta

TEMPO.CO, Yogyakarta - Pemerintah Daerah Istimewa Yogyakarta menampilkan 12 repertoar tari Keraton Yogyakarta dalam Dubai World Expo atau DWE yang berlangsung 5-11 November 2021 di Dubai, Uni Emirat Arab atau UEA.

Paniradya Pati Kaistimewaan DI Yogyakarta, Aris Eko Nugroho mengatakan, penampilan tari keraton merupakan salah satu pertunjukan yang unik di Dubai Expo 2020. "Kebetulan kami mendapat tiga slot tempat, yakni indoor di teater room untuk tari pembuka dan dua lainnya outdoor," kata Aris Eko dalam dialog secara daring, Rabu 10 November 2021.

Dalam acara tersebut, Yogyakarta menampilkan tujuh repertoar. Sejumlah tarian yang ditampilkan antara lain Tari Golek Bawaraga, Menak Kakung, Klana Topeng, Menak Putri, Golek Ayun-ayun, Topeng Alus, Srimpi Muncar, Sasanti Manghayu-hayu, Beksan Anila Prahasta, Sekar Pudyastuti, Bambangan Cakil, dan Regol Gunungsari.

Tari klasik Yogyakarta ditampilkan dalam Dubai World Expo yang berlangsung 5-11 November 2021. Dok. Pemerintah DI Yogyakarta

Aris mengatakan seni tari tradisional Keraton Ygyakarta merupakan warisan budaya turun-temurun yang saat ini masih terjaga keasliannya dan disertai nilai-nilai luhur. "Repertoar tari yang dibawakan merupakan tarian tradisional terbaik, yang hanya dapat ditampilkan pada acara-acara khusus di depan tamu negara atau pada misi budaya," ujarnya. Tampilnya sederet tari ini menjadi daya jual keunikan Yogyakarta sebagai pusat budaya dan wisata di Pulau Jawa.

Pemerintah DI Yogyakarta turut serta dalam ajang ini untuk meningkatkan kesadaran dan pengetahuan masyarakat Uni Emirat Arah tentang Yogyakarta. Musababnya, menurut Aris, Dubai merupakan menjadi kota ekonomi yang berpenduduk sekitar tiga juta dan hanya 25 persen saja yang penduduk asli UEA. "Perekonomian di sini tinggi karena Dubai menjadi perhubung dari dan ke Uni Eropa," tuturnya.

Tari klasik Yogyakarta ditampilkan dalam Dubai World Expo yang berlangsung 5-11 November 2021. Dok. Pemerintah DI Yogyakarta

Kepala Bidang Promosi dan Pemasaran Dinas Pariwisata DI Yogyakarta, Marlina Hidayati mengatakan, dalam Dubai World Expo, dinas pariwisata menawarkan beberapa gagasan pada Business Tourism Forum, yakni Wellness Tourism, Quality Tourism, dan Yogyakarta Cultural Experiences. "Semuanya kami tawarkan dengan dengan fasilitas yang premium," kata Marlina.

Penawaran tersebut karena latar belakang potensi pariwisata DI Yogyakarta memenuhi kriteria 3A, yakni Attraction, Amenities, dan Accesibilities. Selain itu, pergeseran tren di masa pandemi Covid-19 dari single tourism dan quality tourim, bukan wisata dengan peserta dalam jumlah banyak alias mass tourism.

Advertising
Advertising

"Perlu upaya mendongkrak lamanya wisatawan berada di suatu destinasi untuk memperoleh lebih banyak lagi dana yang mereka gunakan," kata Marlina. Caranya, dengan menguatkan storynomic atau storytelling dalam wisata.

Baca juga:
Kasus Covid-19 Naik, Sultan Yogyakarta Soroti Pelanggar Protokol Kesehatan

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik Tempo.co Update untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram lebih dulu.

Berita terkait

Pelaku Wisata hingga Mantan Wakil Wali Kota Yogyakarta Soroti Larangan Study Tour

2 jam lalu

Pelaku Wisata hingga Mantan Wakil Wali Kota Yogyakarta Soroti Larangan Study Tour

Menurutnya study tour memiliki efek domino pada hidupnya pariwisata sekaligus perekonomian daerah, terutama di Yogyakarta.

Baca Selengkapnya

Pentas Rebon di Taman Budaya Yogyakarta Hadir Lagi, Campuran Seni Ketoprak, Teater, dan Dagelan Mataraman

15 jam lalu

Pentas Rebon di Taman Budaya Yogyakarta Hadir Lagi, Campuran Seni Ketoprak, Teater, dan Dagelan Mataraman

Pentas Rebon kolaborasi pertunjukan seni ketoprak, teater dan Dagelan Mataraman dari komunitas budaya kabupaten/kota di Yogyakarta.

Baca Selengkapnya

Cerita Mahfud MD Sematkan Pepatah Sakral di Prasasti Asrama Mahasiswa Madura Yogya

1 hari lalu

Cerita Mahfud MD Sematkan Pepatah Sakral di Prasasti Asrama Mahasiswa Madura Yogya

Mahfud MD didapuk meresmikan asrama mahasiswa Madura Yogyakarta yang baru selesai direnovasi pada Senin 20 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Respons PHRI Yogyakarta Soal Wacana Pelarangan Study Tour

1 hari lalu

Respons PHRI Yogyakarta Soal Wacana Pelarangan Study Tour

Study tour dinilai menunjuang program pemerintah terutama Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif.

Baca Selengkapnya

Ratusan Pelari Diajak Susuri Spot Ikonik di Kampus UGM Yogyakarta

2 hari lalu

Ratusan Pelari Diajak Susuri Spot Ikonik di Kampus UGM Yogyakarta

Event lari Pejuang Run di Yogyakarta, Ahad, 19 Mei 2024, digelar untuk menyambut Hari Kebangkitan Nasional.

Baca Selengkapnya

Bus Study Tour Pelajar Yogyakarta Tertimpa Tiang Listrik di Bali, Disdik : Tak Ada Korban

2 hari lalu

Bus Study Tour Pelajar Yogyakarta Tertimpa Tiang Listrik di Bali, Disdik : Tak Ada Korban

Bus study tour yang tertimpa tiang listrik itu diganti dengan unit baru yang unitnya didatangkan dari Jember Jawa Timur.

Baca Selengkapnya

Soal Sampah Tak Kunjung Selesai, Kota Yogya dan Bantul Teken Kerjasama Disaksikan Sultan

3 hari lalu

Soal Sampah Tak Kunjung Selesai, Kota Yogya dan Bantul Teken Kerjasama Disaksikan Sultan

Persoalan sampah di Yogyakarta seolah tak kunjung usai penutupan permanen Tempat Pengelolaan Akhir (TPA) Piyungan awal Mei 2024 lalu.

Baca Selengkapnya

VoA 7 Hari Tak Kunjung Ditetapkan Kemenkeu, Target Kunjungan Wisman ke Kepri akan Diturunkan

4 hari lalu

VoA 7 Hari Tak Kunjung Ditetapkan Kemenkeu, Target Kunjungan Wisman ke Kepri akan Diturunkan

Visa on Arrival 7 hari ini sangat penting untuk mengejar target kunjungan turis ke Kepri

Baca Selengkapnya

Wisata ke Pantai Selatan Yogyakarta? Awas Sengatan Ubur-ubur

4 hari lalu

Wisata ke Pantai Selatan Yogyakarta? Awas Sengatan Ubur-ubur

Puluhan orang tersengat ubur-ubur. Sebelumnya akhir April, sejumlah wisatawan dilaporkan tersengat ubur ubur saat bermain di Pantai Krakal Gunungkidul

Baca Selengkapnya

ASITA Gelar Munas di Batam, Diharapkan Berikan Inovasi Baru Pariwisata

4 hari lalu

ASITA Gelar Munas di Batam, Diharapkan Berikan Inovasi Baru Pariwisata

Munas ASITA yang ke-13 ini dapat melahirkan terobosan-terobosan baru dalam memajukan industri pariwisata di Indonesia

Baca Selengkapnya