Musim Hujan, Ayo Ramai-ramai Membersihkan Pantai

Reporter

Tempo.co

Editor

Rini Kustiani

Senin, 1 November 2021 11:26 WIB

Ilustrasi membersihkan pantai. Dok. Agoda

TEMPO.CO, Jakarta - Musim hujan menjadi momentum yang tepat untuk melakukan aksi bersih-bersih pantai. Musababnya, selama musim hujan, air laut pasang akan membawa berbagai sampah dari tengah laut atau darah. Sampah ini tentu berbahaya untuk lingkungan dan biota laut.

Survei Sustainable Travel Trends 2021 Agoda, pantai dan perairan yang tercemar adalah kekhawatiran terbesar kedua yang menjadi dampak pariwisata terhadap lingkungan. Senior Country Director, Indonesia, Agoda, Gede Gunawan mengajak karyawan, rekanan, dan wisatawan untuk membersihkan pantai sembari berpelesir.

"Kami mendorong karyawan untuk mengambil hari libur dan menjadi relawan demi melakukan sesuatu yang mereka yakini dan mendukung komunitas di mana kami bekerja," kata Gede Gunawan dalam keterangan tertulis, Sabtu, 30 Oktober 2021. Pada Jumat, 29 Oktober 2021 misalkan, sebanyak 200 orang yang terdiri atas 50 relawan Agoda, 100 partner hotel Agoda, dan masyarakat membersihkan Pantai Kuta di Bali.

"Ini menjadi bagian dari perubahan, membantu melindungi pantai, saat pariwisata kembali buka secara bertahap," kata Gede Gunawan. "Dengan begitu, kita semua turut berkontribusi pada pengalaman berwisata yang lebih baik bagi wisatawan di pantai."

Tetap menerapkan protokol kesehatan, para relawan itu memakai sarung tangan untuk memungut sampah yang berserakan di Pantai Kuta, terutama di kawasan Legian, Bali. Selain di Bali, relawan Agoda juga telah membersihkan pantai di Singapura dan Phuket, Thailand pada Agustus dan September 2021, lewat kampanye #MyPledge. Wilayah berikutnya akan akan disasar adalah Hong Kong dan Bangkok.

Baca juga:
Hotel Sebaiknya Menyediakan 3 Fasilitas Baru untuk Tamu Seperti di Singapura

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik Tempo.co Update untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram lebih dulu.

Advertising
Advertising

Berita terkait

AIR 2024 Sukses DIgelar, Kukuhkan Pulau Peninsula Sebagai Destinasi Wisata Olahraga

7 jam lalu

AIR 2024 Sukses DIgelar, Kukuhkan Pulau Peninsula Sebagai Destinasi Wisata Olahraga

AIR 2024 mendukung kawasan Nusa Dua, khususnya Pulau Peninsula sebagai salah satu destinasi wisata olahraga menarik di Bali

Baca Selengkapnya

KemenKopUKM Pastikan Kebijakan Pemerintah Berpihak pada Pelaku UMKM

1 hari lalu

KemenKopUKM Pastikan Kebijakan Pemerintah Berpihak pada Pelaku UMKM

KemenkopUKM tidak menemukan aturan yang melarang secara spesifik warung Madura untuk beroperasi sepanjang 24 jam dalam Perda Kabupaten Klungkung

Baca Selengkapnya

BMTH Harus Beri Manfaat Besar Bagi Masyarakat Bali

2 hari lalu

BMTH Harus Beri Manfaat Besar Bagi Masyarakat Bali

Proyek Bali Maritime Tourism Hub (BMTH) yang sedang dibangun di Pelabuhan Benoa, Bali, harus memberi manfaat yang besar bagi masyarakat Bali.

Baca Selengkapnya

100 Pantai Terbaik di Dunia, Salah Satunya dari Indonesia

2 hari lalu

100 Pantai Terbaik di Dunia, Salah Satunya dari Indonesia

Berikut ini deretan pantai terbaik di dunia. Indonesia juga termasuk ke dalam daftar dengan pantai terindah di dunia. Daerah mana?

Baca Selengkapnya

Terkini: Usulan BTN Program 3 Juta Rumah Prabowo-Gibran, Pro Kontra Rencana Buka Lahan 1 Juta Ha untuk Padi Cina

2 hari lalu

Terkini: Usulan BTN Program 3 Juta Rumah Prabowo-Gibran, Pro Kontra Rencana Buka Lahan 1 Juta Ha untuk Padi Cina

BTN mengusulkan skema dana abadi untuk membiayai program 3 juta rumah yang dicanangkan oleh pasangan Capres-cawapres terpilih Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Terkini: Anggota DPR Tolak Penerapan Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat, TKN Prabowo-Gibran Sebut Susunan Menteri Tunggu Jokowi dan Partai

3 hari lalu

Terkini: Anggota DPR Tolak Penerapan Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat, TKN Prabowo-Gibran Sebut Susunan Menteri Tunggu Jokowi dan Partai

Anggota Komisi V Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Sigit Sosiantomo mengatakan penetapan tarif tiket pesawat harus memperhatikan daya beli masyarakat.

Baca Selengkapnya

BMKG Peringatkan Potensi Gelombang Tinggi Hingga 2,5 Meter di Perairan Sumatera, Jawa dan Bali

3 hari lalu

BMKG Peringatkan Potensi Gelombang Tinggi Hingga 2,5 Meter di Perairan Sumatera, Jawa dan Bali

BMKG mengeluarkan peringatan dini potensi gelombang tinggi di perairan seperti Sumatera, Jawa dan Bali pada 25-26 April 2024.

Baca Selengkapnya

Anggota DPR Tolak Penerapan Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat: Tidak Semua Penumpang Wisatawan

3 hari lalu

Anggota DPR Tolak Penerapan Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat: Tidak Semua Penumpang Wisatawan

Anggota Komisi V DPR RI Sigit Sosiantomo menolak rencana iuran pariwisata di tiket pesawat.

Baca Selengkapnya

Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat Dinilai Berpotensi Langgar Undang-undang

4 hari lalu

Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat Dinilai Berpotensi Langgar Undang-undang

Rencana pemerintah memberlakukan penarikan iuran pariwisata di tiket pesawat dinilai berpotensi melanggar undang-undang.

Baca Selengkapnya

Tolak Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat, Garuda Indonesia: Membebani Penumpang

4 hari lalu

Tolak Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat, Garuda Indonesia: Membebani Penumpang

Direktur Utama Garuda Indonesia Irfan Saputra menyatakan tidak setuju terhadap rencana penerapan iuran pariwisata di tiket pesawat.

Baca Selengkapnya