Wisata Lombok Bergerak, Hunian Hotel Naik Lewat Road to Festival Pesona Senggigi
Reporter
Supriyantho Khafid (Kontributor)
Editor
Rini Kustiani
Minggu, 3 Oktober 2021 21:38 WIB
TEMPO.CO, Mataram - Setelah satu setengah tahun sepi karena pandemi Covid-19, aktivitas wisata di Senggigi, Lombok, NTB, mulai bergulir kembali saat pemerintah menggelar Road to Festival Pesona Senggigi. Agenda pameran produk dan pertunjukan seni budaya ini melibatkan sejumlah pengelola hotel, pelaku UMKM, dan pekerja seni.
Acara Road to Festival Pesona Senggigi yang diadakan oleh Dinas Pariwisata Kabupaten Lombok Barat, NTB, ini mampu mendongkrak tingkat hunian hotel di kawasan Senggigi. Ada empat hotel yang menjadi tempat acara. Hotel-hotel itu adalah The Jayakarta Lombok Beach Resort and Spa sebagai tempat pergelaran Tari Gandrung, Musik Cepung, dan Musik Kolaborasi. Pargelaran Wayang Kulit Jawa di Hotel Aruna Senggigi, Pergelaran Wayang Sasak di Hotel Kila Senggigi, dan love music yang mengiringi pameran ekonomi kreatif dan tanaman hias di Hotel Holiday Resort Lombok.
General Manager The Jayakarta Lombok Beach Resort and Spa, Cherry Abdul Hakim mengatakan okupansi di hotelnya naik sekitar 80 persen dari 120 kamar yang dioprasikan. "Acara ini membawa berkah buat kami," kata Cherry pada Sabtu, 2 Oktober 2021.
Menurut dia, konsep festival ini berbeda dengan festival sebelumnya. Biasanya, kata Cherry, festival mengambil tempat di jalan raya dan kerap mengganggu arus lalu lintas. Kali ini, Road to Festival Pesona Senggigi terselenggara di hotel-hotel di Senggigi, sehingga sekaligus dapat menambah daya tarik dan okupansi hotel. "Konsep ini yang kami inginkan," ujarnya. Dengan begitu, tamu tak sekadar menginap dan menikmati fasilitas hotel, namun juga menyaksikan pergelaran seni budaya sekaligus belanja suvenir.
General Manager Aruna Senggigi Resort and Convention, Weni Kristanti juga mengatakan mendapat berkah dari Road to Festival Pesona Senggigi 2021 yang diinisiasi oleh Dinas Pariwisata Kabupaten Lombok Barat. Hunian kamar hotelnya terisi sekitar 70 persen.
Kegitaan-kegiatan ini menambah kepercaayan masyarakat luar bahwa Kabupaten Lombok Barat, NTB, aman dikunjungi. "Dan kami siap menyambut perhelatan internasional World Superbike pada November nanti," kata Weni. Mengenai pertunjukan wayang kulit Jawa yang berlangsung di Aruna Senggigi Resort and Convention, menurut dia, cukup banyak penikmat wayang kulit Jawa dan komunitas masyarakat Jawa di Lombok. Dengan begitu, banyak orang yang antusias datang ke Senggigi untuk menonton.
Direktur Sales of Marketing Hotel Kila Senggigi Lombok, Aang Sadikin mengapresiasi usaha pemerintah dalam membangkitkan pariwisata Senggigi. "Saya sangat menghargai gebrakan ini," ujarnya. Hunian kamar di Hotel Kila Senggigi Lombok mencapai 67 persen atau terisi 83 kamar dari total 167 kamar. Sedangkan Hotel Holiday Resort Lombok sudah fully booked atau terisi penuh.
Baca juga:
Nonton Wayang Jawa dan Wayang Sasak di Road to Festival Pesona Senggigi Lombok