TEMPO.CO, Jakarta - Surabaya adalah kota metropolitan terbesar kedua di Indonesia setelah Jakarta. Kota Pahlawan ini memiliki ikon tugu dan monumen bersejarah. Apa saja?

Dilansir dari repository.dinamika.ac.id, ada beberapa tugu atau monumen yang direkomendasikan untuk dikunjungi oleh para wisatawan yang datang ke Kota Surabaya. Hal itu dilakukan supaya mereka bisa tahu mengenai sejarah Kota Surabaya di masa lalu. Adapun daftar-daftar monumen atau tugu tersebut adalah sebagai berikut :

1. Monumen Jalesveva Jayamahe

Monumen Jalesveva Jayamahe adalah monumen paling tinggi yang ada di Kota Surabaya. Monumen ini terletak di ujung dermaga kawasan armada timur, Kota Surabaya, tepatnya di wilayah perak.

Di monumen tersebut terdapat sebuah patung raksasa berupa perwira Angkatan Laut yang berdiri gagah di atas sebuah bangunan.

Keberadaan monumen itu tentu mengingatkan warga Surabaya tentang kuatnya kemampuan pasukan Angkatan Laut yang dimiliki oleh Republik Indonesia.

2. Monumen Bambu Runcing

Monumen Bambung Runcing merupakan salah satu ikon Kota Surabaya. Monumen ini didirikan sebagai bentuk penghargaan atas keberanian arek-arek Surabaya melawan tentara sekutu pada peristiwa pertempuran 10 November 1945.

Monumen Bambu Runcing mempunyai bentuk berupa sekumpulan bambu yang berjumlah lima buah dengan ketinggian yang berbeda-beda. Kemudian di area kaki monumen ini, terdapat sebuah taman yang indah. Lalu saat malam hari, penampilan taman tersebut nampak semakin cantik karena telah disoroti lampu warna-warni.

3. Patung Sura dan Buaya

Patung Sura dan Buaya merupakan simbol abadi Kota Surabaya. Bahkan nama Kota Surabaya sendiri diambil dari nama dua hewan yaitu Sura yang memiliki arti hiu dan baya yang berarti buaya.

Patung Sura dan Buaya ini sering menjadi sasaran utama bagi para pengunjung ya g datang ke Kota Surabaya. Mereka tak lupa untuk mengabadikan momen dengan berfoto di depan patung.

4. Monumen Tugu Pahlawan

Monumen Tugu Pahlawan merupakan salah satu ikon bersejarah yang menjadi ciri khas kota Surabaya. Monumen ini memiliki ketinggian sekitar 41 meter dengan bentuk menyerupai lingga atau paku yang berdiri terbalik.

Monumen Tugu Pahlawan dibangun untuk memperingati peristiwa Pertempuran 10 November 1945 di Surabaya, dimana waktu itu arek-arek Suroboyo berjuang melawan pasukan sekutu dan Belanda yang hendak menjajah kembali Negeri Indonesia.

PRIMANDA ANDI AKBAR

Baca: Destinasi Wisata Surabaya, Berkunjung ke Rumah Tjokroaminoto dan WR Supratman