TEMPO.CO, Jakarta - Surabaya adalah kota yang dijuluki sebagai kota pahlawan. Julukan tersebut diperoleh karena kota ini menyimpan banyak kisah perjuangan bangsa dalam merebut dan mempertahankan kemerdekaan Indonesia.
Surabaya memiliki banyak lokasi bersejarah yang kini telah dijadikan destinasi wisata sejarah. Lokasi-lokasi tersebut tentunya menarik untuk dikunjungi dan dijadikan sarana edukasi. Berikut merupakan 5 tempat wisata sejarah di Surabaya:
- Tugu Pahlawan
Tugu Pahlawan merupakan salah satu ikon wisata di Surabaya. Tugu ini berlokasi di Jalan Pahlawan dan didirikan untuk mengenang sejarah perjuangan pahlawan kemerdekaan pada pertempuran 10 November 1945.
Pengunjung yang ingin berwisata ke Tugu Pahlawan tidak akan dipungut biaya sepeserpun, kecuali jika berkunjung ke Museum 10 November. Museum tersebut berada di dalam areal komplek tugu dan tiket masuknya dihargai Rp 5.000 per orang.
- Museum H.O.S Tjokroaminoto
Sejak tahun 2017, kediaman H.O.S Tjokroaminoto telah diresmikan oleh Pemerintah Kota Surabaya sebagai destinasi wisata sejarah. Tjokroaminoto merupakan tokoh penting kemerdekaan sekaligus pemimpin organisasi pertama Indonesia, Sarekat Islam.
Museum ini berlokasi di Jalan Peneleh Gang VII No.29-31, kecamatan Genteng dan beroperasi setiap Selasa-Minggu pukul 08.00 hingga 17.00. Tidak ada biaya masuk bagi wisatawan ingin berkunjung.
- Hotel Yamato
Saat pertempuran 10 November, terjadi momentum perobekan bagian biru bendera Belanda menjadi bendera Indonesia. Peristiwa bersejarah tersebut terjadi di sebuah hotel yang diberi nama Hotel Yamato.
Kini, nama hotel telah berganti menjadi Hotel Majapahit. Hotel ini menyediakan Heritage Hotel Tour bagi masyarakat umum secara perorangan maupun rombongan.
4. Gedung Internatio
Gedung Internatio merupakan bangunan yang terkait dengan Pertempuran Surabaya pada Oktober 1945. Bangunan ini merupakan saksi perjuangan arek-arek Suroboyo melawan tentara sekutu dibawah pimpinan Brigjen AWS Mallaby.
Setelah tentara sekutu membebaskan tawanan Belanda tanpa ijin dan pihak Inggris berkhianat, arek-arek Surabaya merasa marah. Pertempuran yang terjadi kemudian menewaskan Brigjen AWS Mallaby dan menggemparkan dunia.
5. Museum WR. Soepratman
Wisata sejarah di Surabaya berikutnya adalah museum yang dulunya ditinggali oleh pencipta lagu Indonesia Raya, WR Supratman di Surabaya. Museum ini beroperasi setiap Selasa-Minggu pukul 09.00 hingga 17.00 WIB. Ruangan yang terdapat di Museum WR. Soepratman adalah dua kamar tidur di sisi kanan dan ruang tamu di sisi kiri. Pada ruang tamu, terpampang foto-foto WR Supratman dan lemari berisi replika biola miliknya.
SITI NUR RAHMAWATI
Baca: Liburan di Surabaya, Ayo Belajar Sejarah di Rumah Tjokroaminoto
