Uniknya Istilah Jatuh di Bahasa Sunda, dari Tijengkang Hingga Tisorodot

Senin, 30 Agustus 2021 18:16 WIB

Atlet Latvia, Deniss Vasiljevs terpeleset saat tampil dalam ISU Grand Prix Rostelecom Cup 2016 di Moskow, Rusia, 4 November 2016. REUTERS/Grigory Dukor

TEMPO.CO, Jakarta - Indonesia dikaruniai dengan bahasa daerah yang beragam. Masing-masing bahasa memiliki keunikan dan ragam kata yang menarik. Salah satunya adalah bahasa Sunda.

Selain memiliki ungkapan dengan muatan kearifan lokal, bahasa Sunda juga memiliki beragam kosakata yang unik. Bahasa daerah yang penggunanya tersebar di Jawa Barat dan Banten ini, memiliki perbendaharaan kata yang sangat bervariasi.

Salah satu contohnya adalah kata “jatuh”. Kata tersebut dalam bahasa Sunda memiliki banyak istilah lain untuk mengungkapkannya.

Advertising
Advertising

Untuk menyebut jatuh dari ketinggian, bahasa Sunda yang umum dipakai ialah ragrag dan murag. Kata ragrag digunakan untuk makhluk hidup dan murag digunakan untuk benda mati.

Selain itu, masih ada banyak lagi kosakata untuk menyebutkan variasi jatuh yang makna dasarnya kurang lebih sama, yakni terjatuh. Di antaranya ada kata labuh dan geubis. Labuh termasuk kategori loma atau akrab, sedangkan geubis kesannya lebih lemes atau halus.

Adapun variasi lainnya adalah sebagai berikut:

Untuk menyatakan seseorang yang jatuh ke depan, bahasa Sunda menggunakan istilah tikusruk. Namun, jika jatuh ke belakang akan disebut tijengkang.

Bila jatuh terlempar disebut tijungkel. Jika jatuh karena tersandung, kata yang digunakan adalah tikosewad. Namun bila jatuh sambil meluncur, maka disebut tigolosor atau ngagolosor.

Lalu, jika jatuh masuk dalam lubang kata yang tepat adalah tigebrus, tetapi bila terpeleset itu tiseureuleu.

Melansir dari akun instagram @pemkotbogor, selain kata-kata di atas, tercatat pula sejumlah kosakata lain yang memiliki arti terjatuh, yakni tigedebru, tigubrag, tigedebut, tigejebur, tigujubar, tigorobas, tigorolong, tigulitik, tigurawil, tigolepak, tijalikeuh, tijengkang, tijongjolong, tijungkel, tinjungkir, tijurahroh, tikokojot, tikucuprak, tikudawet, tikunclung, tiporos, tiseureuleu, titiliktikan, titotolonjong, dan tisorodot.

Banyaknya istilah ini terkadang cukup membingungkan. Pasalnya, kosakata itu nantinya bakal membentuk kalimat seperti yang ingin diucapkan. Jangankan orang luar Sunda, sepertinya orang Sunda sendiri pun belum tentu paham semuanya.

M. RIZQI AKBAR

Baca juga:

Resep Pepes Ikan Duri Lunak, Kuliner Khas Sunda Nikmat Tiada Tara

Berita terkait

Intensitas Gempa di Jawa Barat Tinggi, BMKG Minta Masyarakat Adaptif dan Proaktif Mitigasi Bencana

8 jam lalu

Intensitas Gempa di Jawa Barat Tinggi, BMKG Minta Masyarakat Adaptif dan Proaktif Mitigasi Bencana

Wilayah Garut, Cianjur, Tasikmalaya, Pangandaran dan Sukabumi memiliki sejarah kejadian gempa bumi yang sering terulang sejak tahun 1844.

Baca Selengkapnya

Rekomendasi 20 Destinasi Wisata Garut, Termasuk Candi Cangkuang dan Leuwi Jurig

9 jam lalu

Rekomendasi 20 Destinasi Wisata Garut, Termasuk Candi Cangkuang dan Leuwi Jurig

Garut alami gempa bumi belum lama ini. Daerah ini memiliki beragam destinasi wisata unggulan, antara lain Candi Cangkuang hingga Pantai Cijeruk.

Baca Selengkapnya

BMKG Prakirakan Hujan Lebat Disertai Petir di Sejumlah Wilayah di Jawa Barat Sepekan Ini

1 hari lalu

BMKG Prakirakan Hujan Lebat Disertai Petir di Sejumlah Wilayah di Jawa Barat Sepekan Ini

BMKG memprakirakan adanya potensi hujan lebat disertai petir 29 April - 5 Mei 2024 di wilayah Jawa Barat.

Baca Selengkapnya

Serial Secret Ingredient Dibantu 3 Alih Bahasa

2 hari lalu

Serial Secret Ingredient Dibantu 3 Alih Bahasa

Nicholas Saputra menceritakan berbagai hal menarik soal proses syuting "Secret Ingredient". Salah satunya soal penggunaan beberapa alih bahasa.

Baca Selengkapnya

13 Ribu Jamaah Haji Jawa Barat Terbang dari Kertajadi, Embarkasi di Indramayu

3 hari lalu

13 Ribu Jamaah Haji Jawa Barat Terbang dari Kertajadi, Embarkasi di Indramayu

Jamaah haji Jawa Barat ada yang berangkat dari Bandar Kertajati di Majalengka dan Bandara Soekarno Hatta di Tangerang, Banten.

Baca Selengkapnya

Keunikan Stadion Siliwangi, Lokasi Konser Sheila on 7 di Bandung, Pernah jadi Markas Tim Sepak Bola Militer Belanda

4 hari lalu

Keunikan Stadion Siliwangi, Lokasi Konser Sheila on 7 di Bandung, Pernah jadi Markas Tim Sepak Bola Militer Belanda

Di Bandung, Sheila on 7 akan mangung di Stadion Siliwangi. Awalnya stadion itu bernama lapangan SPARTA, markas tim sepak bola militer Hindia Belanda.

Baca Selengkapnya

Ketahui Bahasa Cinta yang Dibutuhkan Keluarga

5 hari lalu

Ketahui Bahasa Cinta yang Dibutuhkan Keluarga

Ibu cerdas perlu mengetahui bahasa cinta atau kasih sayang yang digunakan untuk mengungkapkan perhatian pada orang lain.

Baca Selengkapnya

Separuh Jawa Barat Kemarau Mulai Juni, Durasi Cuaca Kering di Indramayu Paling Panjang

6 hari lalu

Separuh Jawa Barat Kemarau Mulai Juni, Durasi Cuaca Kering di Indramayu Paling Panjang

Sebagian besar Jawa Barat baru akan memasuki kemarau pada pertengahan 2024. Durasi di beberapa wilayah lebih panjang.

Baca Selengkapnya

Ma'ruf Amin Sebut 315 Proyek Senilai Rp 17,8 Triliun Dibiayai Surat Berharga Syariah Negara

6 hari lalu

Ma'ruf Amin Sebut 315 Proyek Senilai Rp 17,8 Triliun Dibiayai Surat Berharga Syariah Negara

Ma'ruf Amin meminta agar KDEKS Jawa Barat mengambil peran untuk memperluas inklusi keuangan syariah.

Baca Selengkapnya

KPU Ungkap Alasan Launching Pendaftaran Badan Ad Hoc untuk Pilkada 2024 di Depok

6 hari lalu

KPU Ungkap Alasan Launching Pendaftaran Badan Ad Hoc untuk Pilkada 2024 di Depok

KPU menilai Depok memiliki banyak kampus besar sehingga diharapkan mereka terlibat sebagai penyelenggara dalam pelaksanaan Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya