Di Yogyakarta, Scan Aplikasi PeduliLindungi di Mal, Restoran, Sampai Angkringan

Senin, 23 Agustus 2021 20:03 WIB

Tampilan awal aplikasi PeduliLindungi yang diinisiasi pemerintah sebagai upaya untuk menghentikan penyebaran virus corona COVID-19. (ANTARA/Arindra Meodia)

TEMPO.CO, Yogyakarta - Pemerintah DI Yogyakarta mulai menggalakkan penggunaan aplikasi PeduliLindungi bagi setiap orang yang hendak beraktivitas di ruang publik. Aplikasi menyimpan data apakah penggunanya sudah mendapatkan vaksin Covid-19 atau belum sekaligus menunjukkan sertifikat vaksinasi.

Sekretaris Daerah Istimewa Yogyakarta, Kadarmanta Baskara Aji mengatakan mulai pekan ini akan mulai menyiapkan implementasi aplikasi PeduliLindungi untuk restoran, mall atau pusat perbelanjaan, dan berbagai tempat publik lainnya.
"Jadi, seluruh aktivitas masyarakat, ke restoran, ke mall, warteg, kafe, sampai angkringan wajib menggunakan aplikasi PeduliLindungi itu," kata Baskara Aji seusai rapat bersama Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan, Senin, 23 Agustus 2021.

Baskara Aji menambahkan, di dalam aplikasi PeduliLindungi sudah tercantum beragam informasi yang dibutuhkan untuk membantu menekan penularan kasus Covid-19. Selain mengecek apakah orang yang menggunakan aplikasi tersebut sudah divaksin atau belum, peranti lunak itu juga bisa memperlihatkan hasil PCR pemiliknya.

Nantinya, menurut Baskara Aji, pengunjung mall, restoran, hingga angkringan wajib memindai kode unik atau barcode yang telah disediakan untuk mengetahui apakah boleh masuk termasuk ke tempat-tempat publik di Yogyakarta. Pekan ini, kata dia, pemerintah DI Yogyakarta mulai menggencarkan sosialisasi penggunaan aplikasi PeduliLindungi dengan menggandeng berbagai asosiasi pedagang dan sektor usaha.

Syarat masuk ke Senayan City dengan mengunduh aplikasi pedulilindungi dan scan barcode/Foto: Ecka PramitaIlustrasi mau masuk pusat perbelanjaan dengan mengunduh dulu aplikasi pedulilindungi dan scan barcode. TEMPO | Ecka Pramita

Hanya saja, Baskara Aji menambahkan, hingga kini pusat perbelanjaan di Yogyakarta belum mendapat giliran uji coba. Tambahan data yang masuk ke aplikasi PeduliLindungi baru untuk mall di Jakarta, Bali, Bandung, dan Malang.

Advertising
Advertising

Gubernur DI Yogyakarta, Sri Sultan Hamengku Buwono X mengatakan pihaknya akan melakukan persiapan rencana implementasi aplikasi PeduliLindungi untuk berbagai tempat usaha dan pusat perbelanjaan. "Kami setuju dengan kebijakan penerapan aplikasi PeduliLindungi ini. Hanya saja, para pemilik mall di Yogyakarta saat ini memutuskan untuk tidak beroperasi dulu," kata Sultan.

Sultan Hamengku Buwono X menambahkan, keputusan para pemilik mall di Yogyakarta untuk tidak beroperasi karena mempertimbangkan beban operasional yang harus dikeluarkan. Kalaupun buka di masa PPKM, belum tentu masyarakat mau berkunjung ke sana.

Baca juga:
Pusat Perbelanjaan di Yogyakarta Bersiap Uji Coba Pembukaan, Sultan: Semua Tutup

Berita terkait

Twitch Meluncurkan Umpan Penemuan seperti TikTok

36 menit lalu

Twitch Meluncurkan Umpan Penemuan seperti TikTok

Twitch meluncurkan umpan penemuan baru yang mirip seperti TikTok untuk semua penggunanya

Baca Selengkapnya

Halal Fair Digelar Akhir Pekan Ini di Yogyakarta, Pengunjung Langsung Membeludak

22 jam lalu

Halal Fair Digelar Akhir Pekan Ini di Yogyakarta, Pengunjung Langsung Membeludak

Halal Fair 2024 menyajikan nuansa berwisata syariah bersama keluarga, digelar tiga hari di Jogja Expo Center Yogyakarta.

Baca Selengkapnya

Respons Isu Efek Langka Vaksin AstraZeneca, Budi Gunadi: Benefitnya Jauh Lebih Besar

23 jam lalu

Respons Isu Efek Langka Vaksin AstraZeneca, Budi Gunadi: Benefitnya Jauh Lebih Besar

Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin buka suara soal efek samping langka dari vaksin AstraZeneca.

Baca Selengkapnya

Selain AstraZeneca, Ini Daftar Vaksin Covid-19 yang Pernah Dipakai Indonesia

1 hari lalu

Selain AstraZeneca, Ini Daftar Vaksin Covid-19 yang Pernah Dipakai Indonesia

Selain AstraZeneca, ini deretan vaksin Covid-19 yang pernah digunakan di Indonesia

Baca Selengkapnya

Yogyakarta International Airport Jadi Satu-satunya Bandara Internasional di DIY-Jateng, Ini Kata Sultan HB X

1 hari lalu

Yogyakarta International Airport Jadi Satu-satunya Bandara Internasional di DIY-Jateng, Ini Kata Sultan HB X

Yogyakarta International Airport sebagai satu-satunya bandara internasional di wilayah ini menjadi peluang besar bagi Yogyakarta.

Baca Selengkapnya

Komnas PP KIPI Sebut Tidak Ada Efek Samping Vaksin AstraZeneca di Indonesia

1 hari lalu

Komnas PP KIPI Sebut Tidak Ada Efek Samping Vaksin AstraZeneca di Indonesia

Sebanyak 453 juta dosis vaksin telah disuntikkan ke masyarakat Indonesia, dan 70 juta dosis di antaranya adalah vaksin AstraZeneca.

Baca Selengkapnya

Pembekuan Darah Usai Vaksinasi AstraZeneca, Epidemiolog: Kasusnya Langka dan Risiko Terkena Minim

1 hari lalu

Pembekuan Darah Usai Vaksinasi AstraZeneca, Epidemiolog: Kasusnya Langka dan Risiko Terkena Minim

Pasien pembekuan darah pertama yang disebabkan oleh vaksin AstraZeneca adalah Jamie Scott.

Baca Selengkapnya

Kisah Jendela Wine di Restoran-restoran di Italia, Digunakan untuk Social Distancing pada Abad ke-15

1 hari lalu

Kisah Jendela Wine di Restoran-restoran di Italia, Digunakan untuk Social Distancing pada Abad ke-15

Jendela wine diperkenalkan pada 1600-an, pada saat wabah bubonic menyebar ke seluruh Florence. Kembali populer saat pandemi Covid-19.

Baca Selengkapnya

Respons Sultan HB X soal Penjabat Kepala Daerah yang Ingin Maju di Pilkada 2024

1 hari lalu

Respons Sultan HB X soal Penjabat Kepala Daerah yang Ingin Maju di Pilkada 2024

Sejumlah partai telah merampungkan penjaringan kandidat untuk Pilkada 2024 di kabupaten/kota Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).

Baca Selengkapnya

Jogja Fashion Week 2024 Bakal Libatkan 100 Produsen Fashion dan 112 Desainer

1 hari lalu

Jogja Fashion Week 2024 Bakal Libatkan 100 Produsen Fashion dan 112 Desainer

Puncak acara Jogja Fashion Week akan diadakan di Jogja Expo Center Yogyakarta pada 22 - 25 Agustus 2024.

Baca Selengkapnya