Bupati Sleman Yogyakarta, Kustini Sri Purnomo: Semoga Ini PPKM yang Terakhir

Jumat, 13 Agustus 2021 20:38 WIB

Pengunjung menikmati pemandangan di Wisata Tebing Breksi, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta, Ahad, 22 November 2020. Menikmati libur akhir pekan pengunjung dari berbagai daerah menikmati pemandangan sudut kota di atas Tebing Breksi sembari berburu matahari terbenam. TEMPO / Hilman Fathurrahman W

TEMPO.CO, Yogyakarta - Bupati Sleman Yogyakarta, Kustini Sri Purnomo berharap agar Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat atau PPKM Level 4 sampai Senin, 16 Agustus 2021 adalah yang terakhir. Dia berharap pemerintah pusat tak lagi memperpanjang pembatasan kegiatan masyarakat karena membuat berbagai sektor mandek.

"Semoga ini menjadi PPKM level 4 yang terakhir agar dunia usaha dan wisata di Kabupaten Sleman dapat bergerak dan bangkit," ujar Kustini pada Jumat, 13 Agustus 2021. Sejak PPKM Darurat berlaku pada 3 Juli 2021 dan berlanjut hingga PPKM Level 4 saat ini, seluruh desa wisata, destinasi wisata buatan, destinasi wisata alam, serta berbagai usaha turunannya, seperti restoran, hotel, hingga homestay, tiarap. Padahal Kabupaten Sleman selama ini menjadi satu wilayah di DI Yogyakarta yang menyumbang kunjungan wisatawan terbanyak setiap tahun.

Tanpa perpanjangan PPKM, menurut Kustini, dunia usaha di berbagai bidang bisa kembali menggeliat dengan protokol kesehatan ketat. Contohnya kegiatan pariwisata, industri, dan rumah makan yang selama ini menjadi usaha utama masyarakat Kabupaten Sleman. Dia berharap pemerintah pusat tidak memperpanjang kebijakan PPKM dan mengedepankan bagaimana perkembangan dan penanganan kasus Covid-19 di masing-masing wilayah.

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Uno berkunjung ke destinasi wisata populer Puri Mataram di Kabupaten Sleman, Yogyakarta, pada Kamis 20 Mei 2021. TEMPO | Pribadi Wicaksono

Kustini menjelaskan, keterisian tempat tidur di rumah sakit Kabupaten Sleman yang menangani Covid-19 pada Agustus ini sudah turun drastis seiring kebijakan PPKM. "Bed Occupancy Ratio (BOR) rumah sakit kini berada di angka 65 sampai 70 persen dari sebelumnya pada Juli 2021 mencapai seratus persen," katanya.

Kabupaten Sleman dan Kabupaten Bantul, Yogyakarta, sempat menjadi dua daerah dengan kasus penularan Covid-19 tertinggi. Kustini melanjutkan, saat ini penularan Covid-19 di wilayahnya sudah turun, meski belum signifikan. Pada Agustus ini, rata-rata penambahan kasus Covid-19 baru di bawah 500 kasus per hari. "Angka tersebut jauh lebih kecil dibanding Juli 2021 yang selalu di atas 500 kasus Covid-19 setiap hari," ucapnya.

Advertising
Advertising

Mengenai pencapaian vaksinasi Covid-19 di Kabupaten Sleman, Kustini menjelaskan, saat ini sudah tercapai 40 persen dari target 878.367 penduduk. Cakupan vaksinasi di Kabupaten Sleman juga sudah menjangkau tenaga kesehatan, petugas pelayanan publik, penyandang disabilitas, dan orang lanjut usia.

Gugus Tugas Covid-19 Kabupaten Sleman memantau pelaksaan vaksinasi Covid-19 untuk pelaku usaha pariwisata dari kalangan hotel dan restoran di Hotel Marriott Yogyakarta, Senin 21 Juni 2021. TEMPO | Pribadi Wicaksono

Pemerintah Kabupaten Sleman memperluas target vaksinasi Covid-19 kepada pelajar usia 12 sampai 17 tahun. Setiap hari, Kustini mematok sebanyak 15 ribu orang yang disuntik vaksin Covid-19. Dengan begitu, dia memperkirakan kekebalan komunal akan terbentuk menjelang akhir tahun.

Vaksinasi Covid-19 di Kabupaten Sleman pada pekan ini terpusat di wahana keluarga Sindu Kusuma Edupark, Kecamatan Mlati. Vaksinasi yang berlangsung selama dua hari, Kamis dan Jumat, 12-13 Agustus 2021, menyasar seribu pengusaha pariwisata dan seribu pekerja industri jasa keuangan.

Di Kabupaten Sleman terdapat 146 destinasi wisata dan 54 desa wisata. Sektor ini menghidupi sekitar 20 ribu orang dan mereka menjadi target vaksinasi Covid-19. Kepala Dinas Pariwisata DI Yogyakarta, Singgih Raharjo mengatakan sudah menggelar 20 kali vaksinasi untuk pelaku usaha pariwisata. "Gelombang sebelumnya sudah berlangsung di beberapa destinasi wisata," ucapnya.

Baca juga:
PPKM, Pedagang Malioboro Yogyakarta Jual Toko: Sudah Banting Harga Tak Juga Laku

Berita terkait

Jogja Art Books Festival 2024 Dipusatkan di Kampoeng Mataraman Yogyakarta

57 menit lalu

Jogja Art Books Festival 2024 Dipusatkan di Kampoeng Mataraman Yogyakarta

JAB Fest tahun ini kami mengusung delapan program untuk mempertemukan seni dengan literasi, digelar di Kampoeng Mataraman Yogyakarta.

Baca Selengkapnya

NTB Berhasil Mengelola Sampah Hingga 64 persen

5 jam lalu

NTB Berhasil Mengelola Sampah Hingga 64 persen

Sebagai tujuan wisata nasional berkomitmen menjaga destinasi tetap bersih dan nyaman.

Baca Selengkapnya

Iuran Wisata untuk Siapa

5 jam lalu

Iuran Wisata untuk Siapa

Rencana pemerintah memungut iuran wisata lewat tiket pesawat ditolak sejumlah kalangan. Apa masalahnya?

Baca Selengkapnya

Mengenang Penyair Joko Pinurbo dan Karya-karyanya

23 jam lalu

Mengenang Penyair Joko Pinurbo dan Karya-karyanya

Penyair Joko Pinurboatau Jokpin identik dengan sajak yang berbalut humor dan satir, kumpulan sajak yang identik dengan dirinya berjudul Celana.

Baca Selengkapnya

Tutup Sampai Juni 2024, Benteng Vredeburg Yogya Direvitalisasi dan Bakal Ada Wisata Malam

1 hari lalu

Tutup Sampai Juni 2024, Benteng Vredeburg Yogya Direvitalisasi dan Bakal Ada Wisata Malam

Museum Benteng Vredeburg tak hanya dikenal sebagai pusat kajian sejarah perjuangan Indonesia tetapi juga destinasi ikonik di kota Yogyakarta.

Baca Selengkapnya

Hong Kong Meluncurkan Tiket Bus Khusus untuk Wisatawan

1 hari lalu

Hong Kong Meluncurkan Tiket Bus Khusus untuk Wisatawan

Mulai Sabtu, 27 Juli 2024, salah satu operator bus di Hong Kong menerapkan tiket satu hari tanpa batas untuk wisatawan

Baca Selengkapnya

Sastrawan Joko Pinurbo Wafat, Istri : Saya Belum Siap

2 hari lalu

Sastrawan Joko Pinurbo Wafat, Istri : Saya Belum Siap

Keluarga sastrawan Joko Pinurbo alias Jokpin tampak begitu terpukul atas berpulangnya sang penyair pada usia 61 tahun, Sabtu pagi 27 April 2024 di Rumah Sakit Panti Rapih Yogyakarta.

Baca Selengkapnya

Kincir Angin Ikonik Moulin Rouge Paris Roboh, Pertunjukan Tetap Lanjut

2 hari lalu

Kincir Angin Ikonik Moulin Rouge Paris Roboh, Pertunjukan Tetap Lanjut

Kincir angin Moulin Rouge telah berputar selama 135 tahun, dan yang pertama menyala saat pembukaan pada 1889

Baca Selengkapnya

Terkini: Usulan BTN Program 3 Juta Rumah Prabowo-Gibran, Pro Kontra Rencana Buka Lahan 1 Juta Ha untuk Padi Cina

3 hari lalu

Terkini: Usulan BTN Program 3 Juta Rumah Prabowo-Gibran, Pro Kontra Rencana Buka Lahan 1 Juta Ha untuk Padi Cina

BTN mengusulkan skema dana abadi untuk membiayai program 3 juta rumah yang dicanangkan oleh pasangan Capres-cawapres terpilih Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Timnas Tajikistan Lolos 8 Besar Piala Asia U-23 2024, Berikut 8 Rekomendasi Destinasi wisata di Negara Asia Tengah Itu

4 hari lalu

Timnas Tajikistan Lolos 8 Besar Piala Asia U-23 2024, Berikut 8 Rekomendasi Destinasi wisata di Negara Asia Tengah Itu

Timnas Tajikistan berhasil lolos 8 besar Piala Asia U-23 2024. Di manakah letak negara ini, destinasi wisata apa saja yang ditawarkannya?

Baca Selengkapnya