Slogan Pariwisata Lombok Sumbawa NTB Kini Jadi Infinite Experiences

Senin, 12 Juli 2021 07:14 WIB

Slogan pariwisata Lombok Sumbawa NTB kini menjadi Infinite Experiences.

TEMPO.CO, Mataram - Badan Promosi Pariwisata Daerah Nusa Tenggara Barat atau BPPD NTB meresmikan slogan baru pariwisata NTB yakni Infinite Experiences. Sebelumnya, slogan pariwisata NTB adalah Friendly Lombok dan Passionate untuk Sumbawa.

Tagline baru ini menggantikan slogan yang sudah digunakan selama lima tahun terakhir. "Kami menyatukan promosi wisata Lombok dan Sumbawa yang semula terpisah," kata Ketua BPPD NTB, Ari Garmono pada Ahad sore, 11 Juli 2021. "Kami pikir Lombok dan Sumbawa harus menjadi satu entitas yang tidak terpisahkan."

Slogan baru tersebut, menurut dia, menyatukan dua destinasi wisata Lombok - Sumbawa untuk meningkatkan citra keduanya dalam rencana promosi BPPD NTB periode 2021 - 2024. Ari mengatakan, wajah pariwisata di masa depan tak hanya menghadirkan pengetahuan dan pengalaman baru, tetapi juga kehidupan baru.

Kekayaan alam, budaya, dan tradisi dari tiga entitas besar di NTB, yakni Sasak, Samawa, dan Mbojo, Ari melanjutkan, perlu bersatu dalam sebuah identitas yang utuh. "Kami punya segalanya," ujarnya.

Keputusan menggunakan slogan baru Infinite Experiences ini juga telah melewati konsultasi dan pengujian dari tim ahli dari dalam dan luar. Brand Infinite Experiences Lombok - Sumbawa, Ari mengatakan, punya makna yang tidak terbatas serta dapat bersaing di tingkat internasional.

Advertising
Advertising

Kepala Dinas Pariwisata NTB, Yusron Hadi mengatakan apapun slogannya, yang penting adalah pariwisata maju, destinasi wisata tertata dengan baik, dan sektor ekonomi kreatif terus bergerak. Tokoh muda pariwisata Indonesia dari Lombok, NTB, Taufan Rahmadi mengatakan yang paling penting bagaimana BPPD NTB merancang strategi dan mengimplementasikan branding yang telah ditetapkan tadi.

Sementara Ketua Umum Generasi Pesona Indonesia, Siti Chotijah menyatakan kekecewaannya karena penggantian slogan tanpa studi yang dipublikasikan di kalangan pelaku pariwisata. "Pariwisata ini milik semua, wajar jika kami bertanya kenapa berubah-ubah terus," ucap dosen Ilmu Komunikasi Universitas Mataram ini.

Siti Chotijah mengingatkan agar para pengambil kebijakan tidak grusa-grusu dalam mengambil keputusan. Musababnya, Kementerian Pariwisata juga belum mengubah slogan pariwisata tersebut untuk NTB. "Perhatikan, secara nasional selama tiga menteri pariwisata terakhir ini tidak ada perubahan. Slogan tetap 'Wonderful Indonesia','' ujarnya.

Baca juga:
Wisata Edukasi Penyu di Pantai Nipah, Kabupaten Lombok Utara, NTB

Berita terkait

17 Bandara Internasional Dipangkas, Bagaimana Dampaknya ke Pertumbuhan Ekonomi Daerah?

7 jam lalu

17 Bandara Internasional Dipangkas, Bagaimana Dampaknya ke Pertumbuhan Ekonomi Daerah?

Direktur Utama InJourney Airports, Faik Fahmi mengatakan pemangkasan jumlah bandara internasional tidak bepengaruh signifikan ke ekonomi daerah.

Baca Selengkapnya

4 Kota di Afganistan yang Paling Menarik Dikunjungi, Banyak Peninggalan Sejarah

12 jam lalu

4 Kota di Afganistan yang Paling Menarik Dikunjungi, Banyak Peninggalan Sejarah

Afganistan yang terletak di Asia Selatan dan Asia Tengah menawarkan banyak hal untuk dijelajahi, misalnya situs bersejarah dan budaya.

Baca Selengkapnya

Taliban Siapkan Promosi Wisata Afganistan untuk Tingkatkan Perekonomian

12 jam lalu

Taliban Siapkan Promosi Wisata Afganistan untuk Tingkatkan Perekonomian

Dalam beberapa tahun terakhir, pariwisata Afganistan meningkat. Turis asing paling banyak berasal dari Cina.

Baca Selengkapnya

Presiden Senang Produksi Jagung di Sumbawa Maju

15 jam lalu

Presiden Senang Produksi Jagung di Sumbawa Maju

Saat ini yang perlu dilakukan adalah menjaga keseimbangan harga di tingkat petani maupun di tingkat peternak.

Baca Selengkapnya

Harga Jagung Anjlok karena Panen Raya, Jokowi: Kurang Baik untuk Petani

1 hari lalu

Harga Jagung Anjlok karena Panen Raya, Jokowi: Kurang Baik untuk Petani

Jokowi mengatakan panen raya jagung terjadi mulai dari Sumbawa Barat, Dompu, hingga Gorontalo.

Baca Selengkapnya

Terkini Bisnis: Jokowi Resmikan Bendungan Tiuk Suntuk di NTB, Respons BTN Atas Dugaan Raibnya Uang Nasabah

1 hari lalu

Terkini Bisnis: Jokowi Resmikan Bendungan Tiuk Suntuk di NTB, Respons BTN Atas Dugaan Raibnya Uang Nasabah

Presiden Joko Widodo alias Jokowi meresmikan Bendungan Tiu Suntuk di Sumbawa Barat, Nusa Tenggara Barat (NTB).

Baca Selengkapnya

Tinjau Harga Kebutuhan Pokok di Pasar Seketeng Sumbawa, Jokowi: Cenderung Turun

1 hari lalu

Tinjau Harga Kebutuhan Pokok di Pasar Seketeng Sumbawa, Jokowi: Cenderung Turun

Presiden Joko Widodo alias Jokowi menuturkan harga bawang merah dan bawang putih dipatok Rp 40 ribu per kilogram.

Baca Selengkapnya

Bandara Adi Soemarmo Solo Turun Status dari Bandara Internasional Jadi Bandara Domestik, Ini Profilnya

1 hari lalu

Bandara Adi Soemarmo Solo Turun Status dari Bandara Internasional Jadi Bandara Domestik, Ini Profilnya

Kemenhub tetapkan Bandara Adi Soemarmo turun status dari bandara internasional menjadi bandara domestik. Ini kekhawatiran Sandiaga Uno,

Baca Selengkapnya

Jokowi Resmikan Bendungan Tiuk Suntuk di NTB, Pembangunannya Telan Biaya Rp 1,4 Triliun

1 hari lalu

Jokowi Resmikan Bendungan Tiuk Suntuk di NTB, Pembangunannya Telan Biaya Rp 1,4 Triliun

Presiden Joko Widodo alias Jokowi meresmikan Bendungan Tiu Suntuk di Sumbawa Barat, NTB, pada Kamis, 2 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Jokowi Resmikan Jalan 5 Inpres di NTB Senilai Rp 211 Miliar: Anggaran yang Tidak Kecil

1 hari lalu

Jokowi Resmikan Jalan 5 Inpres di NTB Senilai Rp 211 Miliar: Anggaran yang Tidak Kecil

Jokowi meresmikan pelaksanaan Instruksi Presiden (Inpres) Jalan Daerah di Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) pada Kamis pagi, 2 Mei 2024.

Baca Selengkapnya