Wisata Gua Rangko di Labuan Bajo, Sensasi Berenang di Kolam Air Asin dalam Gua

Reporter

Antara

Jumat, 9 Juli 2021 19:09 WIB

Wisatawan beraktivitas di dalam Gua Rangko, Nusa Tenggara Timur, 1 Mei 2017. Hingga kini reptil yang menghuni habitatnya itu menjadi ikon pariwisata, bahkan tahun 2010 Taman Nasional Komodo masuk dalam jajaran tujuh keajaiban alam dunia (New Seven Wonders of Nature). ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja

TEMPO.CO, Jakarta - Kawasan wisata Labuan Bajo di Nusa Tenggara Timur adalah pilihan yang tepat untuk liburan dengan pesona Pulau Padar dan Pink Beach. Tapi saat berkesempatan ke sana saat pandemi berlalu, jangan lupa sempatkan mampir ke Gua Rangko.

Destinasi wisata alam itu cukup unik karena tak jauh dari bibir pantai. Sebuah perpaduan spot wisata yang jarang sekali ditemukan di berbagai belahan dunia.

Gua Rangko tepatnya berada di Desa Rangko Kecamatan Boleng, Kabupaten Manggarai Barat yang berjarak sekitar 15 kilometer dari kota Labuan Bajo. "Namanya Gua Rangko karena memang ada di desa Rangko," kata Ketua Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Desa Rangko, Rasidie.

Jaraknya sekitar 45 menit dari Desa Rangko. Menuju tempat ini pengunjung harus menyewa kapal-kapal nelayan yang banyak berlabuh disekitar area dermaga desa Rangko.

Untuk mencapai ke gua Rangko, dibutuhkan trekking selama 20 menit menyusuri pepohonan rindang yang tumbuh sepanjang jalur setapak tanah. Setelah itu, pengunjung akan disambut dengan mulut gua yang dipenuhi oleh endapan batu kapur berbentuk stalagmit dan stalagtit yang tampak indah.

Advertising
Advertising

Hal paling unik dari gua Rangko adalah keberadaan sebuah kolam air asin sedalam 7 meter dengan air yang jernih dan segar. Pengunjung bisa memanfaatkan kolam itu untuk berenang atau berendam sambil menikmati udara dalam gua yang segar dan sejuk.

Saat pantulan cahaya matahari masuk, pemandangan air kolam berwarna biru terang akan terlihat sangat bersih dan jernih. Kondisi dalam gua yang sebelumnya sedikit gelap akan berubah menjadi terang karena dinding-dinding dalam gua akan memantulkan cahaya sinar matahari. Waktu terbaik untuk mendapatkan momen ini pun pada pukul 13.30 hingga 15.00 WITA.

Biaya tarif masuk menuju mulut gua Rangko bagi pengunjung lokal sebesar 10 ribu sementara bagi wisatawan nusantara sebesar Rp 20 ribu dan wisatawan mancanegara sebesar Rp 50 ribu.

Sepulang dari gua Rangko, jangan luoa mampir ke desa Rangko yang sudah menjadi desa wisata. Di sana, pengunjung bisa membawa pulang Ikan Cara sebagai oleh-oleh. Sejenis ikan asin itu merupakan yang terbaik dari semua desa pesisir di wilayah Kabupaten Manggarai Barat.

Baca juga: Gua-gua di Pulau Nusakambangan Ini Jadi Destinasi Wisata Religi

Berita terkait

International Golo Mori Jazz 2024 Padukan Musik dengan Keindahan Laut dan Bukit

4 hari lalu

International Golo Mori Jazz 2024 Padukan Musik dengan Keindahan Laut dan Bukit

Penonton International Golo Mori Jazz 2024 bisa menikmati musik jazz di antara keindahan pantai dan bukit di Golo Mori, Manggarai Barat.

Baca Selengkapnya

Kawah Ijen Tutup Akhir April dan Awal Mei 2024

9 hari lalu

Kawah Ijen Tutup Akhir April dan Awal Mei 2024

Dengan meningkatnya jumlah pengunjung selama masa liburan, tekanan terhadap lingkungan alam Kawah Ijen juga meningkat.

Baca Selengkapnya

Rekomendasi 5 Destinasi Wisata Unggul di Labuan Bajo dan Pulau Komodo NTT

27 hari lalu

Rekomendasi 5 Destinasi Wisata Unggul di Labuan Bajo dan Pulau Komodo NTT

Mengenal destinasi wisata di Labuan Bajo dan Pulau Komodo, NTT. Berikut 5 rekomendasinya, antara lain Pink Beach dan Pulau Padar.

Baca Selengkapnya

Peristiwa Kapal Wisata Tenggelam di Kitaran Labuan Bajo, Terbaru Kapal Wisata White Pearl Karam

28 hari lalu

Peristiwa Kapal Wisata Tenggelam di Kitaran Labuan Bajo, Terbaru Kapal Wisata White Pearl Karam

Deretan peristiwa kapal wisata tenggelam di kitaran Labuan Bajo. Terbaru kapal wisata White Pearl, pada Jumat, 5 April 2024.

Baca Selengkapnya

Kapal Wisata Tenggelam di Pulau Kanawa Labuan Bajo, Ini Profil Destinasi Wisata Bulan Madu di NTT

28 hari lalu

Kapal Wisata Tenggelam di Pulau Kanawa Labuan Bajo, Ini Profil Destinasi Wisata Bulan Madu di NTT

Kapal wisata White Pearl tenggelam di sekitar Pulau Kanawa, Labuan Bajo, NTT, pada Jumat, 5 April 2024. Berikut profil Pulau Kanawa

Baca Selengkapnya

PLN Sukses Sambung Listrik dari Sumbawa ke Bajo Pulau

46 hari lalu

PLN Sukses Sambung Listrik dari Sumbawa ke Bajo Pulau

Kelistrikan di Bajo Pulau menyetop operasi PLTD. Listrik ada 24 jam dan lebih ramah lingkungan.

Baca Selengkapnya

Destinasi Wisata Alam Terbaik Dunia 2024, Pulau Lombok Kembangkan Green Tourism

28 Februari 2024

Destinasi Wisata Alam Terbaik Dunia 2024, Pulau Lombok Kembangkan Green Tourism

Pencapaian ini menjadi bukti nyata bahwa wisata alam adalah magnet utama yang mendatangkan wisatawan ke Pulau Lombok

Baca Selengkapnya

Penjelasan AirAsia Atas Insiden Roda Pesawat Keluar Taxi Way di Bandara Komodo Labuan Bajo

19 Februari 2024

Penjelasan AirAsia Atas Insiden Roda Pesawat Keluar Taxi Way di Bandara Komodo Labuan Bajo

Pesawat AirAsia telah berhasil dievakuasi dan sudah memasuki area parkir B2 Bandara Komodo Labuan Bajo.

Baca Selengkapnya

15 Wisata Alam di Jakarta, Ada Taman Kota hingga Hutan Mangrove

12 Februari 2024

15 Wisata Alam di Jakarta, Ada Taman Kota hingga Hutan Mangrove

Berikut rekomendasi wisata alam di Jakarta untuk melepaskan penat, seperti Hutan Kota Srengseng, Taman Suropati, dan Tebet Eco Park.

Baca Selengkapnya

WNA Cina Tewas di Pink Beach Labuan Bajo, Abaikan Larangan Snorkeling

11 Februari 2024

WNA Cina Tewas di Pink Beach Labuan Bajo, Abaikan Larangan Snorkeling

Seorang wisatawan asal Cina meninggal karena kelelahan. Diduga abaikan larangan snorkeling dari pemandu wisata

Baca Selengkapnya