Meski Berisiko, Thailand akan Buka Pintu untuk Wisatawan Asing pada Oktober

Reporter

Terjemahan

Jumat, 18 Juni 2021 11:58 WIB

Foto udara menunjukkan sejumlah yacht di Phuket, Thailand, 14 November 2020. Phuket, pulau terbesar di Thailand, terletak di pantai barat negara tersebut di Laut Andaman. Pulau ini menjadi salah satu destinasi wisata pantai terbaik di dunia, dengan pasir putih yang halus, pohon palem yang melambai, air laut yang berkilau, dan kota yang dinamis. Xinhua/Zhang Keren

TEMPO.CO, Jakarta - Thailand mengumumkan rencananya untuk membuka kembali sepenuhnya pelancong dari luar negeri yang sudah divaksinasi pada pertengahan Oktober tahun ini.

"Saya tahu keputusan ini memiliki beberapa risiko karena, ketika kita membuka negara, akan ada peningkatan infeksi, tidak peduli seberapa baik tindakan pencegahan kita," kata Perdana Menteri Prayut Chan-ocha pada Rabu, 16 Juni 2021. "Tapi saya pikir ketika kita mempertimbangkan kebutuhan ekonomi rakyat, saatnya telah tiba bagi kita untuk mengambil risiko yang diperhitungkan itu."

Prayuth mengatakan rencana itu akan mengizinkan orang asing yang divaksinasi penuh dan warga negara Thailand kembali masuk ke negaranya tanpa karantina atau pembatasan lainnya dalam waktu 120 hari. Saat ini, pengunjung asing harus dikarantina setidaknya selama tujuh hari ketika mengunjungi Thailand.

Thailand telah mengalami lonjakan kasus Covid-19 sejak April dan menyebabkan 204.595 kasus yang dikonfirmasi dengan 1.525 kasus kematian. Hanya sekitar 7 persen dari populasi 69 juta orang telah menerima setidaknya satu dosis vaksin.

Prayuth mengatakan Thailand telah mendapatkan lebih banyak vaksin. Pada awal Oktober setidaknya 50 juta orang seharusnya menerima setidaknya suntikan pertama mereka. Beberapa agen perjalanan telah menjual tur vaksin ke Amerika Serikat untuk warga negara Thailand.

Advertising
Advertising

Bulan depan, program uji coba akan memungkinkan pelancong asing yang divaksinasi penuh untuk mengunjungi Phuket tanpa masa karantina wajib. Namun, pelancong akan diminta untuk tinggal di Phuket setidaknya selama 14 hari sebelum menuju ke daratan Thailand.

Rencana pembukaan kembali Thailand telah berubah secara dramatis selama beberapa bulan terakhir. Pada Maret, industri pariwisata meluncurkan kampanye dengan harapan dapat membawa wisatawan internasional kembali ke Thailand pada 1 Juli.

TRAVEL AND LEISURE

Baca juga: Phuket akan Buka Kembali Wisata, Kamar Hotel Ditawarkan 1 Dolar AS Per Malam

Berita terkait

17 Bandara Internasional Turun Status, Bukti Pemerintah Gagal Undang Wisatawan Asing?

4 jam lalu

17 Bandara Internasional Turun Status, Bukti Pemerintah Gagal Undang Wisatawan Asing?

Keputusan Kemehub menurunkan status 17 bandara internasional menjadi bandara domestik dinilai sebagai langkah yang tepat. Kenapa?

Baca Selengkapnya

Selain AstraZeneca, Ini Daftar Vaksin Covid-19 yang Pernah Dipakai Indonesia

4 jam lalu

Selain AstraZeneca, Ini Daftar Vaksin Covid-19 yang Pernah Dipakai Indonesia

Selain AstraZeneca, ini deretan vaksin Covid-19 yang pernah digunakan di Indonesia

Baca Selengkapnya

Heboh Efek Samping AstraZeneca, Pernah Difatwa Haram MUI Karena Kandungan Babi

10 jam lalu

Heboh Efek Samping AstraZeneca, Pernah Difatwa Haram MUI Karena Kandungan Babi

MUI sempat mengharamkan vaksin AstraZeneca. Namun dibolehkan jika situasi darurat.

Baca Selengkapnya

Komnas PP KIPI Sebut Tidak Ada Efek Samping Vaksin AstraZeneca di Indonesia

13 jam lalu

Komnas PP KIPI Sebut Tidak Ada Efek Samping Vaksin AstraZeneca di Indonesia

Sebanyak 453 juta dosis vaksin telah disuntikkan ke masyarakat Indonesia, dan 70 juta dosis di antaranya adalah vaksin AstraZeneca.

Baca Selengkapnya

Pembekuan Darah Usai Vaksinasi AstraZeneca, Epidemiolog: Kasusnya Langka dan Risiko Terkena Minim

13 jam lalu

Pembekuan Darah Usai Vaksinasi AstraZeneca, Epidemiolog: Kasusnya Langka dan Risiko Terkena Minim

Pasien pembekuan darah pertama yang disebabkan oleh vaksin AstraZeneca adalah Jamie Scott.

Baca Selengkapnya

Gelombang Panas Serbu India sampai Filipina: Luasan, Penyebab, dan Durasi

14 jam lalu

Gelombang Panas Serbu India sampai Filipina: Luasan, Penyebab, dan Durasi

Daratan Asia berpeluh deras. Gelombang panas menyemai rekor suhu panas yang luas di wilayah ini, dari India sampai Filipina.

Baca Selengkapnya

Fakta-fakta Vaksin AstraZeneca: Efek Samping, Kasus Hukum hingga Pengakuan Perusahaan

1 hari lalu

Fakta-fakta Vaksin AstraZeneca: Efek Samping, Kasus Hukum hingga Pengakuan Perusahaan

Astrazeneca pertama kalinya mengakui efek samping vaksin Covid-19 yang diproduksi perusahaan. Apa saja fakta-fakta seputar kasus ini?

Baca Selengkapnya

5 Negara Ini Sedang Alami Cuaca Panas Ekstrem, Waspada Saat Mengunjunginya

1 hari lalu

5 Negara Ini Sedang Alami Cuaca Panas Ekstrem, Waspada Saat Mengunjunginya

Sejumlah negara sedang mengalami cuaca panas ekstrem. Mana saja yang sebaiknya tak dikunjungi?

Baca Selengkapnya

Vietnam Didatangi 6,2 Juta Turis Asing pada Januari - April 2024, Lebih Tinggi dari Sebelum Pandemi

1 hari lalu

Vietnam Didatangi 6,2 Juta Turis Asing pada Januari - April 2024, Lebih Tinggi dari Sebelum Pandemi

Korea Selatan tercatat sebagai negara penyumbang wisatawan asing terbesar di Vietnam dengan jumlah 1,6 juta orang.

Baca Selengkapnya

Vaksinasi Masih Jadi Tantangan, Banyak Orang Termakan Mitos Keliru

2 hari lalu

Vaksinasi Masih Jadi Tantangan, Banyak Orang Termakan Mitos Keliru

Masih ada warga yang menganggap vaksinasi dapat menyebabkan kematian sehingga pelaksanaannya masih sering menemui kendala.

Baca Selengkapnya