Penumpang Pesawat Ini Wajib Menimbang Berat Badan Sebelum Terbang

Reporter

Tempo.co

Editor

Rini Kustiani

Rabu, 17 Maret 2021 06:04 WIB

Ilustrasi penumpang pesawat (pixabay.com)

TEMPO.CO, Jakarta - Urusan berat badan bisa jadi sensitif bagi sebagian orang. Tapi lupakan dulu soal bobot tubuh jika hendak naik pesawat ini. Sebab, penumpang maupun kargo harus ditimbang sebelum pesawat lepas landas demi keselamatan.

Peneliti Balai Arkeologi Papua, Hari Suroto mengatakan, penimbangan berat badan bagi penumpang dan barang kargo menjadi wajib dalam penerbangan perintis di pedalaman Papua. "Menimbang badan penumpang saat check-in merupakan bagian dari keselamatan penerbangan," kata Hari Suroto kepada Tempo, Selasa 16 Maret 2021.

Setelah check-in, calon penumpang pesawat menimbang badan dan barang bawaan mereka. Tujuannya, muatan tidak melebihi kapasitas dan mengkalkulasi distribusi beban di pesawat. Posisi duduk penumpang dan penempatan barang juga diatur posisi pesawat tetap seimbang.

Tak hanya demi keselamatan, Hari Suroto menjelaskan, bobot muatan pesawat sangat berkaitan dengan panjang landasan untuk lepas landas dan mendarat pesawat. Semakin berat muatan pesawat, maka perlu landasan yang lebih panjang atau setidaknya pilot perlu ancang-ancang sebelum mengerem pesawat dengan perlahan.

Ilustrasi pesawat Cessna. REUTERS

Advertising
Advertising

Kondisi landasan, Hari Suroto melanjutkan, merupakan tantangan tersendiri bagi para pilot. Tak semua landasan pesawat di Papua berupa aspal yang mulus, melainkan masih ada landasan berbatu. Panjang landasan juga pas-pasan karena umumnya berada di perbukitan dengan kanan-kiri jurang.

Ketika sebelum berangkat pesawat kelebihan berat badan, maka petugas akan mengutamakan mengangkut penumpang. Bagasi yang berlebih akan diturunkan dan diangkut pada penerbangan selanjutnya.

Pesawat perintis di Papua dioperasikan oleh pilot-pilot senior yang sudah berpengalaman dan memahami kondisi alam Papua. Maskapai penerbangan perintis yang beroperasi di Papua antara lain Susi Air, Tariku Aviation, Yajasi, MAF, AMA, Advent, Alda Air, Dimonim Air, Rimbun Air, Flying SAS, Aviastar, dan Smart Aviation.

Jenis pesawat perintis di Papua berupa Cessna Caravan, Twin Otter DHC6, Pilatus Porter PC-6, PAC750, dan Godiak. Sedangkan home base atau pangkalan pesawat perintis ini terletak di Biak, Sentani, Nabire, Timika, Wamena, dan Merauke.

Baca juga:
5 Pesawat Terbesar di Dunia Mengangkut Penumpang, yang Terbesar Pamit Tahun Ini

Berita terkait

TNI-Polri Evakuasi Jenazah Warga Sipil yang Dibunuh TPNPB-OPM di Kampung Pogapa

13 jam lalu

TNI-Polri Evakuasi Jenazah Warga Sipil yang Dibunuh TPNPB-OPM di Kampung Pogapa

Aleksander Parapak tewas ditembak kelompok bersenjata TPNPB-OPM saat penyerangan Polsek Homeyo, Intan Jaya, Papua

Baca Selengkapnya

Usai Serangan TPNPB-OPM, Polda Papua Tambah Personel dan Kirim Helikopter untuk Pengamanan di Intan Jaya

15 jam lalu

Usai Serangan TPNPB-OPM, Polda Papua Tambah Personel dan Kirim Helikopter untuk Pengamanan di Intan Jaya

Polda Papua akan mengirim pasukan tambahan setelah penembakan dan pembakaran SD Inpres oleh TPNPB-OPM di Distrik Homeyo Intan Jaya.

Baca Selengkapnya

Kopassus dan Brimob Buru Kelompok TPNPB-OPM Setelah Bunuh Warga Sipil dan Bakar SD Inpres di Papua

16 jam lalu

Kopassus dan Brimob Buru Kelompok TPNPB-OPM Setelah Bunuh Warga Sipil dan Bakar SD Inpres di Papua

Aparat gabungan TNI-Polri kembali memburu kelompok TPNPB-OPM setelah mereka menembak warga sipil dan membakar SD Inpres di Intan Jaya Papua.

Baca Selengkapnya

Ketua KPU Akui Sistem Noken di Pemilu 2024 Agak Aneh, Perolehan Suara Berubah di Semua Partai

1 hari lalu

Ketua KPU Akui Sistem Noken di Pemilu 2024 Agak Aneh, Perolehan Suara Berubah di Semua Partai

Ketua KPU Hasyim Asy'ari mengakui sistem noken pada pemilu 2024 agak aneh. Apa sebabnya?

Baca Selengkapnya

Penumpang Ketahuan Bawa Ular saat akan Naik Pesawat, Disembunyikan di Celana

1 hari lalu

Penumpang Ketahuan Bawa Ular saat akan Naik Pesawat, Disembunyikan di Celana

Keamanan bandara menggunakan Advanced Imaging Technology (AIT) untuk mendeteksi kejanggalan pada penumpang itu sebelum naik pesawat.

Baca Selengkapnya

Komnas HAM Papua Rekomendasikan Pasukan Tambahan ke Intan Jaya Bukan Orang Baru

1 hari lalu

Komnas HAM Papua Rekomendasikan Pasukan Tambahan ke Intan Jaya Bukan Orang Baru

Komnas HAM Papua berharap petugas keamanan tambahan benar-benar memahami kultur dan struktur sosial di masyarakat Papua.

Baca Selengkapnya

5 Fakta Bentrok TPNPB-OPM vs TNI-Polri di Intan Jaya, SD Dibakar Hingga Warga Pogapa Diusir

1 hari lalu

5 Fakta Bentrok TPNPB-OPM vs TNI-Polri di Intan Jaya, SD Dibakar Hingga Warga Pogapa Diusir

TPNPB-OPM mengaku bertanggung jawab atas pembakaran SD Inpres Pogapa di Distrik Homeyo, Intan Jaya pada Rabu lalu,

Baca Selengkapnya

Pengguna LRT Jabodebek Mencapai 1,4 Juta di April 2024

1 hari lalu

Pengguna LRT Jabodebek Mencapai 1,4 Juta di April 2024

Jumlah penumpang Light Rail Transit atau LRT Jakarta, Bogor, Depok, dan Bekasi (Jabodebek) selama April 2024 sebanyak 1.402.933 orang.

Baca Selengkapnya

Kondisi Paniai Usai TPNPB-OPM Serang Patroli TNI, Kapolres: Relatif Aman

1 hari lalu

Kondisi Paniai Usai TPNPB-OPM Serang Patroli TNI, Kapolres: Relatif Aman

Kapolres Paniai mengatakan, warga kampung Bibida yang sempat mengungsi saat baku tembak OPM dan TNI, sudah pulang ke rumah.

Baca Selengkapnya

Usai Penembakan oleh OPM, Polda Papua: Situasi Paniai Sudah Aman

1 hari lalu

Usai Penembakan oleh OPM, Polda Papua: Situasi Paniai Sudah Aman

Polda Papua menyatakan situasi di Kabupaten Paniai kembali aman paska penembakan OPM terhadap anggota TNI yang berpatroli.

Baca Selengkapnya