WNI Tak Bisa Pergi Umrah, Asosiasi Travel Minta Pemerintah Lobi Arab Saudi

Reporter

Antara

Selasa, 9 Februari 2021 09:59 WIB

Umat Muslim menjaga jarak saat melakukan umrah di Masjidil Haram setelah otoritas Saudi meringankan pembatasan untuk mencegah penularan penyakit Covid-19, di kota suci Mekkah, Arab Saudi, Ahad, 1 November 2020. Jemaah umrah dari manca negara kembali diperbolehkan setelah perbatasan sempat ditutup selama sembilan bulan. Kantor Pers Saudi/Handout via REUTERS

TEMPO.CO, Jakarta - Pemerintah Arab Saudi melarang kedatangan warga negara asing atau WNA dari 20 negara, termasuk Indonesia. Hal tersebut berimbas besar pada perjalanan ibadah umrah para WNI.

Dewan Pengurus Pusat (DPP) Asosiasi Perusahaan Perjalanan Wisata Indonesia (Asita) meminta pemerintah atau Duta Besar Indonesia untuk Arab Saudi segera melobi Pemerintah Arab Saudi agar pelarangan masuk ke negara itu tidak berlaku terkait ibadah umrah.

"Ada 20 negara yang dilarang untuk umrah, namun mengapa justru negara asal Covid-19 yaitu Tiongkok malah penduduknya tidak dilarang untuk datang menyelenggarakan umrah ke Arab saudi, ini sepertinya tidak adil," kata Wakil Ketua DPP Asita Bidang Kelembagaan dan Pemerintah, Dede Firmansyah, Ahad, 7 Februari 2021.

Perjalanan umrah yang dilaksanakan Indonesia baru berjalan tiga bulan terakhir setelah sebelumnya juga sempat dilarang. Kini WNI kembali tak bisa berangkat ke tanah suci akibat pelarangan itu.

Menurut Dede, pelaku travel umrah kembali mengalami kondisi berat akibat larangan masuk ke Arab Saudi itu. "Ini yang menjadi perhatian kami di Asita Pusat, di saat perjalanan umrah baru berjalan tiga bulan terakhir, kini di Februari sudah berhenti total. Tolong pemerintah menjadikan ini perhatian khusus," kata dia.

Pemerintah Arab Saudi pada Selasa, 2 Februari lalu melarang masuk ke kerajaannya bagi WNA dari 20 negara guna mencegah penyebaran Covid-19. Kebijakan itu tidak berlaku untuk diplomat, warga Arab Saudi, petugas medis beserta keluarga mereka.

Untuk perjalanan dilarang diberlakukan bagi penduduk asal Uni Emirat Arab, Mesir, Lebanon, dan Turki, serta AS, Inggris, Jerman, Prancis, Italia, Irlandia, Portugal, Swiss, Swedia, Brasil, Argentina, Afrika Selatan, India, Indonesia, Pakistan, dan Jepang. Larangan itu juga berlaku untuk pelancong yang transit melalui salah satu dari 20 negara dalam 14 hari sebelum kunjungan yang direncanakan ke Kerajaan.

Advertising
Advertising

Sementara itu, Ketua Umum Asosiasi Muslim Penyelenggara Haji dan Umrah Republik Indonesia (Amphuri) Firman M Nur optimistis Arab Saudi akan membuka penyelenggaraan haji dan umrah di tahun ini meski pandemi. Hanya saja belum dapat dipastikan mengenai kuota hajinya.

"Tentang haji, insya Allah bahwa mereka ada kajian intens bahwa pelaksanaan haji dan umrah bisa dilakukan meski dalam keadaan terbatas. Pelaksanaan bisa dilaksanakan meski tidak 100 persen dibuka," kata dia.

Ia mengatakan Indonesia merupakan salah satu negara pengirim jemaah terbanyak ke Tanah Suci. Jemaah Indonesia mendapatkan perhatian khusus dari Arab Saudi. "Kemarin saat umrah dibuka, ada batasan usia jamaah adalah 18-50 tahun. Sementara Januari kemarin jamaah kita bisa ada yang 60 tahun. Ini dalam arti Saudi semaksimal mungkin memberi kesempatan bagi orang datang ke Tanah Suci, meski secara regulasi mereka ketat," kata Firman.

Baca juga: Kembali dari Umrah, Jangan Lupa Tes Covid-19

Berita terkait

Gejala Baru pada Pasien DBD yang Dialami Penyintas COVID-19

1 hari lalu

Gejala Baru pada Pasien DBD yang Dialami Penyintas COVID-19

Kemenkes mendapat beberapa laporan yang menunjukkan perubahan gejala pada penderita DBD pascapandemi COVID-19. Apa saja?

Baca Selengkapnya

Media AS Sebut Arab Saudi Tangkap Warganya yang Kritik Israel soal Gaza

1 hari lalu

Media AS Sebut Arab Saudi Tangkap Warganya yang Kritik Israel soal Gaza

Menurut media asal AS, Arab Saudi menangkap warganya karena mengkritik Israel di media sosial terkait perang di Gaza.

Baca Selengkapnya

Selain AstraZeneca, Ini Daftar Vaksin Covid-19 yang Pernah Dipakai Indonesia

1 hari lalu

Selain AstraZeneca, Ini Daftar Vaksin Covid-19 yang Pernah Dipakai Indonesia

Selain AstraZeneca, ini deretan vaksin Covid-19 yang pernah digunakan di Indonesia

Baca Selengkapnya

Heboh Efek Samping AstraZeneca, Pernah Difatwa Haram MUI Karena Kandungan Babi

1 hari lalu

Heboh Efek Samping AstraZeneca, Pernah Difatwa Haram MUI Karena Kandungan Babi

MUI sempat mengharamkan vaksin AstraZeneca. Namun dibolehkan jika situasi darurat.

Baca Selengkapnya

Komnas PP KIPI Sebut Tidak Ada Efek Samping Vaksin AstraZeneca di Indonesia

1 hari lalu

Komnas PP KIPI Sebut Tidak Ada Efek Samping Vaksin AstraZeneca di Indonesia

Sebanyak 453 juta dosis vaksin telah disuntikkan ke masyarakat Indonesia, dan 70 juta dosis di antaranya adalah vaksin AstraZeneca.

Baca Selengkapnya

Fakta-fakta Vaksin AstraZeneca: Efek Samping, Kasus Hukum hingga Pengakuan Perusahaan

2 hari lalu

Fakta-fakta Vaksin AstraZeneca: Efek Samping, Kasus Hukum hingga Pengakuan Perusahaan

Astrazeneca pertama kalinya mengakui efek samping vaksin Covid-19 yang diproduksi perusahaan. Apa saja fakta-fakta seputar kasus ini?

Baca Selengkapnya

Bidik Peziarah di Luar Ibadah Haji dan Umrah, Arab Saudi Kenalkan Platform Nusuk

2 hari lalu

Bidik Peziarah di Luar Ibadah Haji dan Umrah, Arab Saudi Kenalkan Platform Nusuk

Arab Saudi mengundang pelancong menjelajahi budaya, sejarah, dan petualangan di luar perjalanan keagamaan seperti haji dan umrah.

Baca Selengkapnya

5 Fakta Osama bin Laden, Pendiri Al-Qaeda yang Ditembak Mati AS pada 2 Mei 2011

2 hari lalu

5 Fakta Osama bin Laden, Pendiri Al-Qaeda yang Ditembak Mati AS pada 2 Mei 2011

Hari ini, 2 Mei 2011, Osama bin Laden ditembak mati oleh pasukan Amerika. Berikut fakta-fakta Osama bin Laden.

Baca Selengkapnya

Buat Jemaah Calon Haji 2024, Ini Aturan Terbaru dari Arab Saudi

2 hari lalu

Buat Jemaah Calon Haji 2024, Ini Aturan Terbaru dari Arab Saudi

Arab Saudi mewajibkan jemaah calon haji memenuhi kriteria vaksinasi dan mendapatkan izin resmi.

Baca Selengkapnya

Arab Saudi Terbitkan Smart Card untuk Jemaah Haji Mulai Tahun Ini, Apa Itu?

2 hari lalu

Arab Saudi Terbitkan Smart Card untuk Jemaah Haji Mulai Tahun Ini, Apa Itu?

Arab Saudi menyatakan pihaknya akan memperketat aturan haji tahun ini.

Baca Selengkapnya