Yogyakarta Sentra Pariwisata, Termasuk Daerah Prioritas Vaksinasi Covid-19
Reporter
Pribadi Wicaksono (Kontributor)
Editor
Rini Kustiani
Selasa, 5 Januari 2021 18:00 WIB
TEMPO.CO, Yogyakarta - Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta termasuk salah satu prioritas pelaksanaan vaksinasi Covid-19.
Sekretaris DI Yogyakarta, Kadarmanta Baskara Aji mengatakan Yogyakarta menjadi prioritas vaksinasi Covid-19 karena menjadi salah satu sentra pariwisata di Pulau Jawa. "Di DI Yogyakarta, pelaksanaan vaksinasi dijadwalkan pada Kamis, 14 Januari 2021," kata Kadarmanta Baskara Aji pada Selasa, 5 Januari 2021.
Kepala Dinas Kesehatan DI Yogyakarta, Pembayun Setyaning Astutie menuturkan, pelaksanaan vaksinasi di Yogyakarta akan dilakukan oleh vaksinator di sejulah fasilitas layanan kesehatan, seperti puskesmas dan rumah sakit. "Total ada 121 puskesmas dan 85 rumah sakit serta fasilitas layanan kesehatan yang lain," kata dia.
Selain Yogyakarta, menurut Baskara Aji, terdapat 13 provinsi lain yang masuk dalam daerah prioritas pelaksanaan vaksinasi Covid-19. Tak hanya sentra pariwisata, penentuan masuk tidaknya suatu daerah dalam prioritas vaksinasi Covid-19, adalah konfirmasi kasus positif Covid-19 dan pusat kegiatan ekonomi.
Baskara Aji melanjutkan, vaksinasi Covid-19 di DI Yogyakarta cukup krusial karena wilayah ini hampir setiap saat dikunjungi oleh wisatawan dari berbagai daerah. Semakin banyak wisatawan yang berkunjung, kasus Covid-19 di Yogyakarta juga terus memecahkan rekor baru.
Pada Selasa 5 Januari 2021, terdapat tambahan 297 kasus positif Covid-19 baru. Dengan begitu, total kasus positif Covid-19 di DI Yogyakarta menjadi sebanyak 13.340 kasus dan angka kematian mencapai 293 orang.
Sejumlah destinasi wisata di empat kabupaten di Yogyakarta, pada awal tahun baru ini memang telah beroperasi seperti biasa. Jika selama libur akhir tahun 2020 hanya boleh beroperasi hingga pukul 18.00 WIB, kini destinasi wisata itu boleh buka sampai pukul 22.00 WIB.
Kepala Bidang Pengembangan Destinasi Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Dinas Pariwisata Sleman, Aris Herbandang mengatakan, mulai 1 Januari 2021 masa operasional destinasi wisata sudah bisa kembali tutup sampai pukul 22.00 WIB.
