TEMPO.CO, Jakarta - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mengimbau masyarakat di rumah saja saat libur tahun baru. Menurut dia, tetap berada di rumah merupakan langkah bijaksana untuk mencegah penyebaran Covid-19 yang masih mewabah.

"Kami mengimbau masyarakat liburan di rumah saja. Meski begitu, kami tetap meminta tim untuk bersiaga," kata Ganjar Pranowo saat memantau Posko Terpadu Natal dan Tahun Baru di Wisma Perdamaian, Semarang, Jawa Tengah, Selasa 29 Desember 2020. Dia berharap kondisi di Jawa Tengah tetap kondusif selama musim liburan dan mengingatkan masyarakat untuk menunda bepergian demi kesehatan bersama.

Mengenai evaluasi kondisi libur Natal kemarin, Koordinator Posko Terpadu Natal dan Tahun Baru 2021, Rudi Widiatmanto mengatakan kondisi di Jawa Tengah aman dan lancar, tidak ada kecelakaan, tiada kemacetan, dan tak ada bencana yang berarti. "Tidak ada pula lonjakan kedatangan wisatawan di stasiun, bandara, dan pelabuhan selama periode libur sejak 18 sampai 29 Desember 2020," katanya.

Persawahan yang naik kelas menjadi destinasi wisata unggulan di Magelang

Menurut Rudi Widiatmanto, pada 18 - 29 Desember 2020 tercatat 3.368 penumpang turun dari pelabuhan Tanjung Perak Jawa Tengah, sebanyak 70.028 penumpang turun di stasiun kereta api, dan 7.551 penumpang turun di bandara. Ada pula 290.564 penumpang yang turun melalui terminal dan 152.317 unit kendaraan masuk ke Jawa Tengah.

Kendati situasi terbilang normal, Ganjar Pranowo meminta masyarakat waspada terhadap potensi bencana alam. Salah satunya antisipasi erupsi Gunung Merapi yang berpotensi berimbas ke wilayah Jawa Tengah. "Kewaspadaan juga perlu ditingkatkan untuk masyarakat yang tinggal di daerah rawan bencana lainnya," katanya.