Sebab Usaha Pariwisata Sebaiknya Berbadan Hukum

Reporter

Antara

Editor

Rini Kustiani

Minggu, 29 November 2020 12:00 WIB

Pedagang mengemas sandal hasil industri kecil rumah tangga yang dipasarkan melalui daring di Denpasar, Bali, Jumat, 17 Juli 2020. Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Provinsi Bali mendorong seluruh pelaku usaha kecil dan menengah (UKM) untuk menggunakan "platform" digital dalam memasarkan produk usahanya sebagai upaya pemulihan perekonomian akibat pandemi COVID-19. ANTARA FOTO/Nyoman Hendra Wibowo

TEMPO.CO, Jakarta - Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif mendorong pengusaha di bidang pariwisata mendaftarkan usaha mereka agar berbadan hukum. Deputi Industri dan Investasi Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Fadjar Hutomo mengatakan usaha berbadan hukum akan lebih banyak membawa manfaat bagi pengusaha itu sendiri.

"Orang boleh mendirikan usaha dalam bentuk perorangan, ketika usaha kian berkembang menjadi sebuah keniscayaan untuk memisahkan aset pribadi dengan aset perusahaan," kata Fadjar seusai membuka Sosialisasi dan Fasilitasi Pendirian Badan Hukum Tahun 2020 di Kuta, Kabupaten Badung, Bali pada Sabtu, 28 November 2020.

Ketua Panitia Sosialisasi dan Fasilitasi Pendirian Badan Hukum Tahun 2020, Muh Hendri Nuryadi mengatakan dengan berbentuk badan hukum, maka pengusaha bisa mendapatkan berbagai keuntungan. "Memiliki legalitas, memiliki nomor rekening atau dokumen lain atas nama badan hukum, diakui sebagai subjek hukum, sampai mendapatkan insentif pajak," tutur Hendri.

Fadjar menjelaskan, para pengusaha kecil dan menengah dapat mendaftarkan usaha mereka agar berbadan hukum. Di dalam Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2020 tentang Cipta Kerja, menurut Fadjar, terdapat kemudahan untuk membuka usaha. Misalkan, ketentuan pendaftaran usaha badan hukum yang semula harus bermodal minimal Rp 50 juta, sekarang menjadi Rp 3 juta atau Rp 5 juta saja.

Sebab itu, dia melanjutkan, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif memfasilitasi 100 pelaku usaha pariwisata di Bali supaya berbadan hukum. Fasilitas itu meliputi kemudahan modal setor sampai gratis biaya administrasi. "Biaya pendaftaran badan hukum ditanggung Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif," kata Fadjar.

Advertising
Advertising

Selain badan usaha, masyarakat juga dapat mendirikan koperasi dengan syarat yang lebih mudah. Jika dulu syarat mendirikan koperasi mesti memiliki anggota paling sedikit 40 orang, kini boleh tiga orang saja. Ketentuannya juga tidak sulit, cukup identitas kependudukan, modal setor, Surat Pemberitahuan Tahunan atau SPT Pajak, dan Nomor Pokok Wajib Pajak atau NPWP.

Di Bali, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif menargetkan 100 usaha yang mendapatkan fasilitas pendirian badan hukum. Jenis usaha untuk mendapatkan fasilitas tersebut sangat beragam, mulai dari kerajinan tangan, kuliner, dan lainnya, baik perorangan, binaan dinas, maupun tergabung dalam komunitas.

Berita terkait

Terkini: Pendapatan Garuda Indonesia Kuartal I 2024 Melonjak, Sri Mulyani Kembali Bicara APBN untuk Transisi Energi

5 jam lalu

Terkini: Pendapatan Garuda Indonesia Kuartal I 2024 Melonjak, Sri Mulyani Kembali Bicara APBN untuk Transisi Energi

PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk. mencatatkan pertumbuhan pendapatan di kuartal I 2024 ini meningkat hingga 18,07 persen dibandingkan kuartal I 2023.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Zulhas Revisi Permendag Barang Bawaan Impor, Teten Evaluasi Pernyataan Pejabatnya soal Warung Madura

17 jam lalu

Terpopuler: Zulhas Revisi Permendag Barang Bawaan Impor, Teten Evaluasi Pernyataan Pejabatnya soal Warung Madura

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan atau Zulhas merevisi lagi peraturan tentang barang bawaan impor penumpang warga Indonesia dari luar negeri.

Baca Selengkapnya

Bandara Adi Soemarmo Turun Status, Sandiaga Uno: Ada Kekhawatiran Pariwisata Solo Turun

1 hari lalu

Bandara Adi Soemarmo Turun Status, Sandiaga Uno: Ada Kekhawatiran Pariwisata Solo Turun

Bandara Adi Soemarmo turun status dari internasional ke domestik. Bagaimana nasib pariwisata di Solo? Ini tanggapan Sandiaga Uno.

Baca Selengkapnya

Iuran Wisata untuk Siapa

2 hari lalu

Iuran Wisata untuk Siapa

Rencana pemerintah memungut iuran wisata lewat tiket pesawat ditolak sejumlah kalangan. Apa masalahnya?

Baca Selengkapnya

Warga Ungkap Rumah Tempat Brigadir RA Tewas dengan Luka Tembak Milik Pengusaha Batu Bara

4 hari lalu

Warga Ungkap Rumah Tempat Brigadir RA Tewas dengan Luka Tembak Milik Pengusaha Batu Bara

Brigadir RA ditemukan tewas dengan luka tembak di kepala di dalam mobil Alphard di sebuah rumah di Mampang.

Baca Selengkapnya

Setelah Laporkan Kapolres Tangsel ke Divisi Propam Polri, Pengusaha ini ke LPSK Bawa Bukti Penembakan Kantornya

5 hari lalu

Setelah Laporkan Kapolres Tangsel ke Divisi Propam Polri, Pengusaha ini ke LPSK Bawa Bukti Penembakan Kantornya

Budi meminta perlindungan LPSK. Lawan pengusaha importir mesin itu diduga dibekingi jenderal.

Baca Selengkapnya

Terkini: Usulan BTN Program 3 Juta Rumah Prabowo-Gibran, Pro Kontra Rencana Buka Lahan 1 Juta Ha untuk Padi Cina

5 hari lalu

Terkini: Usulan BTN Program 3 Juta Rumah Prabowo-Gibran, Pro Kontra Rencana Buka Lahan 1 Juta Ha untuk Padi Cina

BTN mengusulkan skema dana abadi untuk membiayai program 3 juta rumah yang dicanangkan oleh pasangan Capres-cawapres terpilih Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Terkini: Anggota DPR Tolak Penerapan Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat, TKN Prabowo-Gibran Sebut Susunan Menteri Tunggu Jokowi dan Partai

6 hari lalu

Terkini: Anggota DPR Tolak Penerapan Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat, TKN Prabowo-Gibran Sebut Susunan Menteri Tunggu Jokowi dan Partai

Anggota Komisi V Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Sigit Sosiantomo mengatakan penetapan tarif tiket pesawat harus memperhatikan daya beli masyarakat.

Baca Selengkapnya

LPDB-KUMKM jadi Mitra Terbaik Koperasi Jasa KORPRI Kota Ternate

6 hari lalu

LPDB-KUMKM jadi Mitra Terbaik Koperasi Jasa KORPRI Kota Ternate

LPDB-KUMKM merupakan mitra terbaik bagi koperasi dan UMKM Kota Ternate

Baca Selengkapnya

Antony Blinken Minta Beijing Beri Kesetaraan Kesempatan untuk Pengusaha Amerika di Cina

6 hari lalu

Antony Blinken Minta Beijing Beri Kesetaraan Kesempatan untuk Pengusaha Amerika di Cina

Antony Blinken menyerukan pada Cina agar memberikan kesempatan yang sama pada para pelaku bisnis dari Amerika Serikat di Cina.

Baca Selengkapnya